Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Sayuran Ini Lebih Bernutrisi Jika Dimasak Terlebih Dahulu

pexels.com/David McBee

Bahan makanan seperti sayur dan buah dikenal memiliki banyak kandungan nutrisi dan antioksidan. Oleh karena itu beberapa orang enggan memasak sayuran karena panas yang dihasilkan dari proses memasak dikhawatirkan dapat mengurangi kandungan nutrisinya.

Dilansir melalui Bustle, ternyata ada beberapa jenis sayuran yang memiliki manfaat lebih baik jika diolah terlebih dahulu. Apa saja? Simak penjelasan berikut ini.

1. Asparagus

pexels.com/Aphiwat Chuangchoem

Asparagus yang dimasak terlebih dahulu dapat membantu tubuh untuk menyerap nutrisi yang terkandung di dalamnya. Panas dari proses pengolahan dapat membantu menghancurkan dinding sel asparagus yang tebal.

Dinding sel yang tebal ini akan menyulitkan tubuh untuk menyerap nutrisi dari asparagus seperti vitamin A, C, E dan folat. Terlebih lagi dengan memasak asparagus membuat antioksidan terutama asam ferulic lebih tersedia untuk tubuh.

2. Wortel

pexels.com/Pixabay

Wortel yang dimasak memiliki rasa yang lebih enak dan dapat meningkatkan penyerapan antioksidan oleh tubuh. Wortel yang dimasak mengandung antioksidan beta karoten yang tinggi. Tubuh mengubah beta karoten menjadi vitamin A yang memiliki peran penting bagi penglihatan, reproduksi, pertumbuhan tulang dan mengatur sistem kekebalan tubuh.

3. Tomat

pixabay/Anelka

Memasak tomat dapat meningkatkan kandungan likopen yang terkandung di dalamnya. Hal ini dapat terjadi karena panas dari proses memasak dapat menghancurkan dinding sel tomat dan memungkinkan tubuh untuk menyerap bagian dari vitamin dan nutrisi yang terkandung di dalamnya. Asupan likopen yang tinggi dapat mengurangi risiko kanker dan serangan jantung, likopen termasuk antioksidan yang kuat dibanding vitamin C.

4. Paprika merah

pexels.com/Artem Beliaikin

Kandungan likopen dalam paprika merah sama halnya dengan tomat, lebih mudah diserap tubuh ketika dimasak terlebih dahulu. Kandungan nutrisi dalam paprika merah akan lebih mudah diserap tubuh jika diolah dengan sedikit lemak seperti minyak zaitun dalam olahan saus paprika merah atau minyak kelapa pada masakan tumis pedas.

5. Jamur

pexels.com/Pixabay

Jamur ketika dikonsumsi mentah dinding sel-nya tidak bisa dicerna dengan baik oleh tubuh. Oleh karena itu, pemanasan secara menyeluruh pada jamur dapat membuka nutrisi yang terkandung di dalamnya termasuk protein, vitamin B, mineral, serat dan kalium. Untuk jamur dapat ditambahkan ke dalam campuran tumisan atau pasta.

6. Bayam

pixabay/Showmeyourflowers

Bayam adalah contoh sayuran yang banyak memasok antioksidan, bayam yang dimasak dapat membantu tubuh menyerap antioksidan dengan baik. Bayam mengandung karotenoid dan asam ferulic. Bayam dapat dikukus atau direbus terlebih dahulu sebelum dikonsumsi.

7. Labu kuning

pixabay.com/webdesignnewcastle

Labu kuning dapat memberikan manfaat nutrisi yang lebih besar saat dimasak daripada mentah. Beta karoten yang terkandung dalam labu kuning akan muncul ketika dimasak. Sajikan labu dalam hidangan pie labu, kari labu hangat atau labu tumbuk yang dimakan dengan ikan atau ayam.

Untuk hasil nutrisi yang lebih baik jika menggunakan tujuh bahan makanan di atas lebih baik diolah dulu ya, agar nutrisinya dapat diserap tubuh dengan baik.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Septi Riyani
Arifina Budi A.
Septi Riyani
EditorSepti Riyani
Follow Us