Terbalik, 9 Makanan Sehat Ini Jadi Tak Baik jika Terlalu Banyak

Anggur merah merupakan makanan yang kontroversial mengingat ada kandungan alkohol di dalamnya. Dalam artikel Very Well Health, disebutkan ada satu kandungan di anggur merah bernama resveratrol yang mampu menekan peradangan otak penyebab stroke.

Namun menurut Mayo Clinic, terlalu banyak minum alkohol mampu menyebabkan timbulnya sejumlah kanker, stroke dan tekanan darah tinggi. Oleh karena itu disarankan untuk menjaga jumlah konsumsinya setidaknya dua gelas per minggu.

Dalam jurnal NCBI, disebutkan terdapat setidaknya 52 riset terkait suplemen minyak ikan yang mana sebagian besar hasil penelitian tidak menunjukkan suplemen ini mampu menyebabkan pendarahan. Akan tetapi dari Mayo Clinic sendiri penggunaan suplemen berlebih bisa meninggikan risiko terkena penyakit jantung, hipertensi, hingga kolesterol.

Kayu manis adalah penyedap yang mantap untuk beberapa jenis makanan. Menurut Business Insider sendiri, bahan tersebut memiliki kandungan antioksidan yang menekan peradangan dan kadar gula darah.

Sayangnya kayu manis yang disimpan toko juga memiliki kandungan tinggi coumarin. Kandungan tersebut dapat menghancurkan sel hati dan menyebabkan kanker.

Sebagai rempah-rempah, pala sangatlah berharga. Mereka dipercaya sebagai bahan obat-obatan kuno untuk meredakan rasa sakit dan masalah pencernaan. Hanya saja penggunaan berlebihan bisa mengubahmu melihat yang tidak-tidak.

Kandungan pala yang bernama myristicin memiliki kampuan halusinogen. Artikel dari Internasional Journal on Advanced Science Engineering Infromation Technology menyebutkan setidaknya dua sendok teh pala sudah cukup beracun untukmu.

Siapa yang tidak mengenal kopi? Kandungan kafeinnya membuatmu susah mengantuk dan memacu adrenalin untuk lebih aktif berkegiatan.

Tapi perlu diketahui saja ada kandungan karsinogenik di dalamnya dan karsinogenik sendiri berarti mampu memicu kemunculan kanker. Masalah ini telah diujicobakan kepada tikus dan hasilnya dituliskan pada jurnal NCBI.

Situs mskcc.org menuliskan teh hijau mampu menunda dan mengobati kanker hingga menurunkan kolesterol. Selain itu teh hijau juga dipercaya menurunkan berat badan dan memperlambat pembusukan gigi.

Namun di sisi lain Internasional Journal of Cancer menginformasikan meminum teh hijau tiap hari atau setidaknya sehari tiga kali yang disajikan sangat panas bisa memicu timbulnya kanker tenggorokan. Peningkatan risikonya bisa mencapai 90 persen, khususnya bagi mereka yang berada di umur 40 hingga 75 tahun.

Daging ikan ini sangat disarankan bagi mereka yang ingin berdiet daging merah. Kandungan proteinnya sangat tinggi, tapi tidak disarankan untuk disajikan terus menerus kepada anak-anak.

Ada kandungan racunnya yang bernama methylmercury dan paparan kandungan yang tinggi bisa mengganggu memori dan fungsi motorik seseorang. Karena isunya yang mengganggu perkembangan, anak kecil dan ibu hamil disarankan membatasi jumlah konsumsinya.

Mau tahu kandungan apa yang penting di kacang Brasil? Menurut Business Insider itu adalah selenium yang mana bisa membantu kesuburan dan fungsi otak seseorang. Tetapi jika berlebih, bukan tidak mungkin orang tersebut akan mual dan muntah-muntah, atau untuk kondisi parah mengalami gagal jantung dan hati.

Kamu pasti jarang mendengar bahan makanan ini mengingat orang Indonesia jarang menggunakannya. Dikatakan rhubarb bisa disetarakan dengan mangga, namun kamu harus berhati-hati dengan daunnya.

Dalam daunnya, terdapat kandungan yang bernama asam oksalat yang bisa menyebabkan kematian bagi seseorang jika terlalu banyak. Diperkirakan perlu empat kilogram baru benar-benar bisa membunuh, tetapi kurang dari itu saja sudah bisa membuatmu muntah-muntah.

Bisa diambil makna dari daftar ini: makanlah apa pun secukupnya. Tidak berlebihan tetapi juga tidak kekurangan. Selama kamu bisa mengaturnya dan mengontrol konsumsinya, tubuhmu dipastikan akan sangat sehat.