Resep Jengkol Sambal Matah, Pedasnya Bikin Merem-melek

1. 8-10 buah jengkol agak tua, kupas dan rendam semalaman
2. 3 lembar daun jeruk, iris tipis
3. 10-15 buah cabai rawit, iris tipis
4. 10 butir bawang merah, iris tipis
5. 3 siung bawang putih, iris tipis
6. 1 bungkus kecil (sekitar 7 gram) terasi
7. 1 batang serai, ambil putihnya dan iris tipis
8. 3-4 sendok makan minyak kelapa
9. garam secukupnya
10. gula pasir secukupnya
11. kaldu bubuk secukupnya
12. air perasan jeruk nipis atau jeruk limau secukupnya

1. Cuci jengkol yang sudah direndam semalaman sampai benar-benar bersih. Tiriskan.
2. Belah masing-masing jengkol menjadi dua bagian, kemudian goreng sampai empuk dan kecokelatan. Angkat dan tiriskan.
3. Pipihkan atau pukul-pukul jengkol menggunakan ulekan. Sisihkan.
4. Panaskan minyak kelapa. Tumis semua bahan yang sudah diiris (bawang merah, bawang putih, cabai rawit, serai, dan daun jeruk) sampai harum.
5. Masukkan jengkol, garam, gula pasir, terasi, kaldu bubuk. Aduk merata dan koreksi rasanya.
6. Matikan api, kemudian beri air perasan jeruk nipis. Aduk merata.
7. Pindahkan masakan di piring saji. 
8. Jengkol sambal matah siap disajikan.

1. Pastikan jengkol yang kamu pilih dalam keadaan tua, dagingnya kuning cenderung putih, dan teksturnya padat. Jengkol yang muda biasanya kurang nikmat saat dimasak.
2. Selain itu, kamu wajib mengupas kulit jengkol sampai benar-benar bersih dan jangan bersisa, agar rasanya tidak pahit. Jengkol boleh direndam maksimal tiga hari berturut-turut dan ganti airnya setiap hari.
3. Selain jengkol, bahan-bahan lain yang digunakan dalam pembuatan masakan ini juga harus dalam keadaan yang segar dan bagus. Cabai, bawang merah, dan bawang putih jangan sampai busuk atau lembek. 

Demikian resep jengkol sambal matah yang cocok jadi lauk pendamping nasi. Bisa kamu santap saat makan siang atau makan malam.

Dengan takaran di atas, kamu bisa menghasilkan 3-4 porsi dan estimasi waktu pembuatan 30-45 menit (tidak termasuk waktu perendaman jengkol). Selamat mencobanya di rumah!