Ini Perbedaan Doenjang, Chunjang, dan Gochujang untuk Masakan Korea

Sama-sama bertekstur pasta, sih

Para penggemar masakan Korea pasti cukup familiar dengan doenjang, chunjang, dan gochujang. Ketiga bahan tersebut adalah bumbu dasar yang menjadi rahasia kenikmatan beragam masakan Korea.

Sama-sama berbentuk pasta, doenjang, chunjang, dan gochujang memiliki perbedaan yang sangat signifikan dilihat dari beberapa faktor.

Pengin tahu apa saja? Simak ulasan ringkas tentang perbedaan doenjang, chunjang, dan gochujang di bawah ini, ya!

1. Bahan dasar pembuatan

Ini Perbedaan Doenjang, Chunjang, dan Gochujang untuk Masakan KoreaIlustrasi kacang kedelai (unsplash.com/thomaskinto)

Bahan dasar doenjang adalah kacang kedelai kering. Kedelai tersebut mengalami proses pengolahan panjang dan fermentasi kurang lebih selama setahun sebelum menjadi doenjang siap pakai. 

Chunjang juga terbuat dari kacang kedelai tetapi dicampur dengan tepung dan karamel. Pasta ini juga mengalami proses fermentasi.

Sedangkan, gochujang terbuat dari bubuk cabai (gochugaru), tepung beras, bubuk barli malt (yeotgireum), sirup jagung atau sirup beras, bubuk kedelai yang difermentasi (mejugaru), dan garam.

Bentuk dan tekstur ketiganya sama, yakni pasta yang sangat kental.

2. Warna

Ini Perbedaan Doenjang, Chunjang, dan Gochujang untuk Masakan KoreaIlustrasi doenjang (pixabay.com/touchngo)

Secara kasat mata, ketiga pasta ini mudah dibedakan dari warnanya. Doenjang berwarna cokelat kekuningan atau keemasan, chunjang berwarna cokelat atau hitam pekat, dan gochujang berwarna merah pekat.

Baca Juga: 5 Kreasi Menarik Penggunaan Gochujang untuk Makanan Unik

3. Aroma dan rasa

Ini Perbedaan Doenjang, Chunjang, dan Gochujang untuk Masakan Koreailustrasi chunjang (yummy.com/ririn)

Doenjang rasanya cenderung asin dengan aroma kedelai yang sangat mencolok dan menyengat.

Rasa chunjang juga asin dan aroma kedelainya mencolok, tapi tidak semencolok doenjang. Sedangkan, gochujang aroma pedasnya cukup terasa dan rasanya campuran pedas, manis, dan gurih.

4. Penggunaan dalam masakan

Ini Perbedaan Doenjang, Chunjang, dan Gochujang untuk Masakan KoreaIlustrasi kimchi-jjigae (thespruceeats.com)

Doenjang sering digunakan sebagai bahan dasar pembuatan saus, sup, dan semur dalam masakan Korea. Misalnya doenjang-jjigae, sigeumchi-jogae doenjangguk, jokbal, gang-doenjang, kkotgetang, baechu-doenjangguk, dan lain-lain. 

Chunjang paling sering digunakan sebagai bahan dasar pembuatan jjajangmyeon atau mi dengan saus kedelai hitam yang sangat populer.

Sedangkan, gochujang sering ditambahkan untuk makanan bercita rasa pedas. Mulai dari kimchi (hampir semua jenis kimchi), tteokbokki, bibimbap, dakbokkeumtang, kimchi-jjim, kimchi-jjigae, kimchi-sujebi, Kkongchi-jorim, budae-jjigae, dan sebagainya. 

Nah, sekarang kamu sudah tahu perbedaan doenjang, chunjang, dan gochujang. Jangan salah membedakan ketiganya lagi, biar masakan Korea buatanmu makin nikmat. Kamu sendiri paling suka yang mana, nih?

Baca Juga: 5 Perbedaan Gochujang dan Gochugaru untuk Masakan Korea, Sudah Tahu?

yummy-banner

Topik:

  • Fasrinisyah Suryaningtyas
  • Dewi Suci Rahayu

Berita Terkini Lainnya