4 Tips Menyimpan Minyak Zaitun Extra Virgin agar Tidak Tengik

- Simpan minyak zaitun di tempat sejuk dan terhindar dari cahaya untuk menjaga kualitas dan rasa alaminya.
- Gunakan botol berwarna gelap untuk melindungi minyak zaitun dari paparan cahaya yang dapat merusak kandungannya.
- Pastikan selalu menutup rapat botol setelah digunakan agar udara tidak mempercepat kerusakan minyak zaitun.
Minyak zaitun extra virgin dikenal sebagai minyak sehat yang kaya akan manfaat, mulai dari menjaga kesehatan jantung hingga membantu perawatan kulit. Namun, minyak ini juga cukup sensitif terhadap paparan cahaya panas dan udara, sehingga jika tidak disimpan dengan benar, maka kualitasnya akan cepat menurun dan rasanya pun berubah tengik.
Menyimpan minyak zaitun dengan cara yang tepat ternyata sangat penting agar kandungan nutrisi dan rasa alaminya tetap terjaga dengan baik. Berikut ini merupakan beberapa tips menyimpan minyak zaitun extra virgin agar tidak cepat naik dan tahan lebih lama.
1. Simpan di tempat yang sejuk dan terhindar dari cahaya

Minyak zaitun extra virgin sangat rentan terhadap paparan cahaya Matahari langsung mau pun panas dari kompor. Jika terus-menerus terkena suhu tinggi, maka minyak pun akan cepat sekali mengalami oksidasi dan pada akhirnya kehilangan kualitas.
Cara terbaik adalah dengan penyimpanan di lemari atau rak dapur yang sejuk dan jauh dari sumber panas. Tempat penyimpanan yang terlindungi dari cahaya tentu akan membantu menjaga rasa, serta aroma khas dari minyak zaitun tersebut.
2. Gunakan botol berwarna gelap

Botol yang berwarna gelap seperti hijau atau coklat ternyata bisa memproteksi minyak zaitun dari cahaya yang dapat merusak kandungannya. Paparan cahaya yang terlalu sering ternyata bisa berpotensi mempercepat proses oksidasi, sehingga membuat minyak pun lebih cepat mengalami kerusakan.
Jika membeli minyak zaitun dalam botol transparan, maka sebaiknya pindahkan ke wadah berwarna gelap terlebih dahulu. Dengan begitu, maka minyak zaitun bisa bertahan lebih lama dan kualitasnya pun terjaga secara maksimal.
3. Tutup rapat setelah digunakan

Udara merupakan salah satu faktor utama yang dapat mempercepat kerusakan minyak zaitun. Jika botol dibiarkan terbuka terlalu lama, maka proses oksidasi pun akan membuat minyak kehilangan rasa segar dan berubah menjadi lebih tengik.
Pastikan selalu menutup rapat botol setelah digunakan, bahkan jika hanya mengambil sedikit saja. Kebiasaan sederhana ini ternyata bisa membantu dalam memperpanjang usia simpan dari minyak zaitun tersebut.
4. Jangan simpan di kulkas secara langsung

Banyak orang mengira bahwa menyimpan minyak zaitun di dalam kulkas merupakan cara terbaik, padahal suhu dingin justru bisa membuat teksturnya membeku dan pada akhirnya berubah keruh. Kondisi ini memang tidak akan merusak minyak secara langsung, namun bisa mengurangi kenyamanan pada saat digunakan.
Sebaiknya simpan minyak zaitun di suhu ruang yang stabil, yaitu sekitar 18 hingga 22 derajat Celcius. Cara tersebut bisa menjaga tekstur agar tetap cair dan rasanya tidak mengalami perubahan.
Menyimpan minyak zaitun extra virgin agar tidak cepat tengik sebetulnya tidak sulit asalkan dilakukan dengan cara-cara yang benar. Kamu bisa mencoba beberapa langkah di atas agar kualitas minyaknya tetap terjaga dengan lebih lama. Dengan begitu, maka kamu pun bisa merasakan manfaat kesehatan dan rasa alami dari minyak zaitun untuk waktu yang lama!