5 Pose Yoga untuk Tingkatkan Imunitas Tubuh dan Melancarkan Pernapasan

2. Anjaneyasana (crescent lunge pose)

ilustrasi crescent lunge pose (youtube.com/Dick's Sporting)

Pose ini akan memperkuat otot-otot dada, bahu, dan tubuh bagian atas. Selain itu, crescent lunge juga bisa membantu keseimbangan serta stabilitas tubuh.

Posisikan tubuh seperti segitiga dimana kaki kanan di belakang dan kiri di depan. Tarik napas dalam-dalam, angkat kaki kanan yang ada di belakang ke depan sambil membuang napas.

Jaga keseimbangan tubuh dengan menurunkan paha kanan ke bawah sejajar dengan  pergelangan kaki kanan. Kemudian, tarik perut bagian bawah ketika mengeluarkan napas dan angkat lengan ke atas hingga kedua telapak tangan bertemu.

Dorong lutut kaki kiri ke depan sehingga tulang ekor seakan-akan ke belakang. Biarkan telapak kaki kiri sedikit terangkat. Buka dada lebar-lebar, tarik rusuk ke depan. Tahan pose ini sekitar lima napas. Kemudian, turunkan kedua tangan perlahan dan kembali ke posisi semula. Lakukan pose ini dengan kaki yang berbeda, ya. 

Baca Juga: Inilah 5 Pose Yoga yang Ampuh Menjaga Kesehatan Kelenjar Tiroid

3. Setu bandhasana (bridge pose)

ilustrasi glute bridge (mindbodygreen.com)

Setul Bandhasana membuat pergerakan jantung lebih terbuka sehingga dapat meningkatkan sirkulasi darah dan imunitas tubuh. Untuk memulainya kamu perlu menelentangkan tubuh.

Lipat tubuh sambil menjaga jarak pinggul di lantai sekitar 25-30 cm dari panggil dimana lutut dan kaki dalam keadaan lurus. Jaga lengan tetap di samping tubuh dengan telapak tangan menghadap bawah.

Tarik napas santai, perlahan angkat punggung bawah-tengah-atas dari lantai. Buat bahu terasa nyaman. Dekatkan dada ke arah dagu. Pusatkan beban tubuh ke bahu, lengan, serta kaki. Rasakan bagian bawah terasa kencang. Biarkan kedua paha sejajar dengan lantai, ya.

Tahan pose ini selama kurang lebih 1-2 menit. Buang napas perlahan sambil mengembalikan posisi tubuh seperti semula. 

4. Bhujangsana (cobra pose)

ilustrasi cobra pose yoga (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Cobalah tengkurap dengan jari kaki dan dahi menempel di lantai. Jaga supaya kaki dalam keadaan rapat dengan kaki serta tumit saling bersentuhan.

Letakkan tangan di bawah bahu dengan kedua siku sejajar dan dekat dengan tubuh. Ambil napas dalam-dalam. Secara perlahan angkat kepala, dada, serta perut dengan tetap menjaga pusat menempel lantai. Lakukan sampai kamu merasa tidak nyaman.

Tetaplah bernapas dengan penuh kesadaran sambil melengkungkan ruas tulang belakang ambil napas perlahan. Luruskan juga lengan dengan melengkungkan punggung sejauh yang kamu bisa. Usahakan mata melihat atas sambil lengkungkan kepala ke belakang. Setelah cukup, buang napas, bawa kepala, perut, dan dada kembali ke lantai. 

5. Matsyasana (fish pose)

ilustrasi fish pose yoga (theyogacollective.com)

Untuk melakukannya, kamu perlu berbaring telentang. Biarkan kedua kaki menyatu dengan tangan rileks di samping tubuh. Kemudian, letakkan tangan di bawah pinggul. Biarkan telapak tangan menghadap bawah (jika tak nyaman, telapak boleh menghadap atas), usahakan antar siku saling mendekat.

Tarik napas dalam-dalam. Angkatlah kepala serta dada ke atas. Jaga supaya dada tetap tinggi. Perlahan-lahan, turunkan kepala ke belakang hingga bagian atas kepala menyentuh lantai. Tekan siku kuat ke tanah dengan menaruh beban di siku, bukan di kepala.

Angkat dada di antara tulang belikat sambil menekan paha serta kaki ke lantai. Biarkan bertahan dengan pose ini senyaman kamu. Ambil napas panjang yang lembut, lalu buat tubuh jadi lebih santai. Secara perlahan, angkat kepala ke atas, turunkan dada dan kepala ke lantai, bawa tangah ke belakang di sisi tubuh. Atur napas dengan tenang.

Selain yoga, kamu juga perlu menjaga kesehatan tubuh dengan tidur teratur sekitar 6-8 jam setiap harinya, detoksifikasi tubuh dengan minum air setidaknya dua liter per hari, perbanyak konsumsi sayuran hijau, dan makan tepat waktu. Semoga kita semua selalu diberikan kesehatan yang utuh, ya!

Baca Juga: 5 Pose Yoga untuk Meredakan Asma, Gak Sesak Napas Lagi