Benarkah Membunyikan Jari Menyebabkan Radang Sendi?

Membunyikan jari picu radang sendi, ini mitos atau fakta?

Sebagian orang sesekali membunyikan jari mereka. Namun, ada pula orang-orang yang sering melakukannya hingga sudah menjadi kebiasaan.

Bagi sebagian orang, setelah membunyikan jari akan terasa lebih nyaman. Akan tetapi, mungkin sesekali ada yang mengingatkan untuk tidak sering-sering melakukannya agar tidak menyebabkan radang sendi. Benarkah demikian?

1. Rumor di masyarakat

Benarkah Membunyikan Jari Menyebabkan Radang Sendi?ilustrasi membunyikan jari (pexels.com/Eren Li)

Saat sedang bekerja di depan komputer atau melakukan kegiatan lain, sering kali tanpa disadari kita membunyikan jari. Bagi beberapa orang, ini sudah menjadi kebiasaan yang sering dilakukan. Namun, sebagian percaya bahwa kebiasan tersebut dapat berdampak negatif bagi kesehatan.

Membunyikan jari dianggap bisa menyebabkan radang sendi atau artritis. Padahal, kabar tersebut tidak didukung fakta ilmiah alias tidak benar.

2. Bagaimana kebenarannya?

Benarkah Membunyikan Jari Menyebabkan Radang Sendi?ilustrasi kebiasaan membunyikan jari (pexels.com/Kevin Malik)

Kabar tentang membunyikan jari mengakibatkan radang sendi ternyata hanya mitos. Rumor ini telah dibantah oleh banyak ahli dan tertera dalam laman resmi Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kominfo).

Disebutkan bahwa membunyikan jari tidak memberi dampak negatif pada tubuh. Jadi, kamu tidak perlu khawatir lagi karena kabar tersebut tidak benar.

Baca Juga: 7 Cara Menghilangkan Kebiasaan Masturbasi, Perlu Tekad Kuat!

3. Membunyikan jari tidak menyebabkan radang sendi

Benarkah Membunyikan Jari Menyebabkan Radang Sendi?ilustrasi membunyikan jari (pexels.com/Ketut Subiyanto)

WebMD melansir, sebenarnya tidak ada manfaat maupun kerugian dari kebiasaan membunyikan jari-jari tangan. Hal yang sama juga dijelaskan dalam laman Johns Hopkins Medicine, bahwa tidak ada bukti bahwa kegiatan tersebut dapat menyebabkan radang sendi.

Lewat sebuah penelitian terbatas, kebiasaan membunyikan jari tidak menunjukkan adanya perbedaan kejadian artritis pada orang-orang yang terbiasa membunyikan jari dengan orang-orang yang tidak melakukannya.

Biasanya, kegiatan membunyikan jari tidak terasa sakit. Namun, apabila ada rasa nyeri yang timbul saat kamu melakukannya, mungkin itu disebabkan oleh adanya ketidaknormalan pada sendi.

4. Apa yang menyebabkan munculnya bunyi?

Benarkah Membunyikan Jari Menyebabkan Radang Sendi?Ilustrasi jari tangan (pexels.com/Juan Pablo Serrano Arenas)

Dijelaskan pada laman Johns Hopkins Medicine, sendi dilindungi oleh kapsul sendi. Di antara dua kapsul sendi terdapat cairan sinovial yang berfungsi sebagai pelumas antar sendi. Terdapat banyak gas yang ikut terlarut pada cairan sendi ini.

Saat membunyikan sendi, maka kapsul sendi akan meregang dan menghasilkan ruang berisi gas yang terlarut di cairan sendi. Kumpulan gas ini akan membentuk gelembung sehingga saat gelembung ini pecah akan terdengar bunyi "pop". Jadi, bunyi yang terdengar saat membunyikan jari disebabkan adanya gas pada cairan sendi yang berusaha keluar ketika sendi digerakkan.

Butuh waktu untuk terbentuk gas kembali pada cairan sendi, sehingga kamu tidak dapat membunyikan jari yang sama secara berturut-turut pada waktu yang sama.

5. Mengenal arthritis

Benarkah Membunyikan Jari Menyebabkan Radang Sendi?ilustrasi nyeri sendi karena artritis (pexels.com/Towfiqu barbhuiya)

Ada beberapa jenis artritis. Dua kategori utamanya adalah artritis inflamasi (misalnya artritis reumatoid) dan artritis degeneratif (misalnya osteoartritis).

Penyebabnya masih belum diketahui dengan baik, sedangkan penelitian lebih berfokus pada mekanisme terjadinya penyakit tersebut.

Secara umum, faktor genetik dapat memengaruhi keduanya. Pada artritis inflamasi, adanya paparan rangsangan dari lingkungan berperan dalam perkembangan kondisi ini. Sementara itu, pada artritis degeneratif, adanya faktor penuaan dan tekanan yang berlebihan dapat mempercepat kerusakan sendi.

Jadi, tidak benar bahwa kebiasaan membunyikan jari dapat menyebabkan radang sendi. Selama tidak merasa nyeri, kebiasaan ini tidak menyebabkan efek negatif. Bunyi yang muncul itu disebabkan oleh keluarnya gas pada cairan sendi.

Baca Juga: Benarkah Menusuk Jarum di Jari adalah Pertolongan Pertama Stroke?

Dewi Purwati Photo Verified Writer Dewi Purwati

Health enthusiast

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya