Resep Jengkol Balado yang Empuk, Gurih, dan Pedasnya Bikin Nagih!

Bahan-bahan utama:

1. 500 gram jengkol tua, pilih yang besar dan padat

2. 2 lembar daun salam

3. 2 batang serai, memarkan

4. 3 lembar daun jeruk, buang tulang daunnya

5. 2 sdm air asam jawa

6. 1 sdt garam

7. 1 sdt gula pasir atau gula merah serut

8. 1/2 sdt kaldu bubuk

9. 1 liter air untuk merebus

10. 2 sdm minyak goreng untuk menumis

Bumbu halus balado:

1. 10 buah cabai merah keriting

2. 5 buah cabai rawit merah

3. 8 butir bawang merah

4. 4 siung bawang putih

5. 2 buah tomat merah ukuran besar

6. 1/2 sdt terasi bakar, opsional untuk rasa yang lebih mantap

1. Pertama-tama, belah jengkol menjadi dua bagian, lalu cuci bersih. Setelah itu, rebus jengkol bersama daun salam dan serai dalam air mendidih selama 30–40 menit hingga jengkol empuk. Tambahkan sedikit air asam jawa untuk membantu mengurangi bau khas dari jengkol.

2. Setelah jengkol empuk, kalian bisa langsung angkat dan tiriskan. Kemudian geprek jengkol dengan menggunakan ulekan atau sisi pisau hingga pipih, tetapi jangan sampai hancur. Hal ini bertujuan agar bumbu dapat semakin mudah untuk meresap ke dalam jengkol.

3. Masukkan cabai merah, cabai rawit, bawang merah, bawang putih, tomat, dan terasi ke dalam blender atau ulekan, lalu proses hingga halus dan lembut.

4. Panaskan 2 sdm minyak goreng di dalam wajan, kemudian tumis bumbu yang sudah dihaluskan tadi hingga harum dan matang. Masukkan daun jeruk, lalu aduk rata dan tumis sebentar hingga bumbu menjadi lebih wangi.

5. Lanjut masukkan jengkol bersama dengan garam, gula, dan kaldu bubuk ke dalam tumisan bumbu balado, aduk-aduk hingga rata dan jengkol terbalut bumbu dengan sempurna. Masak dengan api kecil selama 10–15 menit hingga bumbu benar-benar meresap ke dalam jengkol.

6. Jika dirasa agak terlalu kering, kalian bisa menambahkan sedikit air ke dalam tumisan jengkol, dan jangan lupa dicicipi untuk mengoreksi rasanya. Setelah bumbunya sudah meresap sempurna dan rasanya juga sudah pas, kalian bisa langsung angkat dan pindahkan jengkol balado ke dalam wadah yang sudah disiapkan.

7. Dan menu lauk jengkol balado yang gurih, pedas, dan empuk ini pun sudah siap untuk disajikan dan dinikmati bersama dengan seporsi nasi putih hangat.

1. Gunakan jengkol yang tua dan berkualitas. Jengkol yang sudah tua biasanya berukuran besar, bijinya padat, dan warnanya cokelat tua. Teksturnya lebih empuk setelah direbus dan rasanya jauh lebih gurih dibandingkan jengkol muda.

2. Jika ingin lebih cepat, kalian bisa merebus jengkol dalam panci presto dengan waktu sekitar 15–20 menit. Hasilnya akan tetap lembut dan lebih hemat waktu.

3. Jika membuat dalam jumlah banyak, simpan jengkol balado di wadah kedap udara di dalam kulkas, dengan begitu jengkol bisa tahan 2–3 hari. Hangatkan kembali dengan api kecil sebelum disantap agar aroma dan rasanya tetap mantap.

Dengan resep di atas, kalian bisa membuat jengkol balado yang empuk, pedas, gurih, dan harum tanpa bau yang menyengat. Hidangan ini bukan hanya menggugah selera, tetapi juga bisa menjadi menu andalan untuk makan siang atau makan malam bersama keluarga di rumah. Selamat mencoba resepnya dan semoga berhasil, ya!