Resep chicken mousse ala restoran bisa kamu buat di rumah dengan bahan-bahan yang mudah didapat.
Mousse ayam lembut dengan rasa nikmat, cocok untuk isian galantine, terrine, atau menu mewah di rumah.
Cara membuat chicken mousse yang tepat, serta tips agar tekstur lembut ada di artikel ini.
Siapa yang ingin mengembangkan keterampilan memasak? Buatlah chicken mousse yang lembut dengan rasa yang tetap nikmat. Dengan teknik yang tepat, daging ayam bisa dibuat super halus hingga teksturnya sangat ringan.
Kelihatannya rumit, namun sebenarnya tidak terlalu menakutkan. Mousse ini bisa digunakan sebagai isian galantine, terrine, dumpling, atau sekadar sebagai bahan dasar menu mewah di rumah. Yuk, siapkan celemek masakmu dan siapkan bahan-bahannya!
200 gr ayam
1 butir telur
15 gr garam
600 gr krim kental (double cream)
Masukkan ayam dan telur ke dalam blender dan haluskan hingga benar-benar lembut dan creamy, tanpa ada ampas yang tersisa.
Tambahkan garam, lalu saring campuran melalui saringan berlubang halus untuk mendapatkan konsistensi yang sangat halus, tanpa serat atau gumpalan yang mengganggu.
Pindahkan campuran ayam ke dalam mixing bowl, letakkan di atas es, dan kocok sambil terus didinginkan hingga campuran mengental dan kaku. Suhu dingin sangat penting untuk mousse yang stabil dan tidak pecah.
Ambil sedikit campuran, gulung menjadi bola kecil dengan plastik wrap seperti sosis mini, lalu rebus dalam air panas hingga matang.
Lalu uji rasa, periksa apakah bumbunya sudah pas sebelum memproses seluruh campuran. Setelah terasa pas, siap disajikan atau digunakan untuk hidangan lain.
Gunakan ayam yang sangat segar. Ayam segar menghasilkan rasa yang lebih bersih dan tekstur yang lebih lembut. Hindari menggunakan ayam yang sudah lama dibekukan jika kamu menginginkan hasil maksimal.
Dada ayam adalah pilihan yang aman. Dada ayam rendah lemak mudah dikontrol teksturnya dan sempurna untuk dijadikan mousse yang lembut.
Potong ayam menjadi potongan kecil sebelum diblender. Hal oni akan mencegah blender bekerja terlalu keras dan campuran akan menjadi lebih halus lebih cepat.
Ayam harus dingin, bukan suhu ruangan. Dinginkan ayam sebelum diproses, suhu dingin bisa membuat mousse yang lebih stabil.
Blender secukupnya, tetapi jangan terlalu lama. Memblender terlalu lama dapat membuat campuran menjadi panas dan merusak tekstur.
Telur dimasukkan terlebih dahulu untuk membantu menyatukan adonan. Telur membantu mengikat campuran, jadi jangan lupa untuk ditambahkan.
Garam bukan hanya tentang rasa. Garam membantu mengekstrak protein, membuat mousse lebih elastis dan kohesif. Jangan asal memperkirakan jumlah garam. Mousse itu sensitif, bahkan terlalu banyak bisa membuat gagal.
Saring menggunakan saringan berlubang halus. Hal ini wajib jika kamu menginginkan tekstur yang sangat halus dan bebas serat.
Semua peralatan harus dingin. Mangkuk, spatula, bahkan whisk, semakin suhunya dingin, semakin aman.
Menggunakan es bukanlah berlebihan. Langkah ini adalah trik dapur profesional untuk mencegah campuran pecah.
Tambahkan krim secara bertahap, jangan tuangkan semuanya sekaligus. Hal ini juga akan menstabilkan emulsi dan mencegah mousse menjadi berminyak.
Krim harus sangat dingin. Krim hangat akan menyebabkan campuran pecah, tidak perlu diperdebatkan.
Aduk searah, jangan kasar. Gerakan yang tenang namun konsisten menciptakan tekstur yang lebih halus.
Tanda-tanda mousse sudah siap adalah kental dan menempel pada spatula. Jika masih encer, lanjutkan mengaduk perlahan di atas es.
Kuncinya hanya tiga, yakni bahan-bahan dingin, teknik yang tepat, dan kesabaran di setiap tahap. Setelah selesai, teksturnya lembut, rasanya bersih, dan sangat fleksibel untuk berbagai menu mewah. Sempurna bagi kamu yang ingin meningkatkan kemampuan memasak!