7 Cara Anjing Peliharaan Memperpanjang Umurmu, Bikin Makin Sayang ya!

Studi yang dikeluarkan Scientific Reports pada tahun 2017 meneliti catatan kesehatan 3,4 juta penduduk Swedia. Di dalamnnya terdapat informasi pribadi, termasuk catatan apakah mereka memiliki hewan peliharaan atau tidak. 

Menurut penelitian tersebut, rumah tangga yang memelihara anjing memiliki kemungkinan lebih kecil untuk meninggal karena penyakit jantung. Tidak hanya itu secara keseluruhan, mereka memiliki risiko 33 persen lebih rendah untuk meninggal lebih awal daripada orang yang tidak memelihara anjing.

Kamu yang pelihara anjing pasti memahami hal ini. Harus bangun pagi untuk memberi makan dan memastikan semua kebutuhan anjing tersedia. Selain itu, kamu juga harus mengajak mereka berjalan-jalan secara rutin dan merawat akomodasinya.

Walaupun terdengar sepele, aktivitas tersebut mencegahmu untuk bermalas-malasan.  Semua hal tersebut bisa menurunkan tekanan darahmu. Ini sangat penting mengingat tekanan darah tinggi adalah salah satu penyebab utama penyakit jantung.

Sudah bukan hal yang mengejutkan lagi bahwa hewan peliharaan, khususnya anjing bisa mengurangi stres pemiliknya. Hanya dengan melihat tingkahnya atau mengelus-elus kepalanya saja bisa membantu menurunkan tekanan darah. Efek lain yang dimiliki oleh anjing peliharaan adalah mereka bisa membantu tubuhmu lebih rileks dengan mengurangi hormon stres kortisol. 

Pada tingkat yang paling sederhana, hewan peliharaan dapat memberikanmu alasan untuk bangun di pagi hari. Dilansir dari Lemos and Crane, ini telah terbukti menjadi hal yang penting bagi kelompok orang tertentu.

Kelompok tersebut meliputi orang yang sedang sakit, lansia, orang dengan gangguan psikologis, dan remaja. Mereka jadi lebih senang saat bangun karena ada hal yang dinantikan, yaitu kebersamaan dengan anjing peliharaannya.  

The Conversation sempat mewawancarai sekelompok orang yang memiliki hewan peliharaan. Orang-orang tua yang sedang sakit mengaku bahwa hewan peliharaan mengurungkan niat mereka dari bunuh diri.

Ini karena hewan peliharaan dipandang sangat bergantung pada pemiliknya secara fungsional dan emosional. Jika mereka mati, mereka khawatir tidak akan ada yang mengurus hewan kesayangannya itu.

Hewan peliharaan, terutama anjing bisa membantumu untuk berinteraksi dengan orang lain. Misalnya kamu sedang berjalan di taman bersama anjingmu. Orang-orang penyuka anjing akan menyapa dan mengajakmu mengobrol tentang anjing.

Interaksi kecil ini bisa membawa manfaat yang cukup besar. Dilansir dari Web MD, lansia yang menggunakan kursi roda mengaku bahwa orang lain menjadi lebih ramah dan membantu mereka saat mereka sedang bersama anjing peliharaannya. 

Dilansir dari Psychology Today, sebuah studi menunjukkan bahwa indra penciuman anjing yang hebat bahkan bisa mendeteksi kanker dari napas pemiliknya. Ada berbagai macam kanker yang bisa dideteksi oleh anjing, yaitu kanker paru-paru, payudara, melanoma, hingga tiroid. 

Ini karena anjing memiliki reseptor penciuman 10 ribu kali lipat lebih peka daripada manusia. Para ilmuwan masih berusaha untuk mengembangkan kemampuan ini sehingga di kemudian hari, anjing bisa membantu manusia dalam bidang medis.

Secara general, memelihara hewan peliharaan termasuk anjing bisa membuatmu merasa lebih bahagia. Orang yang bahagia akan terhindar dari berbagai macam penyakit. Namun pelihara mereka dengan benar ya, jangan hanya untuk kepentingan kesehatanmu. Selamat menjalin hubungan baik dengan sahabat berbulumu!