5 Tips Menggulung Risol agar Hasilnya Rapi dan Gak Ambyar

Pastinya kulit risol harus dalam kondisi mulus sebelum kamu menggunakannya. Bentuk seperti ini memungkinkan bentuk gorengan lebih rapi dan efisien saat digulung. Berbeda dengan kulit risoles yang bolong-bolong atau ketebalannya tidak merata, karena bisa bikin isian bocor.

Tips memperoleh kulit risol yang mulus bisa dimulai dengan menyaring adonan mentah agar tidak ada tepung menggunmpal. Lalu gunakan wajan anti lengket dan segera tambal adonan yang berlubang di atas wajan. Dengan begitu, kamu akan lebih mudah dalam mendapatkan kulit risol yang mulus.

Sebisa mungkin segera tangani kulit risol selagi kondisinya masih cukup hangat. Cara ini akan mempermudah penggulungan dan membuat tampilannya cukup kokoh. Dengan demikian, risoles buatanmu jadi semakin menggugah selera.

Penggulungan saat kulit risol masih cukup hangat juga bertujuan untuk membuat isian menempel dengan baik. Bahkan kebanyakan kulit risol yang digulung saat hangat tidak memerlukan lem untuk direkatkan, karena ujungnya bisa menempel dengan baik. Lebih praktis dan bisa mempersingkat proses penggulungan makanan.

Kalau kamu mulai menggulung kulit risol saat suhunya sudah agak dingin, maka diperlukan lem untuk merekatkan ujungnya. Supaya praktis, kamu dapat memanfaatkan sisa adonan kulit untuk diolesi merata pada bagian ujung kulit. Bisa pakai tangan, sendok, atau brush agar sapuannya merata.

Bahan lain yang juga bisa disiapkan untuk dijadikan lem saat menggulung kulit risol adalah putih telur. Sama seperti tepung, ia dapat disapukan pakai tangan atau bantuan alat sekalipun. Hanya saja pastikan putih telur dalam kondisi segar, ya. Kadang-kadang telur yang kurang fresh bisa bikin risoles berbau amis setelah dingin.

Isian dalam olahan risol sangat beragam. Mulai dari isian kering sampai basah sering dimasukkan ke dalam kulit gorengan tersebut. Apapun bisa kamu pilih, asalkan isian disusun serapi mungkin untuk membuat penggulungan jadi lebih efisien dan mudah.

Jika isiannya hanya satu macam, pastikan ia diletakkan rapi di bagian tengah, supaya ada ruang kosong untuk melipat di sisi kiri dan kanannya. Sedangkan untuk isian lebih dari satu macam, bahan bisa kamu susun ke atas agar lebih seimbang. Dengan begitu, bentuk risol jadi rapi dan tampak gemuk.

Setelah isian risol diletakkan dengan baik, maka kulit risol pun perlu digulung dengan hati-hati agar bentuknya bagus. Tapi, menggulungnya pun jangan dilakukan sembarangan karena bisa bikin hasilnya kurang memuaskan. Beri penekanan sedikit tapi konsisten saat mulai menggulung risol untuk hasil terbaik.

Mulai lipat bagian bawah kulit ke atas kemudian lipat sisi kiri dan kanan ke tengah. Setelah itu, gulung kulit risol ke depan sambil di tekan-tekan agar isiannya menempel dan memadat. Kalau tidak, gulungan bisa meninggalkan lipatan longgar yang bikin bentuk risoles jadi kurang rapi. Bahkan berpotensi menjadi terlihat datar.

Risol merupakan gorengan yang punya banyak peminat, sehingga tidak heran jika banyak yang suka membuatnya sendiri. Tapi agar tampilannya bagus, tips menggulung risol seperti penjelasan di atas patut untuk dipraktikkan. Contohnya mulai dari mempersiapkan kulit yang bagus dan memberi penekanan saat digulung. Hasilnya akan lebih rapi dan menggugah selera.