5 Kesalahan Bikin Ayam Goreng Tepung, Renyahnya Gak Maksimal
Penggemar ayam goreng tepung mungkin berpendapat bahwa kerenyahan dari kulit ayam yang dibalut tepung ini akan membuat banyak orang ketagihan. Selain dijadikan lauk, makanan ini juga sering dihidangkan bersamaan sajian lain, seperti burger atau waffle.
Meskipun sebenarnya membuat olahan ayam ini tak terlalu sulit, tetapi ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika menggorengnya. Kesalahan membuat ayam goreng tepung ini bikin teksturnya gak renyah maksimal.
1. Hanya memakai paha ayam
Sebagian orang hanya memakai bagian paha ayam untuk dijadikan ayam goreng tepung. Padahal, semua bagian ayam bisa diolah menjadi ayam goreng krispi yang renyah dan nikmat. Dada menjadi salah satu bagian yang paling sering digunakan.
Untuk menggoreng bagian dada ayam, kamu bisa memotong bagian yang lebih kecil terlebih dahulu. Ini bertujuan supaya daging ayam lebih cepat matang.
2. Menggoreng ayam yang baru keluar dari freezer
Bila menyimpan daging ayam di dalam kulkas atau freezer, kamu sebaiknya tak langsung menggorengnya. Ini dikarenakan akan menjadikan suhu minyak turun, sehingga ayam tak akan matang dengan sempurna.
Selain itu, hal tersebut juga bisa menjadi penyebab kulit ayam tak akan bertekstur renyah. Padahal, tekstur yang demikian menjadi ciri khas ayam goreng tepung.
3. Tidak merendam daging ayam dengan air garam
Banyak orang yang kerap melakukan tahap ini. Padahal, air garam bisa menjadikan daging ayam akan terasa lebih empuk.
Kamu dapat merendam potongan daging ayam dalam air garam selama sekitar empat jam. Setelahnya, baluri daging ayam memakai tepung. Selain membuatnya empuk, cara tersebut juga bisa membuat tekstur daging menjadi lembut.
4. Teknik membaluri tepung yang salah
Kunci utama membuat ayam goreng tepung yang renyah adalah memastikan teknik membaluri tepung sudah benar. Rata-rata, pelumuran tepung hanya dikerjakan sekali sebelum melakukan penggorengan.
Urutan yang benar adalah membalurinya dengan tepung terigu dan telur, lalu dilapisi lagi dengan telur dan tepung roti untuk menciptakan kulit krispi. Di samping itu, sebaiknya juga menambahkan bumbu, seperti garam dan merica, pada setiap lapisan tepung, supaya daging ayam memiliki cita rasa yang gurih.
5. Menggoreng ayam menggunakan minyak terlalu panas
Minyak yang terlalu panas ternyata bisa menjadikan daging ayam mudah gosong pada bagian luar. Padahal sebenarnya daging masih belum matang seluruhnya. Kamu dapat menggoreng ayam dengan suhu 165 derajat Celsius dalam waktu sekitar 15-18 menit.
Selain itu, kamu disarankan untuk tidak menggoreng daging ayam sekaligus, karena bisa membuat wajan penggorengan penuh. Wajan yang penuh bisa menyebabkan suhu minyak menurun, sehingga waktu memasak menjadi lebih lama. Jadi, ayam goreng tepung akan cenderung lebih berminyak.
Kelima kesalahan memasak ayam tepung di atas penting untuk dihindari. Selain agar ayam tak terlalu gosong, tekstur ayam juga tak akan terlalu berminyak. Selamat mencoba!
