ilustrasi cairan vagina (pexels.com/Ivan Babydov)
Inkontinensia urine pada ibu hamil trimester akhir sangat umum dijumpai. Hal ini disebabkan oleh tekanan yang diberikan bayi ke area kemih. Wajar saja jika kedua hal ini membuat ibu bingung.
Untuk mengidentifikasinya, coba lihat warna cairan yang keluar, kekuningan atau krem. Bisa jadi itu adalah keputihan bercampur urine. Konsistensinya akan tampak lebih tebal atau menggumpal.
Jika warna yang dihasilkan cairan lebih pucat dan benar-benar cair, besar kemungkinan adalah ketuban. Warna ini masih wajar, kamu tidak perlu panik, tetapi tetap harus segera menemui ahli kandungan.
Cairan yang berwarna hijau atau hijau kekuningan menandakan ketuban telah bercampur mekonium. Kondisi ini menandakan bahwa bayi telah mengalami buang air besar pertamanya. Pastikan memberitahu dokter agar mengambil tindakan yang sesuai.