7 Tanda Kesepian yang Bisa Membawa Pengaruh Buruk Bagi Kesehatan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Hampir semua orang pernah mengalami kesepian. Bedanya, apakah rasa kesepian itu bersifat wajar yang hanya datang sejenak lalu bisa dengan mudah dihalau, atau rasa kesepian berkepanjangan yang disebabkan karena beberapa faktor sehingga dapat mengarah pada hal negatif.
Faktor-faktor tersebut di antaranya, merasa tidak dihargai dan tidak dipedulikan, putus asa, gelisah berlebihan, tidak memiliki gairah untuk melakukan apa pun, perubahan pola tidur dan pola makan. Jika dibiarkan, beberapa masalah kesehatan berikut pun bisa menyerang tubuh. Apa sajakah itu?
1. Menyebabkan stres bahkan sampai depresi
Saat merasa kesepian, orang akan lebih mudah dipengaruhi pikiran negatif karena rasa cemas atau khawatir pada banyak hal yang dipikirkan secara berlebihan. Apabila kondisi tersebut berlangsung dalam jangka waktu yang lama, maka akan berpengaruh pada menurunnya kontrol emosi dan perilaku sehingga memicu stres.
Seperti dilansir WebMD mengenai The Stress-Depression Connection, stres dapat berlanjut menjadi stres kronis lantaran adanya peningkatan hormon kortisol, dan penurunan serotonin dan dopamin. Yang mana bila dibiarkan akan memicu depresi. So, jangan malas-malas untuk bercengkrama dengan orang lain, ya.
2. Menurunnya fungsi kognitif
Orang yang kesepian cenderung memilih untuk mengurung diri dan menghindari interaksi dengan orang lain. Bila berlarut-larut, akan berdampak pada kerja otak dan kekuatan memori yang melemah karena minimnya aktivitas otak dalam menerima dan memproses informasi. Padahal, cara mengusir kesepian adalah dengan interaksi sosial.
3. Sistem kekebalan tubuh pun terkena imbasnya
Menurut hasil penelitian dalam jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences, kesepian dapat membuat sistem imun melemah. Hal itu disebabkan lantaran meningkatnya kadar hormon norepinefrin yang akan berdampak pada bagian virus-fighting dalam sistem imun menjadi tidak efektif. Sehingga, kekebalan tubuh pun melemah dan mudah terserang penyakit.
Editor’s picks
4. Memicu perkembangan penyakit jantung & tekanan darah
Menurut Christopher Allen, seorang perawat jantung senior di British Heart Foundation, penyakit jantung yang dipicu oleh rasa kesepian adalah karena akibat dari gaya hidup tidak sehat. Orang yang menderita kesepian berlarut-larut hingga stres tidak jarang melarikan diri pada zat adiktif seperti rokok, alkohol, bahkan obat-obatan terlarang. Ditambah minimnya interaksi dengan orang lain dan olahraga, sehingga dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, juga tekanan darah khususnya pada orang tua lanjut usia.
Baca Juga: 7 Bahaya Kesepian bagi Kesehatan, yang Terakhir Pasti Bikin Tercengang
5. Pola makan menjadi buruk
Saat sedang galau atau patah hati, makanan sering menjadi obat terbaik untuk mengembalikan perasaan senang. Hal itu juga berlaku saat tengah dilanda kesepian. Seperti dilansir International Journal of Eating Disorders, orang yang kesepian besar kemungkinan untuk mencoba mengobati kesedihannya dengan makanan.
Namun, karena adanya perubahan perilaku dan kontrol emosi, orang yang kesepian kecil kemungkinan untuk memilih dan menyiapkan makanan sehat. Mereka justru mengonsumsi apa pun yang dianggap bisa mengobati rasa kesepiannya, sehingga akan merusak pola makan dan mengundang berbagai penyakit.
6. Sulit berinteraksi dengan orang lain
John T. Cacioppo, seorang profesor, pendiri, dan direktur Center for Cognitive and Social Neuroscience di University of Chicago menjelaskan, orang yang kesepian cenderung takut untuk berhubungan dengan orang lain yang bisa saja berubah menjadi musuh. Oleh karena itu, mekanisme saraf membuat mereka dipengaruhi oleh keraguan yang besar saat menghadapi situasi sosial.
Nah, sebaiknya segera cari kegiatan positif seperti berkebun, membaca buku, atau bermain ke rumah teman bila kamu mulai merasa kesepian, ya.
Baca Juga: 8 Tips Mengatasi Rasa Kesepian Saat Solo Traveling
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.