Jarang Diketahui, Ini 5 Khasiat Wortel Ungu bagi Kesehatan

Mengganti camilan dan makanan berkalori tinggi dengan makanan dan camilan berbasis sayuran dapat membantu mengurangi asupan kalori secara keseluruhan dan mengarah pada penurunan berat badan yang sehat.

Menurut penelitan dalam jurnal Nutrition and Healthy Aging tahun 2017, wortel ungu adalah sumber serat larut yang baik, yang membantu mengurangi nafsu makan dan asupan makanan. Cara kerjanya adalah meningkatkan hormon yang menghasilkan perasaan kenyang seperti peptida YY.

Selain itu, berdasarkan laporan dalam jurnal British Journal of Nutrition tahun 2006, diadakan penelitian pada 100 perempuan. Hasilnya, mereka yang makan 1,6 cangkir (200 gram) wortel secara utuh saat makan siang merasa jauh lebih kenyang dan makan secara signifikan lebih sedikit sepanjang hari dibandingkan dengan perempuan yang tidak makan wortel utuh.

Studi menunjukkan bahwa antioksidan kuat yang ditemukan dalam wortel ungu memiliki sifat melawan kanker.

Sebuah penelitian yang dilaporkan dalam World Journal of Gastroenterology tahun 2017 terhadap pada 923 orang dengan kanker kolorektal dan pada 1.846 orang tanpa kanker mencatat bahwa perempuan dengan asupan tinggi sayuran dan buah-buahan ungu memiliki risiko lebih rendah terkena kanker kolorektal daripada perempuan yang makan lebih sedikit produk sayur dan buah berwarna ungu.

Menurut sebuah penelitian dalam jurnal BioMed Research International tahun 2018, ada zat bernama antosianin yang terkandung dalam wortel ungu. Zat ini diyakini dapat menurunkan risiko kondisi tertentu, seperti penyakit jantung.

Selain itu, menurut studi dalam jurnal Nutrients tahun 2017, dilakukan tinjauan ilmiah terhadap 24 penelitian. Dari situ, ditemukan bahwa orang yang makan makanan yang kaya akan antosianin dilaporkan mengalami efek melancarkan peredaran darah yang signifikan, serta fungsi pembuluh darah yang lebih baik dibanding dengan mereka yang tidak mengonsumsinya.

Berdasarkan penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Agricultural and Food Chemistry tahun 2008, wortel ungu ditemukan mengandung beberapa senyawa fitokimia, antara lain karotenoid, fenolat, poliasetilen, isokumarin, dan seskuiterpen.

Wortel ungu juga mengandung antosianin. Antosianin dan beberapa zat fitokimia ini diyakini merupakan agen antiinflamasi. Konsentrasi tinggi zat ini ternyata dapat membantu meringankan berbagai kondisi inflamasi atau peradangan, termasuk radang sendi, asam urat, sakit kepala, dan bahkan wasir.

Berdasarkan laporan dalam jurnal Archives of Ophthalmology tahun 2006, wortel ungu mengandung lebih sedikit beta-karoten daripada varietas oranye dan kuning, ada juga sejumlah besar lutein dan zeaksantin dalam wortel ini, yang semuanya dapat membantu meningkatkan penglihatan. Antioksidan ini akan mengurangi stres oksidatif di retina, mencegah degenerasi makula, dan menurunkan risiko katarak.

Itulah berbagai manfaat wortel ungu untuk kesehatan. Agar manfaatnya maksimal dan kebutuhan nutrisi harian senantiasa terpenuhi, variasikan dengan makanan sehat lainnya lewat pola makan sehat bergizi seimbang, ya.