TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

12 Cara Menghilangkan Karang Gigi Secara Alami, Bisa Dicoba

Tapi gak bisa hilang dalam waktu singkat

ilustrasi sikat gigi elektrik (pixabay.com/Slavoljubovski)

Karang gigi bisa merusak penampilan dan mengganggu kesehatan. Kotoran yang menumpuk di gigi ini bisa jadi lebih buruk dari plak. Penyebab karang gigi beragam, bisa karena kurang rajin menyikat gigi, flossing, dan berkumur. 

Ketika kamu tidak membersihkan karang gigimu, lama-kelamaan ia akan menjadi kasar dan menyebabkan penyakit gusi. Namun, kabar baiknya, ada cara menghilangkan karang gigi secara alami.

Kamu bisa menggunakan cara ini sebagai pertolongan pertama sebelum ke dokter. Coba, yuk! 

1. Baking soda dan garam

ilustrasi menggunakan baking soda (pixabay.com/naturefriend)

Baking soda adalah bahan kuat yang memiliki efek antibakteri dan bisa membantu memutihkan serta membersihkan karang gigi. Cara menghilangkan karang gigi pakai baking soda pun cukup mudah.

  1. Campur satu sendok makan soda kue dengan sedikit garam
  2. Lalu taruh campuran ini ke sikat gigimu
  3. Bisa juga kamu tambahkan ke pasta gigi yang biasa digunakan.

Namun, berhati-hati dan jangan menyikat gigi dengan baking soda lebih dari sekali seminggu. Sebab, hal ini bisa menyebabkan kerusakan email gigi.

Baca Juga: Gigi Tidak Rapi Bisa Tingkatkan Risiko Gigi Berlubang

2. Kulit jeruk

ilustrasi kulit jeruk (unsplash.com/kaitlynraeann)

Kita mungkin berpikis, "Apa yang bisa dilakukan dengan sisa kulit jeruk?"

Eits, jangan memandang sebelah mata, ya. Jeruk ternyata bisa digunakan sebagai cara menghilangkan karang gigi karena mengandung asam.

Kamu bisa langsung menggosok kulit jeruk ke gigimu selama 2-3 menit atau membuat pasta dan membubuhkannya ke pasta gigi. Jika sudah, bilas mulutmu dengan air hangat setelahnya. Ulangi cara ini beberapa kali seminggu. 

3. Biji wijen

ilustrasi biji wijen (pixabay.com/Pezibear)

Biji wijen bisa digunakan untuk banyak hal, mulai bumbu salad sampai untuk cara menghilangkan karang gigi. Sering dimanfaatkan sebagai olahan makanan, biji wijen juga  bertindak sebagai scrub alami.

Biji wijen dapat memoles dan membersihkan gigi pada saat bersamaan. Suapkan satu sendok makan penuh biji wijen ke mulut. Lalu, kunyah sampai lumat, tapi jangan ditelan.

Dengan pasta yang ada, gosok menggunakan sikat gigi. Terapkan dua kali seminggu, ya!

4. Lidah buaya dan gliserin

ilustrasi lidah buaya di dalam pot (unsplash.com/Alexandra Tran)

Selanjutnya, cara menghilangkan karang gigi dengan campuran gel lidah buata serta gliserin.

Campurkan satu sendok teh gel lidah buaya, empat sendok teh gliserin sayuran, 10 tetes minyak esensial lemon, dan empat sendok makan baking soda. Larutkan dalam sebuah cangkir air untuk mendapatkan pasta halus.

Gunakan pasta tersebut untuk sikat gigi sekali sehari sampai karang gigi mulai berkurang. Kemudian, ulangi cara menghilangkan karang gigi tanpa ke dokter ini setiap 3-4 hari sekali. 

5. Cengkih

ilustrasi cengkih (pixabay.com/Zichrini)

Bumbu ini telah lama digunakan sebagai obat nyeri untuk sakit gigi. Cengkih juga bisa melawan mikroba di mulutmu.

Cara menggunakannya, giling cengkih (atau beli yang berbentuk serbuk), tambahkan sedikit minyak zaitun, lalu oleskan campuran tersebut pada area di gigi bernoda. Cara lainnya, dengan mengunyah cengkih secara teratur untuk mengurangi bau mulut dan membunuh bakteri.

6. Jus lemon

ilustrasi jus lemon (freepik.com/Azerbaijan-stockers)

Ganti kulit jeruk dengan jus lemon untuk cara menghilangkan karang gigi yang lebih efektif. Asam lemon tidak hanya bisa melarutkan plak tetapi juga sedikit memutihkan gigi.

Caranya, celupkan sikat gigimu ke dalam jus lemon segar, lalu gosok dengan lembut pada gigi. Kemudian, biarkan selama satu menit sebelum dibilas.

Ingat, bahwa jus lemon bersifat asam sangat kuat dan dapat menyebabkan erosi gigi. Jadi, gunakan lemon sebagai cara menghilangkan karang gigi dengan hati-hati, ya.

Baca Juga: 5 Masalah Gigi dan Mulut yang Mengintai Perokok

7. Bersihkan menggunakan sikat gigi elektrik

ilustrasi sikat gigi elektrik (unsplash.com/Goby)

Menyikat gigi dua kali sehari sudah cukup untuk gigi, baik memakai sikat gigi manual ataupun sikat gigi elektrik. Kendati demikian, sikat elektrik dinilai lebih mampu melingkar kecil sehingga menjangkau lebih banyak sela gigi.

Dalam Journal of Clinical Periodontology dijelaskan, penggunaan sikat gigi elektrik lebih bertenaga. Terlebih dengan gerakan kontra-rotasi dan berosilasi-rotasi, dapat mengurangi tingkat pendarahan atau peradangan gingiva.

8. Gunakan pasta gigi dengan kandungan fluoride

ilustrasi pasta gigi dan sikat gigi (pexels.com/Miriam Alonso)

Kandungan fluoride dalam pasta gigi membantu memperkuat email gigi terhadap asam, yang dapat merusak gigi. Fluoride adalah mineral alami yang telah terbukti dalam beberapa penelitian untuk mengendalikan gigi berlubang.

Penggunaan pasta gigi berfluoride dalam jangka panjang, dapat menjadi cara menghilangkan karang gigi tanpa ke dokter. Bukan hanya itu, produk berfluoride yang juga memiliki zat triclosan dapat melawan bakteri dalam plak.

Pasta gigi dapat mengandung kadar fluoride yang berbeda. Agar bekerja optimal, pasta gigi orang dewasa dan anak di atas 3 tahun setidaknya mengandung 1.350-1.500 ppm fluoride. 

9. Sikat gigi dua-tiga menit

ilustrasi menggosok gigi (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Dilansir Journal of Dental Hygiene, rata-rata manusia menyikat gigi hanya selama 45 detik. Padahal semakin lama menyikat gigi, makin banyak jumlah plak dan karang gigi yang dihilangkan. 

Setidaknya, kamu perlu menggosok gigi selama 3 menit guna menghilangkan 55 persen lebih banyak plak daripada menyikat gigi selama 30 detik. Jadi, jangan buru-buru ketika menggosok gigi, ya!

10. Gunakan obat kumur antibakteri secara teratur

Ilustrasi laki-laki menggunakan obat kumur (freepik.com/User7920588)

Cara menghilangkan karang gigi berikutnya yakni dengan rutin menggunakan obat kumur. Obat kumur antibakteri punya banyak manfaat, di antaranya menyegarkan napas, melonggarkan partikel makanan yang membandel, mengurangi risiko gigi berlubang, dan mengurangi penumpukan plak.

Namun, kamu perlu memperhatikan cara penggunaannya, ya. Menggunakan obat kumur langsung setelah menyikat gigi dapat menghilangkan fluoride yang bermanfaat. Jadi, gunakan obat kumur untuk menyegarkan mulut selain waktu gosok gigi, seperti setelah makan camilan atau makan siang.

11. Cuka putih dan air

ilustrasi cuka putih (pexels.com/Ksenia Chernaya)

Cara menghilangkan karang gigi ini juga bisa kamu coba. Caranya, dengan mencampurkan cuka putih dan air.

Dilansir Menton Family Dental Care, cuka putih memiliki rasa sangat kuat. Namun, cuka putih bersifat antibakteri sehingga efektif mencegah plak dan karang gigi.

Kamu bisa menambahkan dua sendok teh cuka putih dan setengah sendok teh garam ke dalam segelas kecil air. Aduk-aduk larutannya, lalu kumur dengan larutan tersebut. Lakukan dua kali sehari.

Baca Juga: 10 Tips Penting Pasang Behel Gigi, Yuk Simak Sebelum Pergi ke Dokter 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya