5 Khasiat Afrocarpus Falcatus, Pohon Nasional Afrika Selatan

14 Mar 2023, 14:07 WIB

Afrocarpus falcatus (common.wikimedia.org/Forest and Kim Starr)

Afrocarpus falcatus yang termasuk dalam famili Podocarpaceae adalah jenis pohon yang ditemukan di bagian selatan Afrika, mulai dari Malawi, Mozambik, Swaziland, dan Afrika Selatan. Tanaman ini sering disebut juga dengan yellow wood, Podocarpus falcatus, African fern pine, dan outeniekwa geelhout.

Kayu Afrocarpus falcatus digunakan dalam pembuatan kapal, furnitur, mainan, pembuatan alat musik, dan konstruksi. Namun, tidak banyak dari kita yang mengetahui bahwa Afrocarpus falcatus juga memiliki peran tersendiri dalam pengobatan tradisional Afrika. Apa saja, sih, manfaat kesehatan dari Afrocarpus falcatus?

1. Dikenal sebagai pengobatan herbal yang ampuh

Afrocarpus falcatus (common.wikimedia.org/Tangopaso)

Penggunaan kulit kayu Afrocarpus falcatus dalam pengobatan tidak ada habisnya. Mereka dapat digunakan untuk mengobati berbagai penyakit yang relatif besar, mulai dari radang sendi, tekanan darah tinggi, hingga penyakit yang lebih serius seperti kanker.

Selain itu, masyarakat Afrika juga telah menggunakan Afrocarpus falcatus sebagai bagian dari budaya pengobatan tradisional mereka. Dikatakan bahwa tanaman ini juga digunakan untuk mengobati meningitis tuberkuloid, dan ekstrak minyaknya digunakan untuk pengobatan gonore.

2. Bekerja sebagai anti-inflamasi

ilustrasi antioksidan (freepik.com/rawpixel.com)

Dilansir Night Jar Travel, pohon ini berasal dari Afrika Selatan dan Zimbabwe timur. Suku asli dari kedua negara telah menggunakan kulit pohon ini sebagai obat selama berabad-abad karena sifat antiseptik dan anti-inflamasinya.

Kulit batang Afrocarpus falcatus mengandung senyawa antiradang bernama fenolik. Fenolik dalam Afrocarpus falcatus agak mirip dengan yang ditemukan dalam manfaat anggur merah, dan juga menyediakan antioksidan, penuaan yang sehat, serta pencegahan kanker.

3. Dapat mengobati iritasi kulit

ilustrasi perawatan kulit (freepik.com/jcomp)

Iritasi kulit sehari-hari seperti ruam dan psoriasis dapat diobati dengan menggunakan kulit kayu Afrocarpus falcatus. Biasanya ekstraknya dalam bentuk dicampur dengan air atau dibuat tapal.

Dilansir CJM Growers, biji bubuk tanaman ini bisa dioleskan pada kulit terbakar. Selain itu, ramuan kulit batangnya juga dapat mengatasi gatal-gatal.

4. Mengandung aspirin yang menyehatkan jantung

ilustrasi jantung (freepik.com/freepik)

Kulit kayu Afrocarpus falcatus juga mengandung aspirin yang dapat digunakan untuk penyakit jantung. Aspirin adalah obat generik yang digunakan untuk menurunkan demam, dan meredakan nyeri ringan hingga sedang yang disebabkan oleh nyeri otot, sakit gigi, gejala flu, dan sakit kepala.

FDA juga telah menjelaskan dalam lamannya bahwa aspirin telah terbukti menurunkan risiko serangan jantung dan stroke pada pasien yang memiliki penyakit kardiovaskular atau yang telah mengalami serangan jantung atau stroke. Namun, penggunaannya tidak boleh melebihi batas karena dapat menyebabkan efek samping yang berbahaya.

5. Penggunaan sebagai teh yang menambah khasiat herbalnya

ilustrasi teh (unsplash.com/content pixie)

Berikut juga manfaat kesehatan lain dari Afrocarpus falcatus yang tidak boleh dilewatkan atau diremehkan. Teh Afrocarpus falcatus dapat diseduh untuk beberapa tujuan kesehatan, seperti untuk mengobati manfaat pijat sakit kepala tegang, hidung tersumbat, sakit tenggorokan, dan menurunkan demam.

Tidak heran mengapa mereka begitu umum digunakan sebagai obat saat ini. Selain itu, cukup mudah untuk membuat pengobatan sendiri dari kulit pohon Afrocarpus falcatus sebagai teh ini.

Secara keseluruhan, ditemukan bahwa sebagian besar manfaat kesehatan dari Afrocarpus falcatus berasal dari kulit kayu itu sendiri. Jika kamu penasaran dengan seberapa berkhasiat tanaman ini, kamu dapat segera mencobanya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.