5 Cafe Tanpa Musik di Jakarta, Tenangnya Cocok buat WFC

Buat yang sering work from cafe (WFC) atau cari tempat meeting di Jakarta, Anomali Coffer Menteng mungkin bukan nama asing. Selain menyediakan tempat yang nyaman, mereka turut menawarkan berbagai biji kopi dari seluruh Indonesia dengan berbagai ciri khasnya. Jadi, selain buat ngopi atau kerja santai, mereka cocok jadi tempat belanja stok kopi hingga berburu oleh-oleh.

Karena tanpa musik, kafe ini cenderung sepi meski lokasinya di jantung kota. Plus, dengan konsep minimalis modern, bikin nyaman buat berlama-lama menggarap tugas. Tenang, selain minuman berkafein, juga disediakan menu makanan berat, seperti aneka pasta sampai salad.

Lokasi: Jalan Teuku Cik Ditiro Nomor 52, Menteng, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat.

Jam operasional: setiap hari pukul 07.00—23.00 WIB.

Roots & Grow adalah kafe syariah di Jakarta, tapi tetap kekinian dan asyik buat nongkrong. Tempatnya agak tersembunyi, sehingga banyak yang menyebut sebagai hidden gems yang tenang dan teduh. Tak sampai situ, mereka bersebelahan dengan toko pakaian muslim terkemuka, lho, jadi bisa sekalian belanja pakaian baru, kan?

Di Roots & Grow, pengunjung dilarang merokok meski terdapat sisi outdoor. Area indoor juga asyik buat kerja daring meski gak luas, karena tersedia fasilitas colokan dan internet. Selain serba halal, makanan berat yang disajikan tanpa MSG yang membuat lebih sehat, tapi tetap lezat.

Lokasi: Jalan Timbul Nomor 20, Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Jam operasional: setiap hari pukul 06.30—22.00 WIB.

Kafe tanpa musik di Jakarta selanjutnya adalah Segara at Backyard. Tempat satu ini juga merupakan kafe syariah yang telah memastikan kandungan makanan dan minumannya halal. Bahkan, tersedia musala yang bersih lengkap dengan alat salatnya, sehingga ibadah tak terlewat meski fokus bekerja.

Menariknya, ada private pool yang masih ada dalam satu area dengan Segara at Backyard ini. Mereka yang berenang bisa khusus perempuan atau yang menjadi mahramnya saja. Sehabis basah-basahan, jadi bisa sekalian isi perut dan jajan kopi, deh!

Lokasi: Jalan Lebak Bulus III Nomor 13, Cilandak Barat, Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan.

Jam operasional: setiap hari pukul 07.00—19.00 WIB.

Jangan lewatkan Sunyi Coffee jika kamu mencari kafe di Jakarta yang tenang tapi homey. Kafe ini memperkerjakan teman-teman disabilitas dan tak jarang diadakan kelas belajar bahasa isyarat buat kamu yang berminat. Sudah ada beberapa cabang di Jabodetabek, salah satunya di Kebayoran, Jakarta Selatan.

Kafenya dibuat ramah disabilitas. Mulai dari adanya ramp kursi roda, dilengkapi guiding block untuk difabel netra, hingga toiletnya yang juga ramah disabilitas. Menunya bervariasi, tapi kalau kamu ingin mencoba best seller-nya ada kopi susu mentega dan es kopi susu sunyi.

Lokasi: Jalan Barito I Nomor 31, Kramat Pela, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Jam operasional: setiap hari pukul 10.00—22.00 WIB.

Selain bebas musik, Rumah Sagaleh Wijaya pun steril dari asap rokok. Gak cuma cocok buat pekerja daring, kafe ini juga ramah introver yang suka kesunyian atau ingin sendiri menikmati waktu. Ada musala, colokan, sampai ruangan yang adem, gak heran kalau banyak yang betah.

Meski ada aneka camilannya lezat, tapi yang gak kalah terkenal di sini adalah nasi goreng rendangnya. Bumbunya berani hingga porsinya pun mengenyangkan, pas dinikmati jelang makan siang bareng segelas es kopi susu yang juga best seller.

Lokasi: Jalan Wijaya IX Nomor 62, Melawai, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Jam operasional: setiap hari pukul 08.00—22.00 WIB.

Kafe tanpa musik di Jakarta memberikan pengalaman baru buat kamu yang mulai bosan kedai-kedai biasanya. Ketenangan bukannya bikin tegang, tapi memberi kesempatan buat lebih fokus pada apa pun tujuanmu hari itu. Apalagi didukung fasilitas lengkap serta hidangan enak, gak kalah nyaman seperti di rumah sendiri.