Biar Tetap Bugar, Ini 5 Tips Menjaga Nutrisi Makanan Selama Berpuasa

Selama berpuasa, tubuh membutuhkan asupan karbohidrat yang cukup agar tetap kuat. Saat sahur dan berbuka, makanan kaya karbohidrat kompleks harus dikonsumsi dengan baik agar tubuh tetap berenergi. Makanan seperti nasi, kentang, biji-bijian, gandum, hingga sereal menjadi menu yang harus diperhatikan.

Menurut Health Xchange, makanan tinggi serat karbohidrat seperti ini membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna, sehingga energi yang tersimpan bisa tahan lebih lama.

Mengonsumsi buah-buahan dan sayuran dapat menambah asupan vitamin dan mineral saat puasa. Meskipun tubuh membutuhkannya dalam jumlah kecil, namun ini sangat diperlukan agar tetap sehat dan bugar.

Menurut Healthline, vitamin dibutuhkan untuk memproduksi energi yang cukup. Selain itu, asupan mineral memainkan peranan penting dalam keseimbangan cairan selama berpuasa. Vitamin dan mineral termasuk ke dalam zat gizi mikro yang memerankan beberapa fungsi dalam tubuh. 

Untuk menjaga pencernaan yang sehat, makanan kaya serat perlu diperhatikan saat berpuasa. Selain memberi rasa kenyang lebih lama, makanan seperti biji-bijian, kacang-kacangan, sayuran, gandum dan sereal dapat mencukupi kebutuhan serat.

Menurut Mayoclinic, makanan kaya serat dapat membantu mempertahankan berat badan yang sehat dan meringankan sembelit. Usahakan untuk menyajikan menu makanan berserat selama berbuka dan sahur, ya. 

Saat berbuka puasa, semua orang mengonsumsi makanan manis untuk meredakan lapar. Asupan gula pada makanan perlu diperhatikan agar kadarnya tidak terlalu tinggi. Meskipun gula memberikan energi yang cukup selama berpuasa, konsumsi berlebihan akan mengubah gula menjadi lemak yang disimpan dalam tubuh.

Menurut Webmd, jumlah gula yang berlebihan dapat menggerakkan sel-sel lemak yang melepaskan bahan kimia untuk menambah berat badan. Jika kamu terlalu banyak mengonsumsi gula, maka imbangi dengan olahraga yang cukup. 

Sebagian lemak dibutuhkan tubuh untuk menyimpan energi, membantu reaksi protein dan melarutkan vitamin. Namun, sebagian lemak jenuh dapat meningkatkan kolesterol berbahaya. Makanan seperti ikan, minyak zaitun, alpukat dan kacang tanah bisa dikonsumsi dengan jumlah yang sewajarnya.

Perhatikan kadar lemak yang dikonsumsi terutama jenis lemak jenuh dan lemak trans. Makanan seperti keju, mentega, susu penuh lemak dan produk hewani tinggi lemak tidak boleh dikonsumsi berlebihan. 

Nah, itulah tips menjaga asupan nutrisi pada makanan yang kamu konsumsi saat buka dan sahur. Tetap jaga kesehatan dan sajikan makanan yang bergizi agar puasamu lancar dan tubuhmu tetap kuat.