Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
10 Makanan dan Minuman Ini Bikin Segar Setelah Kebanyakan Makan Santan
instagram.com/slicecutecake
Selama Lebaran, kebanyakan dari kita makan makanan bersantan. Ada opor ayam, rendang, kari ayam, gulai, dan sebagainya.
Dilansir dari Medical News Today, terlalu banyak mengonsumsi santan bisa bikin mual, diare, konstipasi, dan peradangan pencernaan. Nah, saatnya mengatasi rasa enek dan mual dengan makan makanan atau minuman segar di bawah ini!
1. Jus lemon mengandung asam penetral yang membentuk bikarbonat, yang bisa meredakan mual
jehangirs.kitchen
2. Air mineral dengan suhu ruangan bisa bikin perut menjadi lebih tenang. Tetap terhidrasi merupakan hal yang penting untuk dilakukan
unsplash.com/E_sykes
3. Teh peppermint membantu menenangkan perut untuk meredakan rasa mual secara langsung, bisa juga mengatasi iritasi usus
cupandleaf.com
4. Kesegaran soda juga bisa membantu perut tidak lagi mual, apalagi setelah mengonsumsi banyak makanan bersantan. Tapi batasi konsumsinya ya!
unsplash.com/Belart84
5. Sup ayam yang punya kuah bening bisa mengobati rasa tidak enak pada perut usai makan banyak santan
prepdish.com
6. Pisang cocok buat kamu yang tidak bisa makan nasi karena mual. Nutrisinya bisa menggantikan kandungan karbohidrat dari nasi
unsplash.com/Eilivaceron
7. Jahe bisa diolah menjadi teh yang bikin perut lebih tenang. Kandungan gingerols dan shogaols meredakan peradangan pada pencernaan
goodhousekeeping.com
8. Apel dengan kandungan serat rendah bisa membantu memerlambat pencernaan, sehingga bisa mengurangi rasa mual
unsplash.com/Anniespratt
9. Es krim, khususnya popsicle dengan rasa buah biasanya bikin kita langsung merasa segar dan tidak lagi enek
gq.com
10. Sorbet terbuat dari jus atau puree dengan rasa buah-buahan yang dibekukan. Secara otomatis, rasa mual akan segera hilang
Ilustrasi sorbet buah (taste.com.au)
Dengan makan makanan di atas, rasa enek akibat kebanyakan makan santan bisa hilang seketika. Ada yang paling kamu suka? Tulis di kolom komentar ya!
Editorial Team
EditorPrila Arofani
EditorDewi Suci Rahayu
Follow Us