Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Memasak Pizza Pakai Teflon agar Matang Maksimal

Olahan pizza (pexels.com/Katerina Holmes)

Pizza salah satu makanan Italia yang populer dan mendunia, tidak terkecuali di Indonesia. Kepopularan pizza kian menarik perhatian, sehingga banyak orang yang mulai membuat hidangan tersebut versi mereka sendiri dari rumah. Gak perlu oven, kamu bisa memanfaatkan teflon atau wajan datar untuk memasak hidangan tersebut. 

Kamu bisa menggunakan resep yang tepat untuk membuat pizza teflon di rumah. Namun, agar hasilnya lebih maksimal dan matang sempurna, kamu bisa mengikuti lima tips memasak pizza pakai teflon berikut ini agar hasilnya istimewa.

1. Gunakan teflon yang agak tebal

ilustrasi cast iron skillet (pixabay.com/Taken)

Pilih peralatan memasak yang tepat. Sebaiknya, gunakan teflon dengan dasar yang agak tebal. Hal itu akan membantu meratakan panas dengan baik sekaligus mencegah terjadinya kering atau gosong pada adonan pizza yang sedang di masak.

Penggunaan teflon dengan dasar yang agak tebal bisa membantu mendistribusikan panas secara merata. Dengan begitu, pizza teflon buatanmu bisa mengembang dengan baik, tetapi tidak meninggalkan sensasi gosong berlebihan di bagian bawahnya yang bisa membuat hidangan tersebut tak dapat dikonsumsi secara maksimal. 

2. Perhatikan ketebalan adonan dan diameter teflon

ilustrasi saus di atas adonan pizza (pexels.com/ROMAN ODINTSOV)

Perhatikan ketebalan adonan pizza dan diameter teflon yang hendak kamu gunakan. Hal ini dilakukan untuk mengukur kapan pizza tersebut matang, sekaligus menakar apakah makanan tersebut sudah seimbang atau belum. Jika rasionya tidak seimbang, khawatir adonan pizza tidak akan matang sempurna di dalam alat masak ini. 

Contohnya, apabila adonan pizza terlalu tebal diletakkan dalam teflon yang cenderung kecil, maka hal tersebut bisa membuat sajian memakan waktu yang lama agar bisa matang sampai ke bagian dalam. Begitu pula jika kamu memiliki adonan pizza yang terlalu tipis, letakkan di dalam teflon lebar, maka roti pizza akan cenderung sangat kering. 

Oleh sebab itu, perhatikan diameter teflon yang kamu gunakan dengan besaran adonan yang dipakai. Bagi menjadi dua apabila kamu merasa bahwa adonan terlalu banyak. Dengan demikian, pizza teflon buatanmu akan matang tepat waktu dan hasilnya tidak kalah enak dengan pizza versi oven. 

3. Gunakan api sedang kecil

ilustrasi teflon di atas kompor (unsplash.com/Cassiano Barletta)

Tidak sama dengan memanggang pizza, ketika hendak memasak menggunakan teflon, maka besaran apa yang digunakan harus menyesuaikan. Dibanding menggunakan api besar, kamu dianjurkan untuk menggunakan api sedang kecil dalam proses mematangkan pizza tersebut. 

Hal ini dilakukan supaya panas terdistribusi dengan baik dan semua bagian bisa matang merata. Khawatir jika kamu menggunakan api yang terlalu besar bagian dasar adonan pizza cepat gosong sementara bagian atasnya belum tentu matang.

4. Pastikan teflon ditutup selama proses memasak berlangsung

ilustrasi teflon dengan tutupnya (unsplash.com/Cooker King)

Salah satu cara efektif menjaga panas agar bisa mematangkan pizza hingga ke bagian atas adalah dengan memastikan teflon ditutup selama proses memasak berlangsung. Cara ini harus kamu lakukan untuk memperoleh pizza yang lezat. Pastikan tutup yang dipakai sesuai diameter teflon agar semua sisi tertutup rapat dengan baik. 

Selama proses memasak berlangsung, perhatikan dengan baik jangan sampai ada air yang menetes pada adonan roti. Bila kamu mendapati adanya air di sekitar tutup teflon, segera keringkan air tersebut supaya tidak menimbulkan kelembapan pada alat masak dan membuat adonan pizza jadi tidak mengembang dengan sempurna. 

5. Pantau proses memasak

ilustrasi memberi topping pizza (pexels.com/RDNE Stock project)

Terakhir, jangan lupa untuk memantau proses memasak pizza teflon tersebut dengan cermat untuk menghindari risiko terjadinya gosong ataupun masalah lain saat memasak. Penting memantau proses memasak ini tidak dilakukan untuk menjaga agar roti tidak gosong saja, tetapi untuk memastikan semua bahan bisa matang bersamaan. 

Maka dari itu, disarankan untuk tidak meninggalkan proses memasak pizza teflon secara sembarangan. Gunakan juga topping dengan bijak, pilih bahan yang sekiranya matang bersamaan. Hindari penggunaan topping dengan waktu ekstra agar bisa matang.

Pizza bisa dimasak menggunakan teflon atau wajan datar yang ada di rumah, sehingga kamu bisa menghemat peralatan memasak sekaligus mampu memperoleh hidangan sedap dengan penunjang yang sederhana. Namun, kamu juga dapat memperhatikan proses pemasakannya agar matang maksimal dengan lima tips di atas. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Bayu Nur Seto
Naufal Al Rahman
Bayu Nur Seto
EditorBayu Nur Seto
Follow Us