Kyoto merupakan ibu kota dari Prefektur Kyoto, Jepang. Terletak di Pulau Honshu, kota ini ditinggali oleh 1,45 juta penduduk. Kota ini memiliki 2 ribu kuil dan puluhan museum yang menarik untuk disinggahi.
Tak hanya itu, Kyoto adalah surganya kuliner. Berikut ini adalah rekomendasi sushi terbaik di Kyoto, Jepang. Check this out!
Gion Sato bertempat di machiya (rumah pedagang tua) yang berusia lebih dari 150 tahun yang memancarkan suasana Kyoto Kuno. Hidangan favorit di sini adalah sashimi dari ikan musiman yang segar.
Selain sashimi, jangan lupa nikmati saba sushi, yakni sushi dari ikan mackerel. Untuk membuatnya, mackerel yang diasinkan ditekan di atas nasi sushi yang telah diberi cuka. Harganya sekitar ¥1.000 (Rp131 ribu).
Percaya atau tidak, memakan saba sushi selama festival atau perayaan diyakini membawa keberuntungan, mengutip dari Savor Japan. FYI, siapkan uang sekitar ¥6.000 (Rp788 ribu) untuk makan siang dan ¥15.000 (Rp1,9 juta) untuk makan malam.
Alamat: 570-118, Gion-machi Minami-gawa, Higashiyama-ku, Kyoto-shi, Kyoto.
Hari dan pukul buka: setiap hari (17.00--23.00), kecuali Senin.
Ingin makan nigiri sushi? Datang saja ke Nijo Kizuki! Jika kamu tak terlalu lapar, pesanlah Aoi Course, menu seharga ¥3.500 (Rp458 ribu) yang terdiri dari lima hidangan.
Namun, jika perut keroncongan, pilih Tsuki Course seharga ¥5.000 (Rp654 ribu) yang terdiri dari sembilan hidangan. Nigiri sushi yang disediakan bervariasi, mulai dari sea urchin, tuna, ebi (udang), cumi-cumi, dan sebagainya.
Alamat: 1F, Vine Oak Fine, 659, Seimei-cho, Yanagi no Banba Higashi-iru, Nijo-dori, Nakagyo-ku, Kyoto-shi, Kyoto.
Hari dan pukul buka: setiap hari (12.00--14.30 dan 17.00--22.00), kecuali Minggu.
Di kawasan Gion, Sushi Matsumoto adalah tempat yang banyak direkomendasikan. Dilansir Savor Japan, pemiliknya belajar membuat sushi jadul dengan gaya Edo di Sushi Shimizu di Shinbashi, Tokyo.
Bahan-bahan segar didapatkan dari pasar Tsukiji, Pelabuhan Kansai, atau Akashi. Ikan musiman itu diolah dengan cara dibakar, direbus, atau diasinkan, mengacu pada resep tradisional.
Anyway, di sini hanya terdapat dua pilihan menu, yaitu omakase nigiri dan snack serta nigiri. Meski pilihannya sedikit, kualitas dan keterampilan chef-nya tidak bisa dibohongi!
Alamat: 570-123, Gion-machi Minami-gawa, Higashiyama-ku, Kyoto-shi, Kyoto.
Hari dan pukul buka: Senin, Kamis, Jumat, Sabtu, dan Minggu (12.00--14.00 dan 18.00--21.00); Selasa dan Rabu (18.00--21.00).
Sushi Gion Matsudaya merupakan kedai sushi kecil. Di dalamnya hanya ada meja kayu putih panjang dengan tujuh kursi saja. Lantas, apa yang membuatnya populer?
Ikannya didapatkan dari Pasar Nishiki atau Pasar Tsukiji. Tunanya dikenal lezat dan segar karena ditangkap dari laut yang letaknya tidak jauh.
Salah satu menu yang disarankan adalah omakase nigiri yang disajikan secara mewah. Harganya tak kalah fantastis, yaitu sekitar ¥16.500 (Rp2,1 juta). Wanna taste it by yourself?
Alamat: 570-123, Gion-machi Minami-gawa, Higashiyama-ku, Kyoto-shi, Kyoto.
Hari dan pukul buka: Selasa--Sabtu (18.00--24.00), Minggu (12.00--14.00 dan 18.00--22.00), dan libur nasional (18.00--22.00).
The last one, jangan lupa berkunjung ke Daiki-Suisan Kaiten-Zushi yang terletak di dalam Kyoto Tower, tepat di depan Stasiun Kyoto. Di sini, kamu bisa memilih sushi yang berputar di conveyor belt. Seru, kan?
Apa saja yang harus kita coba? Salah satunya adalah hon-maguro toro yang terbuat dari potongan tuna berlemak (fatty tuna). Harganya sekitar ¥350 (Rp45 ribu).
Menu lain yang direkomendasikan adalah today's seafood kushiage, sejenis seafood goreng yang ditusuk seperti sate dan harganya ¥580 (Rp75 ribu). Sebagai snack, cobalah octopus karaage atau gurita goreng seharga ¥350 (Rp45 ribu).
Alamat: 721-1, Higashi Shiokoji-cho, Karasuma-dori Shichijo-sagaru, Shimogyo-ku, Kyoto-shi, Kyoto.
Hari dan pukul buka: 11.00--23.00 (tutup mengikuti jadwal Kyoto Tower).
Nah, itulah beberapa kedai sushi terbaik di Kyoto, Jepang. Mana yang paling bikin liur menetes?