Jangan Cuek, Ini 7 Pola Hidup Sehat yang Perlu Diajarkan pada Anak

Sarapan menjadi salah satu pola hidup sehat yang wajib diajarkan pada anak sejak dini. Ini penting bagi tubuh si kecil untuk mendapat nutrisi yang cukup agar lebih fokus mengawali harinya.

Menurut penelitian dari sebuah laporan yang diterbitkan dalam Jurnal Frontiers in Human Neuroscience, menunjukkan bahwa siswa yang rutin sarapan pagi lebih mudah menjaga berat badan daripada siswa yang sering melewatkan sarapan. Mereka yang sarapan secara teratur mengonsumsi sekitar 20 hingga 60 persen lebih banyak zat besi, vitamin B, dan vitamin D daripada mereka yang melewatkan sarapan. 

Mereka yang rutin sarapan juga cenderung mengonsumsi lebih banyak serat setiap hari sehingga dapat menurunkan lemak total dan kolesterol makanan. Ini juga dikaitkan dengan indeks massa tubuh memungkinan penurunan obesitas, dilansir laman SFGATE.

Selain sarapan, jangan lupa mengajarkan si kecil untuk rutin menyikat gigi sebanyak 2 kali sehari, ketika pagi hari dan sebelum tidur setiap hari. Apalagi seperti yang diketahui bahwa anak-anak sangat suka mengonsumsi cokelat dan makanan manis.

Para orangtua bisa memberitahu anak alasan menggosok gigi untuk membersihkan kotoran sisa makanan yang tertinggal digigi. Jika mereka paham tentang pentingnya merawat gigi, maka mereka akan terhindar dari gigi berlubang atau penyakit gusi yang menyakitkan.

Mengajarkan anak untuk minum air putih juga termasuk dalam mengajarkan pola hidup sehat pada anak. Hal ini penting agar anak terhindar dari dehidrasi dan sembelit. Minum air yang cukup juga dapat meningkatkan konsentrasi pada anak.

Janine Rethy, MD, MPH, FAAP yang merupakan Kepala Divisi Pediatri Komunitas di Rumah Sakit Universitas MedStar Georgetown dan Asisten Profesor Pediatri di Fakultas Kedokteran Universitas Georgetown menjelaskan bahwa pilihan minuman terbaik selain susu untuk anak adalah air putih. Ini karena air putih sangat sehat, nol kalori, dan tanpa tambahan gula.

Rutin minum air putih bermanfaat untuk menjaga kesehatan sendi, tulang, gigi, memperlancar sirkulasi darah dan membantu anak mempertahankan berat badan yang sehat hingga dewasa, dilansir laman Healthy Children.

Anak-anak memang sangat senang bermain, gak jarang tanpa sadar menyentuh permukaan benda yang kotor. Makadari itu penting untuk mengajarkan anak mencuci tangan setelah bermain dan sebelum makan. Hal ini untuk menghindari si kecil terinfeksi berbagai kuman dan bakteri yang bisa menyebabkan diare, cacingan dan penyakit lainnya.

Mungkin di awal rasanya agak sulit untuk mengajarkan anak untuk rutin mencuci tangan. Namun, jika diajarkan sejak dini maka anak akan terbiasa untuk melakukannya.

Mengajarkan anak untuk membuang sampah pada tempatnya juga termasuk dalam pola hidup sehat, lho! Bukan hanya kebersihan diri, nyatanya kebersihan lingkungan sekitar juga berpengaruh bagi kesehatan. Lingkungan yang kotor akan menjadi rumah bagi bakteri, kuman, hingga sarang nyamuk. Hal ini tentu berbahaya bagi kesehatan.

Jangan menjadikan permakluman bagi anak yang suka membuang sampah sembarangan karena hal ini bisa menjadi kebiasaan hingga mereka dewasa. Mengajarkan dan memberitahu anak sejak dini untuk membuang sampah pada tempatnya akan menjadi kebiasaan yang baik.

Pola hidup sehat selanjutnya yang perlu diajarkan pada anak yaitu aktif bergerak. Ada banyak cara yang bisa dilakukan para orangtua untuk mengajak anak aktif bergerak seperti olahraga, kegiatan bersih-bersih rumah bersama, bermain bersama atau ajak anak rekreasi di luar ruangan.

Dilansir laman The Atlantic, seorang dokter anak di St. Christopher's Hospital for Children di Philadelphia bernama Vanessa Durand menjelaskan bahwa kebebasan bergerak diperlukan bagi anak-anak untuk mendukung perkembangan mereka. Pembatasan gerak, terutama pada usia muda dapat menghambat proses pembelajaran berdasarkan pengalaman.

Anak kecil memang sangat senang mengonsumsi camilan, tapi jangan biarkan anak terbiasa mengonsumsi makanan yang gak sehat, ya! Coba ganti camilan mereka dengan makanan yang lebih sehat dan bergizi seperti buah dan sayur.

Penelitian baru yang dilakukan University of East Anglia menemukan bahwa anak-anak yang mengonsumsi lebih banyak buah dan sayuran memiliki kesehatan mental yang lebih baik.

Tim peneliti mempelajari data dari hampir 9.000 anak di 50 sekolah. Studi ini adalah yang pertama menyelidiki hubungan antara asupan buah dan sayuran, pilihan sarapan dan makan siang, dan. kesejahteraan mental pada anak sekolah di Inggris, dilansir laman Science Daily.

Menerapkan pola hidup sehat pada anak sejak dini nyatanya sangat penting bagi tumbuh kembang anak. Selain itu, hal ini membuat anak terbiasa menjalani pola hidup sehat hingga dewasa. Mungkin rasanya di awal terasa sulit dan menjadi tantangan bagi para orangtua, tapi jika diajarkan dengan rutin, anak pun akan bisa karena terbiasa.