15 Penyebab Nyeri Panggul pada Pria, Kenali Sejak Dini

Bisa bersumber dari gangguan reproduksi, kemih, atau usus

Nyeri panggul pria berpusat di sekitar perut bagian bawah atau bokong dan bisa menjadi tanda dari beberapa kondisi. Nyeri bisa dimulai secara tiba-tiba, seperti dalam kasus batu ginjal atau otot yang tertarik, atau bisa terjadi secara bertahap seperti dalam kasus prostatitis atau  infeksi saluran kemih.

Nyeri panggul pada pria dapat memiliki karakteristik lain yang bervariasi, tergantung penyebab dan tingkat keparahannya. Nyeri mungkin terlokalisasi atau menyebar ke area yang luas. Beberapa pria mungkin menggambarkan rasa sakitnya tumpul ataupun tajam, seperti tekanan, konstan atau tidak langsung, dan lainnya.

Beberapa penyebab nyeri panggul pada pria bisa tidak serius, tetapi ada juga beberapa kasus yang rasa sakitnya memburuk dengan cepat dan bahkan dapat menyebabkan komplikasi jangka panjang tanpa pengobatan yang tepat, mengutip laporan berjudul "Anorectal and Pelvic Pain" dalam Mayo Clinic Proceedings - Symposium on Pain Medicine.

Di bawah ini akan dipaparkan lebih jauh mengenai penyebab nyeri panggul pada pria.

1. Infeksi saluran kemih

Dilansir Medical News Today, infeksi saluran kemih (ISK) adalah infeksi bakteri di sepanjang saluran kemih yang meliputi uretra, kandung kemih, ureter, dan ginjal. ISK adalah keluhan yang umum dan gejala umumnya adalah nyeri di perut bagian bawah atau panggul. Gejalanya seperti:

  • Sensasi terbakar saat buang air kecil.
  • Sering buang air kecil.
  • Demam atau menggigil.
  • Rasa sakit di area seperti punggung bawah.

2. Infeksi menular seksual

15 Penyebab Nyeri Panggul pada Pria, Kenali Sejak Dinivalleyrehabcenterbellaire.com

Pada pria, nyeri panggul bisa mengindikasikan klamidia atau gonore. Infeksi ini disebabkan oleh bakteri dan kadang bisa terjadi bersamaan. Dilansir Healthline, selain nyeri panggul dan perut, gejala lainnya dapat meliputi:

  • Keluarnya cairan pada penis.
  • Rasa sakit saat berkemih.
  • Nyeri pada testis.

3. Prostatitis

Prostat adalah kelenjar yang membuat cairan dalam air mani. Prostatitis terjadi ketika prostat meradang. Kondisi ini mungkin disebabkan oleh infeksi bakteri atau kerusakan saraf di saluran kemih bagian bawah, meskipun terkadang tidak ada penyebab yang jelas.

Seiring nyeri panggul, gejala prostatitis meliputi:

  • Nyeri genital (penis dan testis).
  • Sakit perut atau punggung bawah.
  • Nyeri antara skrotum dan rektum.
  • Kencing berdarah.
  • Urine berwarna keruh.
  • Sering buang air kecil.
  • Buang air kecil yang menyakitkan.
  • Ejakulasi yang menyakitkan.
  • Gejala mirip flu (prostatitis bakterial).

4. Hernia

15 Penyebab Nyeri Panggul pada Pria, Kenali Sejak Diniilustrasi hernia inguinalis atau inguinal hernia (myupchar.com)

Sejumlah jenis hernia yang berbeda memengaruhi pria, seperti hernia inguinalis, hernia femoralis, hernia umbilikalis, dan hernia hiatus, mengutip Verywell Health.

Hernia inguinalis adalah penonjolan usus ke dalam kanalis inguinalis, yang merupakan "terowongan" tempat testis turun, dan hanya menyerang pria. Pada orang dengan hernia inguinalis, akan ada benjolan yang menyakitkan di perut bagian bawah atau selangkangan. Benjolan ini biasanya hilang saat berbaring dan benjolan juga bisa ditekan.

Hernia biasanya menyebabkan nyeri tumpul pada panggul. Gejala lainnya meliputi:

  • Kelemahan pada selangkangan.
  • Nyeri yang memburuk saat tertawa, batuk, atau membungkuk.
  • Tonjolan yang tumbuh perlahan.
  • Perasaan kenyang.

5. Sindrom iritasi usus besar

Sindrom iritasi usus besar atau irritable bowel syndrome (IBS) adalah gangguan pencernaan yang memengaruhi fungsi usus besar. Penyebab pastinya tidak jelas, tetapi mungkin berhubungan dengan masalah otot usus, bakteri, atau sistem saraf.

IBS menyebabkan masalah pencernaan, termasuk nyeri panggul dan perut. Gejala lainnya termasuk:

  • Kram perut yang menyakitkan.
  • Perut kembung.
  • Diare.
  • Sembelit.
  • Lendir di tinja.

Gejala-gejala ini cenderung hilang sementara setelah buang air besar.

Dokter dapat merekomendasikan perubahan gaya hidup dan pola makan untuk membantu memberikan bantuan, dan obat-obatan dapat membantu mengendalikan beberapa gejala.

6. Radang usus buntu

15 Penyebab Nyeri Panggul pada Pria, Kenali Sejak Diniilustrasi penyebab nyeri panggul pada pria (IDN Times/Nurulia)

Apendiks atau usus buntu adalah organ kecil di bagian kanan tubuh. Peradangan pada usus buntu atau apendisitis dapat menyebabkan nyeri panggul yang parah, yang sering dimulai di sekitar pusar kemudian pindah ke perut kanan bawah. Rasa sakit biasanya bertambah parah, terutama saat batuk atau bersin.

Gejala lainnya yang harus diwaspadai antara lain:

  • Demam.
  • Kehilangan nafsu makan.
  • Mual dan muntah.
  • Pembengkakan di perut bagian bawah.

Apabila nyeri tajam di perut kanan bawah disertai gejala apa pun, segera cari perawatan medis. Operasi biasanya dibutuhkan.

Baca Juga: 21 Penyebab Nyeri Panggul pada Perempuan, Kapan Harus ke Dokter?

7. Batu saluran kemih

Batu saluran kemih adalah deposit mineral yang berkembang di saluran kemih. Batu bisa terbentuk di ginjal (batu ginjal) atau kandung kemih (batu kandung kemih). Ada juga kemungkinan batu ginjal kecil masuk ke kandung kemih, yang kemudian mereka berubah menjadi batu kandung kemih.

Batu ginjal dan batu kandung kemih tidak selalu menimbulkan gejala, tetapi dapat menyebabkan nyeri panggul saat penderitanya bergerak. Gejala lainnya termasuk:

  • Nyeri di samping dan punggung, di bawah tulang rusuk (batu ginjal).
  • Buang air kecil yang menyakitkan.
  • Sering buang air kecil.
  • Kencing berdarah.
  • Urine keruh dan gelap.

8. Sistitis

15 Penyebab Nyeri Panggul pada Pria, Kenali Sejak Diniilustrasi gangguan kandung kemih (pixabay.com/derneuemann)

Sistitis adalah peradangan dalam kandung kemih yang biasanya diakibatkan dari infeksi. Ini menyebabkan nyeri panggul bersama gejala lainnya seperti:

  • Sulit buang air kecil.
  • Aliran kencing yang lemah.
  • Sering buang air kecil.
  • Sensasi terbakar saat berkemih.
  • Ada darah dalam urine.
  • Perubahan pada tampilan atau bau urine.

Dokter kemungkinan meresepkan antibiotik untuk mengatasi infeksi kandung kemih.

9. Stiktur uretra

Striktur uretra adalah kondisi ketika uretra menyempit atau tersumbat, sehingga urine sulit mengalir. Selain rasa sakit di perut bagian bawah, gejala lainnya dapat meliputi:

  • Nyeri saat buang air kecil.
  • Sulit buang air kecil.
  • Urine bocor.
  • Darah atau urine muncul di dalam air mani.
  • Hilangnya kontrol kandung kemih.

Umumnya perawatan melibatkan prosedur pembedahan dan ini bisa bervariasi.

10. Hiperplasia prostat jinak

15 Penyebab Nyeri Panggul pada Pria, Kenali Sejak Diniilustrasi penyebab nyeri panggul pada pria (unsplash.com/julien Tromeur)

Pembesaran prostat jinak atau benign prostatic hyperplasia (BPH) terjadi ketika kelenjar prostat membesar. Pembesaran prostat dapat memberi tekanan pada uretra dan kandung kemih. Ini mengurangi aliran urine dan menyebabkan rasa sakit di perut bagian bawah dan panggul.

Gejala lainnya antara lain:

  • Buang air kecil terasa menyakitkan.
  • Sering buang air kecil, terutama saat tidur.
  • Dorongan yang konsisten untuk buang air kecil.
  • Aliran urine yang lemah.
  • Air kencing bau.
  • Inkontinensia urine.
  • Nyeri setelah ejakulasi.

11. Pudendal nerve entrapment

Saraf pudendal adalah saraf panggul utama. Ini memberikan sensasi ke daerah sekitarnya, termasuk bokong dan penis. Jebakan saraf pudendal (pudendal nerve entrapment), atau neuralgia pudendal, terjadi ketika saraf pudendal teriritasi atau rusak.

Gejala utamanya adalah nyeri panggul konstan yang bisa memburuk saat duduk. Rasa sakitnya mungkin terasa seperti terbakar, ditusuk jarum, dihantam, atau ditusuk.

Gejala lainnya meliputi: 

  • Mati rasa.
  • Peningkatan sensitivitas nyeri dalam panggul.
  • Peningkatan frekuensi buang air kecil.
  • Dorongan tiba-tiba untuk buang air kecil.
  • Seks terasa menyakitkan.
  • Disfungsi ereksi.

12. Sindrom nyeri panggul kronis pria

15 Penyebab Nyeri Panggul pada Pria, Kenali Sejak Diniilustrasi penyebab nyeri panggul pada pria (pexels.com/Mikael Blomkvist)

Sindrom nyeri ini mungkin terkait dengan prostatitis atau BPH, tetapi rasa sakit bisa bertahan lebih lama dari yang diharapkan dengan kondisi ini. Ini bahkan dapat terjadi tanpa penyebab yang dapat diidentifikasi, mengutip Verywell Health.

Sindrom nyeri panggul kronis pria adalah diagnosis eksklusi, artinya penyedia layanan kesehatan akan berusaha mengidentifikasi penyebab lain nyeri panggul sebelum menyimpulkan bahwa gejala pasien disebabkan oleh sindrom nyeri ini.

13. Torsio testis

Torsio testis dapat menyebabkan nyeri panggul yang parah. Meskipun ini merupakan kondisi yang jarang, tetapi ini adalah keadaan darurat medis. Perawatan bedah diperlukan, dan keterlambatan penanganan dapat menyebabkan kehilangan testis yang terkena.

14. Adhesi perut

15 Penyebab Nyeri Panggul pada Pria, Kenali Sejak Diniilustrasi penyebab radang panggul pada pria (pexels.com/Armin Rimoldi)

Adhesi (perlengketan) perut atau adalah pita fibrosa jaringan parut yang terbentuk di perut. Pita dapat berkembang di antara permukaan organ atau antara organ dan dinding perut. Perlengketan ini dapat memelintir, menarik, atau menekan organ.

Biasanya, adhesi perut memengaruhi orang yang telah menjalani operasi perut. Sebagian besar perlengketan tidak menimbulkan gejala. Jika gejala terjadi, mungkin ini sakit perut yang menyebar ke panggul.

Adhesi perut dapat menyebabkan obstruksi usus, yang mana ini merupakan kondisi gawat darurat.

15. Sindrom nyeri pasca-vasektomi

Vasektomi adalah pilihan kontrasepsi permanen untuk pria. Ini adalah prosedur pembedahan ketika vas deferens, tabung yang membawa sperma, dipotong atau diblokir.

Menurut laporan dalam jurnal Translational Andrology and Urology tahun 2017, sekitar 1–2 persen pria yang menjalani vasektomi mengalami nyeri kronis. Ini disebut sindrom nyeri pasca-vasektomi atau post-vasectomy pain syndrome (PVPS).

PVPS menyebabkan nyeri genital yang menyebar ke panggul dan perut. Gejala lainnya dapat termasuk:

  • Sakit saat berhubungan seks.
  • Ereksi yang menyakitkan.
  • Ejakulasi yang menyakitkan. 
  • Fungsi ereksi yang buruk.

Nyeri panggul pada pria bisa berasal dari gangguan reproduksi, kemih, atau usus. Tergantung pada penyebabnya, gejala yang dialami berkisar dari ketidaknyamanan ringan hingga rasa sakit yang parah.

Jika rasa sakit muncul tiba-tiba, atau jika disertai demam atau gejala tak biasa lainnya, segera cari pertolongan medis. 

Mengidentifikasi penyebab nyeri panggul pada pria merupakan hal yang sangat penting. Bahkan, masalah medis umum, seperti ISK, sering kali membutuhkan perawatan untuk mencegah komplikasi serius. Siapa pun yang tidak yakin tentang penyebab nyeri panggul harus memeriksakan diri ke dokter.

Baca Juga: Nyeri Panggul? Yuk Segera Lakukan 5 Pose Yoga Ini untuk Mengatasinya

Topik:

  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya