7 Manfaat Sehat Bit, Bisa Menurunkan Risiko Kanker

Rugi kalau nggak mengonsumsinya!

Siapa yang tidak kenal umbi bit merah (Beta vulgaris)? Memiliki rasa yang khas, bit merah umumnya dijadikan jus hingga menjadi campuran salad, dan mudah ditemukan di pasar atau swalayan. 

Menurut Data Komposisi Pangan Indonesia dari Kementerian Kesehatan RI, bit segar memiliki komposisi nutrisi sebagai berikut: 

  • Air: 87,6 gram
  • Energi: 41 kkal
  • Protein: 1,6 gram
  • Lemak: 0,1 gram
  • Karbohidrat: 9,6 gram
  • Serat: 2,6 gram
  • Kalsium: 27 miligram (mg)
  • Fosfor: 43 mg
  • Besi: 1 mg
  • Natrium: 29 mg
  • Kalium: 404,9 mg
  • Tembaga: 0.20 mg
  • Seng: 0.7 mg
  • Karoten Total: 20 mcg
  • Thiamin (Vit. B1): 0.02 mg
  • Riboflavin (Vit. B2): 0.05 mg
  • Niasin: 0.3 mg
  • Vitamin C: 10 mg

Jika dikonsumsi dalam keadaan segar, inilah manfaat yang akan kamu dapat dari bit.

1. Menurunkan tekanan darah

Mengontrol tekanan darah adalah hal penting. Jika sampai mengalami tekanan darah tinggi (hipertensi), maka risiko penyakit kardiovaskular jadi meningkat. Bit bisa membantu menurunkan tekanan darah karena mengandung kalium dan nitrat.

Sebuah studi meneliti efek jus bit dan menemukan bahwa kandungan nitrat dalam bit mengurangi tekanan darah dan risiko insiden penyakit kardiovaskular (Biomolecules, 2018).

Perlu dicatat, nitrat juga dimiliki sayur dan buah lainnya, bahkan dalam bahan tambahan makanan seperti daging dan keju. Sementara nitrat dalam sumber nabati tak berbahaya, tetapi sebuah studi di Polandia pada 2020 mencatat bahwa nitrat sebagai bahan tambahan makanan bisa memicu beberapa kanker.

2. Menyehatkan mikrobioma usus

7 Manfaat Sehat Bit, Bisa Menurunkan Risiko Kankerilustrasi umbi bit (freepik.com/rawpixel.com)

Serat penting untuk kesehatan pencernaan yang juga memengaruhi kesehatan tubuh secara keseluruhan. Dengan kadar serat yang tak sedikit, bit menyehatkan mikrobioma usus.

Studi di Irlandia menemukan bahwa meningkatkan konsumsi serat membuat keberagaman bakteri usus tetap terjaga (Nutrients, 2021). 

Makanan fermentasi terkenal sebagai prebiotik yang baik untuk usus. Dilansir Cleveland Clinic, acar bit dan/atau bit yang difermentasi mengandung probiotik ekstra untuk bakteri usus sehingga menyehatkan usus dan sistem pencernaan secara keseluruhan dan menyehatkan tubuh pada akhirnya.

3. Meningkatkan kebugaran fisik

Kamu rutin olahraga atau suka nge-gym? Memang baik untuk otot. Daripada mengonsumsi minuman energi, lebih baik sisipkan bit. Kandungan nitrat dalam bit dapat membantu memperlancar aliran darah dan oksigen ke otot, sehingga membuat daya tahan tubuh lebih kuat dalam sesi olahraga panjang, dilansir Everyday Health.

Studi menemukan bahwa konsumsi nitrat bermanfaat untuk latihan otot dan menambah intensitas olahraga (Frontiers in Nutrition, 2021). Alhasil, olahraga jadi lebih intens, dan waktu pemulihan tubuh jadi lebih cepat.

Baca Juga: Bukan Mentah, 13 Sayur Ini Justru Lebih Sehat Kalau Dimakan Matang

4. Meningkatkan kemampuan kognitif

7 Manfaat Sehat Bit, Bisa Menurunkan Risiko Kankerilustrasi otak manusia (pixabay.com/TheDigitalArtist)

Selain untuk olahraga dan tekanan darah, nitrat dalam bit juga bisa membantu mencegah penurunan kognitif dan gangguan degeneratif lainnya. Dengan kata lain, bit bisa memperkecil risiko demensia (terutama penyakit Alzheimer). Ini karena nitrat bisa memperlancar aliran darah dan oksigen ke otak.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa jus bit yang kaya akan nitrat bisa memperkuat kemampuan kognitif dewasa muda dan lansia (Nutrients, 2019). Meski begitu, karena berskala kecil, butuh penelitian lebih lanjut untuk memastikan manfaat ini.

5. Baik untuk sendi

Warna merah bit merupakan hasil dari senyawa antioksidan betalain. Dilansir Cleveland Clinic, bit yang tinggi akan betalain bisa mencegah inflamasi dalam tubuh. Bukan rahasia kalau inflamasi berlebih bisa menyebabkan penyakit serius, seperti penyakit jantung, diabetes, hingga kanker. 

Sebuah penelitian tahun 2021 mencatat bahwa bit adalah sumber utama betalain yang mampu menekan inflamasi tubuh. Sudah dicoba kepada pasien osteoartritis, betalain dalam bit menunjukkan aktivitas antiinflamasi.

6. Bantu menjaga kesehatan hati

7 Manfaat Sehat Bit, Bisa Menurunkan Risiko Kankerilustrasi seseorang dengan penyakit hati (freepik.com/diana.grytsku)

Penuh dengan antioksidan dan nitrat, bit telah dikenal sebagai senjata ampuh untuk kesehatan jantung, tekanan darah, kognisi, dan peradangan. Namun, jika menyangkut kesehatan hati, umbi merah yang luar biasa ini juga berfungsi sebagai pembersih darah alami, membersihkan tubuh dari racun dan logam berat, dilansir Nature's Best.

Ini karena bit kaya akan glutathione, yaitu senyawa yang ditemukan dalam fitonutrien betalain, yang berperan dalam detoksifikasi hati.

Cara terbaik untuk mendapatkan manfaat bit adalah dengan jus ungu mentah. Kamu bisa mencampurkannya dengan buah atau sayur lainnya agar kandungan nutrisinya makin melimpah.

7. Menurunkan risiko kanker

Mengutip dari Everyday Health, antioksidan betalain dan antosianin dalam bit bisa mencegah pertumbuhan sel kanker dengan melindungi sel dari stres oksidatif, yang berpotensi menjadi penyebab dari berbagai gangguan tubuh, dari ringan hingga fatal.

Dengan berbagai antioksidan dan nitrat yang bersifat antiinflamasi dan antikanker, bit bisa menjadi tameng untuk mencegah insiden kanker di kemudian hari. National Cancer Institute membenarkan bahwa pola makan kaya akan antioksidan bisa mencegah stres oksidatif sehingga mencegah kanker.

Karena beragam manfaatnya, jangan ragu untuk mengonsumsi bit lewat pola makan sehari-hari. Jangan lupa kombinasi bit dengan makanan sehat lainnya, ya!

Baca Juga: 14 Trik Makan Sehat untuk yang Gak Doyan Sayur, Mesti Dicoba!

Topik:

  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya