Penderita Asam Urat Mesti Hindari 5 Makanan dan Minuman Ini, Apa Saja?

Supaya rasa sakitnya gak makin menjadi-jadi!

Pola makan tinggi purin sangat berpengaruh besar bagi orang-orang dengan asam urat tinggi. Purin adalah senyawa kimia yang dapat ditemukan baik di dalam tubuh maupun dari makanan. Proses metabolisme purin kemudian menghasilkan limbah berupa asam urat. Sebagian besar diserap tubuh, sementara sisanya dibuang lewat urine dan feses.

Apabila jumlah purin melebihi daripada yang diproses oleh tubuh, terjadilah penumpukan asam urat dalam darah, yang dikenal dengan istilah hiperurisemia. Kondisi ini ini bisa memicu pembentukan kristal asam urat dalam tubuh, menyebabkan batu ginjal atau radang sendi.

Sebuah penelitian yang dimuat dalam Annals of the Rheumatic Diseases melibatkan 633 pasien asam urat. Setelah diamati, tim peneliti menyimpulkan bahwa asupan tinggi purin, terutama jenis pangan hewani, bisa meningkatkan risiko terjadinya asam urat hingga lima kali lipat.

Itulah kenapa orang-orang dengan asam urat tinggi disarankan untuk membatasi atau menghindari makanan dan minuman yang tinggi purin, seperti yang disebutkan di bawah ini.

1. Gula

Penderita Asam Urat Mesti Hindari 5 Makanan dan Minuman Ini, Apa Saja?freepik.com/topntp26

Tak banyak yang tahu kalau makanan dan minuman manis bisa berdampak buruk pada penderita asam urat. Sebagian besar makanan dan minuman manis yang kita konsumsi sehari-hari mengandung gula jenis fruktosa.

Melansir Verywell Health, fruktosa dapat meningkatkan kadar serum asam urat. Jadi, menghindari atau membatasi asupan gula akan membantu meredakan gejala radang sendi yang menyiksa.

Sebuah studi dalam jurnal Critical Reviews in Food Science and Nutrition mengamati hubungan antara minuman manis dengan radang sendi dan hiperurisemia. Hasilnya, konsumsi minuman manis bisa meningkatkan risiko radang sendi (gout) dan hiperurisemia pada orang dewasa.

Hindari minuman manis seperti minuman berenergi, minuman bersoda, atau jenis minuman lain yang umumnya menggunakan sirop jagung tinggi fruktosa atau high fructose corn syrup (HFCS) jika tak ingin keluhan akibat kadar asam urat yang tinggi makin menjad-jadi.

2. Makanan olahan dan karbohidrat rafinasi

Penderita Asam Urat Mesti Hindari 5 Makanan dan Minuman Ini, Apa Saja?pexels.com/Robin Stickel

Jenis makanan barat yang sering dikonsumsi umumnya kaya akan pangan olahan dan karbohidrat rafinasi. Yang dimaksud dengan karbohidrat rafinasi adalah jenis karbohidrat yang telah mengalami banyak proses, sehingga menghilangkan komponen seperti dedak, serat, vitamin, maupun mineral, mengakibatkan minimnya kandungan gizi yang ada di dalamnya.

Sering mengonsumsi kedua jenis makanan tersebut (olahan dan rafinasi), berdasarkan laporan dalam jurnal Circulation, telah terbukti dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan seperti penyakit jantung, diabetes tipe 2, dan obesitas.

Studi lain yang dimuat dalam jurnal The BMJ mengamati serangan asam urat pada orang-orang yang mengikuti pola makan Barat (Western diet) dan pola makan Dietary Approaches to Stop Hypertension (diet DASH). 

Diet DASH adalah pola makanan yang dirancang untuk menurunkan tekanan darah. Pola makan ini tinggi asupan buah, sayur, kacang-kacangan, polong-polongan, biji-bijian utuh, produk susu rendah lemak, serta pembatasan konsumsi garam, minuman manis, dan daging merah (termasuk jenis daging olahan). 

Sementara itu, pola makan Barat adalah pola makan yang tinggi asupan daging merah dan daging olahan, kentang goreng, karbohidrat rafinasi (misalnya biskuit, kue, roti, dan lain-lain), dan berbagai makanan manis.

Setelah pengamatan terhadap lebih dari 44 ribu pria dewasa yang sebelumnya tidak memiliki riwayat asam urat, didapat kesimpulan bahwa pola diet DASH dapat menurunkan risiko radang sendi akibat hiperurisemia, dan sebaliknya, pola makan Barat berkaitan dengan tingginya kemungkinan seseorang terkena penyakit asam urat.

Baca Juga: Penyakit Asam Urat: Penyebab, Fakta dan Cara Mengobati

3. Daging merah dan jeroan

Penderita Asam Urat Mesti Hindari 5 Makanan dan Minuman Ini, Apa Saja?pixabay.com/enotovyj

Daging merah seperti daging sapi, babi, domba, atau kambing, serta jeroan adalah jenis makanan tinggi purin. Melansir Verywell Health, berdasarkan hasil studi, mengonsumsi daging merah dan jeroan dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah dan membuat seseorang rentan terkena serangan penyakit asam urat.

Jadi, batasi atau hindari konsumsinya. Kamu bisa mendapat protein dari sumber lainnya seperti daging ayam, susu rendah lemak, olahan kacang kedelai, atau dari telur untuk memenuhi kebutuhan asupan protein harian.

4. Makanan laut

Penderita Asam Urat Mesti Hindari 5 Makanan dan Minuman Ini, Apa Saja?freepik.com/jcomp

Jenis makanan lain yang juga perlu dihindari penderita asam urat adalah makanan laut. Mengutip Mayo Clinic, jenis makanan laut tertentu seperti ikan teri, kerang-kerangan, ikan sarden, dan tuna diketahui tinggi kandungan purin.

5. Bir dan minuman beralkohol

Penderita Asam Urat Mesti Hindari 5 Makanan dan Minuman Ini, Apa Saja?freepik.com/kamranaydinov

Konsumsi alkohol telah lama diketahui berhubungan dengan gout, sehingga para ahli merekomendasikan untuk menghindarinya, terutama bir.

Berdasarkan studi yang diterbitkan dalam jurnal Current Opinion in Rheumatology, kebiasaan minum minuman beralkohol diketahui dapat menyebabkan hiperurisemia kronis.

Kadar asam urat yang tinggi tak hanya dapat mengganggu kenyamanan. Bahkan, untuk yang sudah parah, bisa sampai membatasi mobilitas. Mau berdiri susah, apalagi buat berjalan. Nah, supaya gejalanya tidak memburuk, jaga pola makan tetap sehat dan bergizi seimbang serta batasi dan hindari makanan dan minuman di atas, ya.

Baca Juga: 6 Tips Ampuh Mengurangi Nyeri Asam Urat untuk Kamu yang Berisiko Kena

S U S A N T I . Photo Verified Writer S U S A N T I .

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya