ilustrasi obat-obatan (pexels.com/Pixabay)
Tidak semua kasus akropustulosis pada bayi perlu pengobatan. Kondisi ini biasanya sembuh saat anak berusia 3 tahun.
Untuk mengurangi risiko kerusakan kulit atau jaringan parut, orang tua atau pengasuh dapat mengenakan kaus kaki dan sarung tangan katun lembut pada bayi untuk mencegah mereka menggaruk pustula.
Ketika perawatan diperlukan, pilihannya meliputi:
1. Steroid topikal
Steroid topikal kekuatan sedang hingga tinggi biasanya merupakan pengobatan pertama yang akan direkomendasikan dokter.
Steroid topikal adalah obat antiinflamasi yang memerlukan aplikasi langsung ke kulit sekali atau dua kali sehari selama beberapa hari hingga minggu. Obat-obatan ini tersedia dalam bentuk krim, salep, atau larutan.
Terkadang, steroid topikal dapat menyebabkan kulit kering. Menggunakan emolien sesudahnya dapat mencegahnya. Ikuti petunjuk dokter tentang cara menggunakan obat-obatan ini, karena penggunaan yang berkepanjangan atau salah dapat menyebabkan efek samping jika tubuh menyerap terlalu banyak steroid dari kulit.
2. Antihistamin oral
Antihistamin mengurangi efek histamin, bahan kimia yang dilepaskan tubuh sebagai respons terhadap alergen. Karena histamin juga menyebabkan gatal, obat antihistamin dapat meredakan gatal pada pustula. Obat-obatan ini hanya boleh diberikan kepada bayi atas rekomendasi dokter spesialis anak karena dapat memiliki efek semping yang meliputi kantuk.
3. Dapson
Dokter terkadang mengobati kasus parah akropustulosis infantil dengan dapson (Aczone), antibiotik yang mengobati berbagai kondisi kulit.
Dokter akan memantau dengan cermat bayi yang menerima pengobatan dapson.
Efek sampingnya dapat meliputi sakit perut, sakit kepala, dan anemia. Efek samping yang lebih serius, seperti kelemahan otot, kadang dapat terjadi.
4. Pengobatan skabies
Jika akropustulosis terjadi bersamaan dengan skabies, dokter akan meresepkan obat untuk membunuh tungau penyebabnya. Akan tetapi, akropustulosis masih dapat muncul kembali bahkan setelah pengobatan skabies berhasil.
Tidak semua obat skabies cocok untuk bayi, tetapi obat-obatan tersebut dapat meliputi:
- Permetrin (Elimite): Krim topikal ini cocok untuk mereka yang berusia 2 bulan ke atas.
- Ivermectin (Stromectol): Obat oral ini cocok untuk anak-anak dengan berat badan 15 kilogram (kg) atau lebih, meskipun Food and Drug Administration (FDA) belum menyetujuinya untuk penggunaan ini.
Akropustulosis biasanya merupakan kondisi kulit sementara yang datang dan pergi. Menemukan obat yang tepat dan cara melindungi kulit yang terdampak akan membuat flare-up lebih mudah dikelola. Dalam kebanyakan kasus, flare-up akan berhenti saat usia anak 3 tahun.