9 Harga Bahan Makanan di Korea Selatan, Mahal Gak ya?
Saat datang ke Indonesia pada Mei 2022 lalu, Chenle NCT mengaku terkejut dengan harga kangkung yang terbilang murah. Bahkan, ia juga memuji olahan kangkung yang disajikan di restoran seafood di Jakarta adalah yang terenak selama 10 tahun.
Bukan tanpa alasan, harga kangkung di Korea Selatan memang sangat mahal. Bersyukur kita tinggal di Indonesia yang termasuk negara tropis. Kita bisa mendapatkan bahan makanan yang harganya mahal di luar negeri dengan mudah dan murah.
Namun, bukan hanya kangkung saja, ternyata ada banyak bahan makanan lokal yang dijual dengan harga yang cukup mahal di Korea Selatan. Kamu penasaran gak dengan harga bahan makanan di Korea Selatan? Yuk, simak daftarnya berikut ini.
1. Dilansir kanal YouTube Rosakis, harga rata-rata kangkung di Korsel bisa mencapai Rp50 ribu. Gak heran bila Chenle terkejut saat ke Indonesia
2. Dikenal gemar memasak hidangan Indonesia, Rosakis juga membeli daun jeruk kering dengan harga 2,000 won atau Rp24 ribu, lho
3. Karena sulit mendapat daun pandan yang segar, gak heran bila harganya bisa mencapai 5,000 won atau sekitar Rp60 ribu di Korsel
4. Dengan kualitas yang gak perlu diragukan lagi, biji kopi asal Indonesia bisa dijual Rp800 ribu per kilo. Cukup mahal, kan?
5. Di Indonesia, satu sisir pisang biasa dibanderol dengan harga Rp10-25 ribu. Namun di Korsel, harga segitu hanya mendapat 2 biji saja, lho!
6. Harga kokoa di Indonesia paling mahal Rp50 ribu per kilo. Sementara harganya di Korsel bisa mencapai Rp3,5 juta per kilonya
7. Di Indonesia, kita gak pernah khawatir dengan harga sagu. Sedangkan di Negeri Ginseng, harga sagu bisa mencapai lebih dari Rp300 ribu
8. Dihargai Rp5-10 ribu di pasar tradisional Indonesia, di Negeri Ginseng ketumbar dibanderol hingga Rp100 ribu, lho
9. Buah pala merupakan barang mewah di Negeri Gingseng. Bahkan satu bungkus kecil dengan takaran mililiter dibanderol Rp118 ribu!
Sebagai negara tropis, bahan makanan lokal di atas bisa kita dapatkan dengan mudah dan harganya pun terbilang murah di Indonesia, lho. Bahkan nyatanya, bahan makanan lokal yang segar bisa dibanderol dengan harga yang lebih mahal di Korea Selatan.
