Keju sangat populer sebagai asupan tinggi kalsium. Mulai dari anak-anak sampai orang dewasa bisa memfavoritkan keju untuk dikonsumsi langsung ataupun diolah bersama makanan lain. Namun sayangnya, mengonsumsi secara berlebihan justru akan membawa dampak buruk bagi kesehatan.
Berikut ini beberapa alasan mengapa mengonsumsi keju terlalu banyak tidak akan baik bagi kesehatan tubuh kita.
Lemak sebenarnya tetap dibutuhkan oleh tubuh untuk diproses menjadi cadangan energi. Hanya saja, makanan yang mengandung lemak tinggi seringkali menimbulkan banyak gangguan kesehatan jika terlalu banyak dikonsumsi. Seperti keju misalnya, beberapa jenis justru mengandung lemak jenuh yang tidak baik bagi kesehatan. Mulai dari ancaman kolesterol hingga penyakit kardiovaskular dapat terpicu oleh makanan dengan kandungan lemak jenuh seperti dalam keju.
Hampir sebagian besar keju memiliki kandungan garam yang cukup banyak. Hal ini disebabkan karena proses pembuatan keju memang tidak bisa lepas dari penambahan garam. Seperti yang sudah diketahui, terlalu banyak mengonsumsi garam dapat meningkatkan tekanan darah, mempertinggi risiko stroke atau serangan jantung. Sebaiknya memang kurangi konsumsi keju, atau jika ingin, konsumsilah keju dengan kandungan garam yang rendah.
Meski memiliki kandungan protein dan kalsium yang tinggi, ternyata keju juga tinggi kalori. Bahkan berolahraga setelah mengonsumsi keju tetap belum menghilangkan kalori yang masuk dalam tubuh. Tubuh perlu melakukan olahraga dua kali lipat lebih keras jika ingin mengurangi kalori. Pengaruh kelebihan kalori yang sulit dihilangkan tadi pada akhirnya akan memberi dampak buruk bagi kesehatan, seperti menimbulkan risiko obesitas, meningkatkan risiko stroke, penyakit jantung, dan kanker.
Kekhawatiran lain yang muncul atas dampak buruk keju bagi kesehatan juga datang dari proses pembuatannya. Produksi keju memiliki kemungkinan memakai mesin yang tidak steril dan higienis yang nantinya bisa memicu infeksi. Selain itu, asal susu yang menjadi bahan dasar keju sering kali didapat dari sapi-sapi yang telah diberi hormon agar menghasilkan susu lebih banyak.
Terlaku banyak mengonsumsi keju dapat memberi dampak buruk pada kesehatan, terutama peningkatan kolesterol dalam darah. Imbasnya, tubuh akan menjadi rentan hingga mudah terkena berbagai macam penyakit seperti gangguan kardiovaskuler. Terlebih bagi orang-orang yang memiliki potensi kolesterol, sebaiknya mulai mengurangi atau bahkan berhenti mengonsumsi keju.
Nah, itu tadi beberapa alasan mengapa keju bisa berbahaya bagi kesehatan tubuh kita. Mulailah memperhatikan asupan makanan untuk tubuhmu. Sebab makanan yang enak belum tentu memberi dampak positif bagi kesehatan.