Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Masak Tteokbokki ala Korea dengan Saus Pedas Manis yang Nempel

ilustrasi tteokbokki
ilustrasi tteokbokki (freepik.com/jcomp)
Intinya sih...
  • Pilih tteok segar dan berkualitas, rendam dalam air hangat agar lembut
  • Gunakan kombinasi saus yang tepat dengan takaran pas agar rasa pedas manis seimbang
  • Masak dengan api kecil agar saus meresap, tambahkan bahan pelengkap untuk variasi rasa
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Tteokbokki udah jadi salah satu street food Korea yang paling terkenal di dunia. Tekstur lembut dari kue beras yang berpadu dengan saus pedas manis membuat siapa pun sulit berhenti makan. Meski kelihatannya sederhana, ternyata membuat tteokbokki yang sempurna itu perlu trik tersendiri biar rasanya nempel di lidah dan sausnya meresap dengan pas.

Buat yang suka nonton drama Korea sambil ngemil, masak tteokbokki sendiri di rumah bisa jadi kegiatan seru. Selain bisa menyesuaikan tingkat kepedasan sesuai selera, hasilnya juga lebih fresh dan bebas bahan tambahan yang gak jelas. Tapi biar hasilnya gak asal pedas atau malah keasinan, coba ikuti beberapa tips di bawah ini supaya tteokbokki buatanmu berasa otentik kayak buatan ahjumma di pojok jalan Seoul.

1. Pilih tteok segar dan berkualitas

potret tteok
potret tteok (commons.wikimedia.org/Fumikas Sagisavas)

Rahasia utama tteokbokki yang enak terletak pada kualitas tteok-nya sendiri. Gunakan tteok yang masih lembut dan kenyal agar teksturnya gak mudah hancur saat dimasak. Kalau pakai tteok beku, pastikan direndam dalam air hangat dulu beberapa menit supaya kembali lentur dan mudah menyerap bumbu. Tteok yang terlalu keras atau kering akan membuat tekstur hidangan terasa kasar di mulut.

Selain itu, pilih tteok yang terbuat dari tepung beras asli tanpa campuran tepung lain. Tepung beras murni menghasilkan rasa gurih alami dan tekstur yang lebih padat namun empuk saat digigit. Tteok seperti ini mampu menahan bentuknya meski dimasak dalam saus panas cukup lama, sehingga hasil akhirnya tetap cantik dan menggoda selera.

2. Gunakan kombinasi saus yang tepat

potret gochujang
potret gochujang (commons.wikimedia.org/Korea Agro-Fisheries & Food Trade Corporation)

Saus tteokbokki yang autentik punya karakter pedas manis yang seimbang. Biasanya, perpaduan gochujang (pasta cabai Korea), gochugaru (bubuk cabai Korea), kecap asin, gula, dan sedikit sirup jagung menjadi dasar rasa yang khas. Kuncinya adalah menakar bahan-bahan ini dengan seimbang agar rasa manisnya gak menutupi rasa pedas dan gurihnya.

Kalau mau rasa yang lebih dalam, tambahkan sedikit kaldu anchovy atau kaldu dashi saat merebus sausnya. Kombinasi ini memberikan aroma umami yang kuat dan membuat saus lebih berlapis. Dengan takaran yang pas, saus akan mengental dengan sempurna dan menempel pada setiap potongan tteok, memberikan sensasi pedas manis yang gak cepat hilang.

3. Masak dengan api kecil agar saus meresap

ilustrasi tteokbokki
ilustrasi tteokbokki (freepik.com/jcomp)

Banyak orang terburu-buru saat memasak tteokbokki dan langsung menggunakan api besar. Padahal, memasak dengan api kecil justru membantu saus lebih meresap ke dalam tteok. Proses pemanasan perlahan membuat bumbu punya waktu untuk menembus bagian dalam tteok tanpa membuatnya hancur.

Selain itu, memasak dengan api kecil juga membantu menjaga kekentalan saus. Saus yang dimasak terlalu cepat sering kali mengental di permukaan tapi belum benar-benar menyatu dengan bahan lain. Dengan cara ini, setiap gigitan tteok terasa lembut di luar dan kaya rasa di dalam, pas banget buat yang suka tekstur lembut dengan cita rasa nendang.

4. Tambahkan bahan pelengkap untuk rasa lebih kompleks

ilustrasi telur rebus
ilustrasi telur rebus (freepik.com/v.ivash)

Tteokbokki gak selalu harus polos. Menambahkan bahan lain seperti eomuk (fish cake), daun bawang, telur rebus, atau potongan kubis bisa memberikan variasi rasa dan tekstur yang lebih seru. Fish cake menambah rasa gurih laut, sedangkan telur rebus membantu menyeimbangkan rasa pedas dari saus.

Kalau mau versi lebih kaya rasa, kamu bisa menambahkan sedikit keju mozzarella di atas tteokbokki panas. Keju yang meleleh akan menyatu dengan saus pedas manis dan memberikan sensasi creamy yang unik. Kombinasi ini sering jadi favorit di kafe Korea karena menambah kesan modern tanpa menghilangkan cita rasa tradisionalnya.

5. Sajikan selagi panas agar tekstur tetap sempurna

potret tteokbokki
potret tteokbokki (commons.wikimedia.org/by Sung Sook)

Tteokbokki paling nikmat disantap saat masih panas. Begitu api dimatikan, tteok cenderung menyerap cairan dari saus dan bisa jadi lebih lembek kalau dibiarkan terlalu lama. Dengan menyajikannya segera, tekstur kenyal dan lembutnya masih bisa dirasakan maksimal bersama saus yang hangat dan kental.

Selain menjaga tekstur, menyajikan tteokbokki selagi panas juga mempertahankan aroma khas cabai Korea yang menggugah selera. Aroma pedas manis yang tercium saat masih mengepul bikin siapa pun langsung ingin mencicipinya. Jadi, pastikan tteokbokki disajikan segera setelah matang agar sensasi hangatnya tetap terasa sampai suapan terakhir.

Tteokbokki bukan sekadar makanan pedas manis biasa, tapi juga bagian dari pengalaman menikmati cita rasa khas Korea yang autentik. Dengan bahan dan teknik yang tepat, hidangan ini bisa terasa sama lezatnya seperti yang dijual di jalanan Seoul. Jadi, jangan ragu untuk bereksperimen dan temukan kombinasi rasa yang paling pas di lidahmu. Siapa tahu, tteokbokki buatanmu nanti jadi favorit di rumah!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Agsa Tian
EditorAgsa Tian
Follow Us

Latest in Food

See More

Resep Ayam Goreng Terasi yang Gurih dan Renyahnya Dijamin Bikin Nagih

15 Okt 2025, 22:15 WIBFood