7 Tips Menyimpan Singkong Kupas agar Tak Mudah Busuk dan Menghitam

Singkong merupakan salah satu jenis umbi-umbian yang cukup digemari oleh masyarakat Indonesia. Mengandung banyak karbohidrat, singkong biasanya diolah menjadi singkong rebus, singkong goreng, singkong kukus, bahan untuk campuran kolak, dan masih banyak lagi yang lainnya. Tak heran jika singkong kerap dijadikan sebagai stok bahan makanan di rumah.
Sayangnya, singkong termasuk bahan makanan yang mudah sekali rusak jika cara penyimpanannya salah, apalagi jika singkong tersebut sudah dikupas. Tapi sekarang kamu tak perlu khawatir lagi sebab di bawah ini IDN Times bagikan tujuh tips menyimpan singkong yang sudah dikupas dengan tepat. Disimak sampai selesai, ya.
1. Pastikan kamu membeli singkong yang masih dalam kondisi segar karena akan tahan lebih lama setelah dikupas

2. Segera cuci bersih singkong yang kulitnya sudah dikupas untuk menghilangkan getahnya

3. Potong singkong sesuai kebutuhan, tapi sebaiknya jangan terlalu kecil karena cenderung lebih cepat berubah warna

4. Selanjutnya rendam singkong di dalam air es atau air dingin selama 15-30 menit agar tak menghitam dan lebih mudah empuk saat diolah atau dimasak

5. Untuk menjaga warna singkong yang sudah dikupas tak menghitam, tambahkan sedikit air perasan jeruk nipis atau cuka ke dalam air rendaman

6. Simpan singkong di wadah kedap udara berisi air ke dalam kulkas dan pastikan mengganti airnya setiap beberapa hari untuk mencegah pertumbuhan bakteri dan jamur

7. Jika ingin menyimpan singkong kupas tanpa air, gunakan alumunium foil untuk mencegah kontak langsung dengan udara yang dapat mempercepat oksidasi

Tak bisa dipungkiri bahwa singkong merupakan salah satu bahan makanan yang menjadi bagian penting dari hidangan di banyak negara. Sayangnya, singkong cenderung berubah warna menjadi hitam dan rentan terhadap pertumbuhan jamur setelah dikupas. Tapi dengan mengikuti tujuh tips di atas, kamu bisa menjaga kesegaran singkong yang sudah dikupas lebih lama lagi.