10 Jenis Gula dan Kegunaannya dalam Masakan
Penggunaan gula dalam makanan dan minuman seakan sudah untuk dihindari. Dari makanan gurih sampai camilan, semuanya menggunakan gula sebagai pemanis.
Beberapa orang hanya mengetahui dua jenis gula, seperti gula merah dan gula pasir. Namun, sebenarnya banyak jenis gula yang bisa digunakan, lho.
Kali ini IDN Times telah merangkum beberapa jenis gula beserta kegunaannya, sehingga bisa jadi referensimu saat memasak. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini, ya!
1. Gula pasir paling sering dijumpai. Teksturnya kasar, gula pasir digunakan hampir di setiap masakan dan minuman
2. Gula kastor mirip dengan gula pasir, tapi teksturnya lebih halus. Gula ini digunakan sebagai campuran whipped cream
3. Sesuai namanya, gula batu berbentuk seperti batu. Gula ini lebih keras dan sulit larut. Biasanya, digunakan untuk jamu
4. Tekstur brown sugar mirip dengan gula pasir, tapi warnanya cokelat. Aromanya seperti karamel, gula ini cocok jadi pemanis kue dan kopi
5. Gula merah atau gula jawa terbuat dari air nira. Teksturnya keras dan rasa manisnya khas. Cocok jadi isian atau saus untuk jajanan tradisional
6. Gula halus terbuat dari campuran tepung jagung dan gula pasir yang dihancurkan. Cocok jadi taburan dan hiasan pada donat atau kue kering
7. Sama seperti namanya, gula jagung terbuat dari ekstrak tanaman jagung. Kalorinya lebih rendah, sehingga cocok untuk pengidap diabetes
8. Gula kristal bertekstur kasar mirip batu kristal. Gula ini tidak mudah meleleh, sehingga cocok sebagai taburan kue
9. Gula cair atau simple syrup merupakan campuran dari gula dan air. Cocok sebagai pemanis kopi, mocktail, dan minuman lainnya
10. Gula kelapa terbuat dari getah pohon kelapa sehingga warnanya cokelat. Indeks glikemik gula ini rendah, sehingga lebih baik untuk kesehatan
Nah, itulah beberapa jenis gula beserta kegunaannya. Meski rasanya manis dan bikin nagih, tetap kendalikan konsumsi gula harianmu, ya. Jangan sampai berlebihan dan menimbulkan penyakit.
