5 Kebiasaan Buruk di Pagi Hari yang Menyebabkan Berat Badan Bertambah

Kurang tidur terbukti berkontribusi pada penambahan berat badan, berkat peningkatan kadar hormon kortisol yang meningkatkan nafsu makan. Namun, ternyata terlalu banyak tidur juga tidak lebih baik daripada kurang tidur.

Satu studi dalam jurnal PLOS One menemukan bahwa orang-orang yang tidur malam lebih dari 10 jam memiliki indeks massa tubuh atau body mass index (BMI) yang lebih tinggi daripada individu yang tidur malam antara tujuh hingga sembilan jam. Jadi, pastikan kamu pasang alarm pagi dan langsung bangun saat alarm tersebut berbunyi. Ini bukan hanya akan menciptakan kebiasaan pagi yang baik, tapi juga membantu kamu mempertahankan berat badan yang sehat.

Mungkin terdengar aneh, tapi ini adalah fakta. Survei yang dilakukan oleh National Sleep Foundation menemukan bahwa orang yang merapikan tempat tidur melaporkan mendapatkan tidur malam yang baik dibandingkan dengan mereka yang tidak merapikan tempat tidur mereka. Dan karena tidur nyenyak memberikan dampak yang baik bagi berat badan, jadi merapikan tidur seharusnya menjadi kebiasaan.

Lebih jauh, dijelaskan dalam buku The Power of Habit, merapikan tempat tidur di pagi hari dapat menelurkan perilaku baik lainnya, seperti memilih makan siang yang sehat. Jadi, yuk biasakan merapikan tempat tidur setelah bangun.

Setelah bangun tidur, kamu wajib langsung menyalakan lampu atau membuka tirai untuk mendapatkan sinar matahari yang bermanfaat bagi berat badan. Jika tidak demikian, kamu bisa kehilangan manfaat penurunan berat badan dari sinar matahari.

Menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal PLOS One, orang yang mendapat sinar matahari di pagi hari memiliki BMI yang jauh lebih rendah daripada mereka yang tidak, terlepas dari seberapa banyak mereka makan. Itu karena tubuh menyinkronkan jam internal, termasuk metabolisme yang membakar kalori, menggunakan gelombang cahaya biru dari matahari pagi sebagai panduan.

Studi yang dilakukan oleh peneliti dari Tel Aviv University menemukan bahwa orang yang makan sarapan 600 kalori yang mengandung protein tanpa lemak, karbohidrat, dan sedikit sesuatu yang manis melaporkan lebih sedikit rasa lapar sepanjang hari dibandingkan dengan mereka yang makan sarapan hanya sebanyak 300 kalori. Individu yang sarapan seimbang juga mempertahankan batas kalori mereka dengan lebih baik.

Para peneliti menyimpulkan bahwa memuaskan keinginan akan makanan di pagi hari dapat membantu menjaga individu dari rasa lapar dan hilang kendali di siang hari. Terlebih lagi, orang yang sarapan seimbang memiliki kadar hormon ghrelin, yaitu hormon kelaparan, yang lebih rendah setelah makan.

Sebuah pengamatan dilakukan oleh peneliti dari Cornell University terhadap 162 perempuan dan laki-laki yang kelebihan berat badan selama dua tahun. Hasilnya, para peneliti menemukan bahwa mereka yang menimbang berat badan setiap hari lebih berhasil dalam hal menurunkan berat badan dan mempertahankannya. Dan waktu terbaik untuk melakukannya adalah di pagi hari, ketika berat badan berada pada titik terendah.

Menimbang berat badan di pagi hari akan lebih akurat karena tubuh mengalami metabolisme semalaman dan kadar air pada tubuhmu sedikit berkurang. Nantinya, kamu lebih cenderung melakukan penyesuaian jika berat badan di pagi hari lebih tinggi dari biasanya.

Jadi, jika kamu ingin mendapatkan berat badan yang sehat, segera perbaiki kebiasaan pagimu.