TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Apakah Berenang Bisa Menurunkan Berat Badan Kita?

Kalau berenangnya cuma ciprat-ciprat sambil main, gimana?

ilustrasi berenang (pexels.com/Guduru Ajay bhargav)

Apa olahraga yang terpikirkan olehmu jika ingin menurunkan berat badan? Kemungkinan besar, berenang pasti tidak berada di urutan pertama.

Banyak orang yang berpikir jika ingin menurunkan berat badan, kita harus rajin nge-gym. Padahal, ada jenis olahraga yang dapat mengencangkan dan melangsingkan badan tanpa harus keluar keringat banyak. Salah satunya adalah berenang.

Kabar baiknya lagi, kamu tak perlu berlatih keras dalam berenang layaknya atlet profesional. Asal dilakukan dengan benar, berenang dapat membakar banyak kalori dan membentuk otot mulai dari otot tubuh atas dan bawah. Jadi, bagaimana cara berenang dapat menurunkan berat badan?

1. Bagaimana berenang dapat membantu menurunkan berat badan?

ilustrasi berenang (pexels.com/Jim De Ramos)

Walaupun air tampak tenang, tetapi air memberikan banyak resistansi dan dorongan ke tubuh jika kamu tidak bergerak sesuai arah air mengalir. Ketika kamu berenang, kamu menggunakan seluruh tubuhmu untuk melawan air tersebut.

Seperti semua latihan kardiovaskular, menggerakkan seluruh tubuh dan memaksamu menggunakan lebih banyak otot untuk melawan air dapat membakar kalori.

Berenang juga dapat diklasifikasikan sebagai latihan tubuh total dalam sekali gerakan. Ini memungkinkan tubuh bagian atas dan bawah sepenuhnya bergerak, meningkatkan detak jantung, dan melatih paru-paru. Berenang juga dapat meningkatkan laju metabolisme tubuh. Metabolisme yang tinggi berarti tingkat energi meningkat dan membakar lebih banyak kalori.

Berenang adalah salah satu olahraga berdampak rendah, selain jalan kaki atau joging. Dengan kata lain, cocok dilakukan juga untuk orang tua, ibu hamil, dan orang yang cedera jika ingin tetap fit.

Baca Juga: Ingin Berenang saat Hamil? Terapkan 7 Tips Ini Dulu

2. Seberapa lama harus berenang untuk menurunkan berat badan?

ilustrasi berenang (pexels.com/Pixabay)

Berapa banyak kalori yang terbakar saat berenang akan tergantung dari berat badan, metabolisme, dan intensitas latihan yang dilakukan. Dilansir WebMD, berenang memungkinkan seluruh tubuh untuk bergerak lebih banyak di darat. Menghabiskan waktu 30 menit berenang sama dengan 45 menit latihan olahraga di luar kolam. 

Berenang yang intens selama 1 jam dapat membakar sekitar 800 kalori. Dengan berenang empat kali seminggu selama 1 jam, kamu bisa kehilangan sekitar 1,5 kilogram (kg) dalam satu bulan. Ingin yang lebih santai? Berenang dengan kecepatan santai selama 30 menit dapat membakar sekitar 250 kalori. Lakukan empat kali seminggu dengan waktu yang sama, kamu bisa kehilangan sekitar 800 gram.

Namun, kembali lagi, setiap tubuh itu berbeda. Ingin hasil yang lebih maksimal? Setelah nge-gym, akhiri dengan 30 menit berenang sebelum mandi. Dengan cara ini, kamu bisa merasakan hasil yang lebih nyata. Hal ini juga tergantung dari pola makan kamu. Kalau porsi makan tidak terkontrol, tentu kamu tidak akan merasakan perubahannya.

3. Jenis gaya berenang yang dapat menurunkan berat badan

ilustrasi berenang (pexels.com/Emily Rose)

Olahraga berenang termasuk dalam olahraga intensitas rendah. Dengan kata lain, latihan olahraga berenang akan memberi hasil yang baik jika kamu bisa mempertahankan tekniknya dengan benar dalam jangka waktu lama. Teknik yang benar dapat membuat gerak tubuh maksimal dan meningkatkan metabolisme tubuh.

Sebelum menjadikan renang sebagai rutinitas olahragamu, penting untuk mempelajari tekniknya terlebih dulu. Teknik itu termasuk dalam gaya berenang, cara dan waktu yang tepat untuk mengambil napas, serta gerakan yang benar.

Ada empat gaya berenang yang populer untuk menurunkan berat badan seperti dilansir WebMD:

  • Gaya dada: Rata-rata membakar 250 kalori selama 30 menit berenang. Gaya dada membantu memperkuat jantung dan paru-paru. Gaya renang ini juga dapat mengencangkan paha, trisep, punggung atas, kaki bagian bawah, dan paha belakang.
  • Gaya punggung: Lebih diprioritaskan untuk perbaikan postur. Rata-rata membakar 250 kalori selama 30 menit berenang. Gaya punggung membantu meluruskan tulang belakang, serta mengencangkan perut, bahu, lengan, kaki, dan pantat.
  • Gaya bebas: Rata-rata  gaya bebas membakar 300 kalori selama 30 menit. Gaya bebas cocok dilakukan pemula dan membantu mengencangkan bahu, pantat, perut, dan otot punggung.
  • Gaya kupu-kupu: Ini tidak disarankan untuk pemula, gaya kupu-kupu perlu waktu untuk dikuasai. Namun, gaya kupu-kupu dapat membakar kalori lebih banyak. Rata-rata 450 kalori terbakar selama 30 menit berenang. Gaya kupu-kupu efektif untuk mengencangkan otot, meningkatkat kekuatan tubuh bagian atas, dan meningkatkan fleksibilitas.

4. Rangkaian latihan untuk pemula

ilustrasi berenang (pexels.com/Mwabonje)

Beruntungnya, kamu tidak perlu latihan seperti atlet untuk hasil olahraga berenang yang maksimal. Seperti diterangkan dalam laman Prevention, ini rangkaian latihan olahraga untuk perenang pemula. Semua dapat dilakukan meski kolam tak besa dan minimal dilakukan selama 30 menit.

  • Pemanasan dan stetching seluruh badan, minimal 10 menit.
  • Berenang gaya katak santai, empat kali putaran kolam.
  • Berenang gaya punggung, dua kali putaran kolam.
  • Berenang gaya bebas, tiga kali putaran.
  • Berhenti dan istirahat di pinggir kolam dua menit, ulangi lagi dari gaya katak.
  • Akhiri dengan berenang santai minimal 5 menit sebelum menyudahinya.

Baca Juga: 10 Manfaat Kesehatan yang Akan Kamu Peroleh dari Berenang Secara Rutin

Verified Writer

Liem Ling

"Don't let the muggles get you down." -Ron Weasley

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya