Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Film dengan Unsur Feminisme, Cocok Jadi Bahan Skripsi!

adegan film Bombshell (dok. Lionsgate/Bombshell)

Feminisme merupakan sebuah gerakan yang berfokus pada kesetaraan hak dan kesempatan antar laki-laki dan perempuan. Gerakan ini bertujuan mengkritisi struktur dan norma sosial yang mendiskriminasi para perempuan. Selain itu, Feminisme juga memperjuangkan pemahaman mendalam tentang gender dan seksualitas demi mengakhiri stereotip dan norma yang merugikan perempuan.

Gerakan feminisme selalu diperjuangkan untuk selalu mendapat perhatian luas di seluruh dunia. Melalui film, banyak sutradara mengangkat isu-isu gender dan peran perempuan di masyarakat secara mendalam dan menginspirasi.

Dari kisah-kisah tentang perjuangan perempuan dalam mencari hak dan kesetaraan hingga narasi yang menggugah kesadaran tentang diskriminasi, film feminis membangun perspektif baru dan membangkitkan diskusi penting tentang kesetaraan gender. Daftar film di bawah ini bisa membuka wawasanmu terkait feminisme.

1. On the Basis of Sex (2018)

adegan film On the Basis of Sex (dok. Focus Features/On the Basis of Sex)

On the Basis of Sex dirilis pada 2018. Film ini disutradarai oleh Mimi Leder dan ditulis oleh Daniel Stiepleman. Film ini berfokus pada karakter Ruth Bader, perempuan yang berjuang melawan diskriminasi gender dalam sistem pendidikan dan pekerjaan di tempatnya.

Meskipun memiliki kecerdasan yang luar biasa, Ruth sering kali diabaikan dan diremehkan karena statusnya sebagai perempuan. Film ini menunjukkan perjuangan salah satu tokoh ikonik dalam sejarah perjuangan hak-hak sipil di Amerika Serikat melalui perjuangannya yang penuh inspirasi dan determinasi dalam berbagai aspek kehidupan. Film ini dibintangi Felicity Jones dan Armie Hammer serta jajaran pemain lainnya.

2. Bombshell (2019)

adegan film Bombshell (dok. Lionsgate/Bombshell)

Bombshell adalah film drama biografi Amerika Serikat yang dirilis pada tahun 2019 dan disutradarai Jay Roach. Berfokus pada kisah nyata skandal pelecehan seksual yang terjadi di stasiun televisi berita pada 2016 yang mengguncang dunia media dan politik Amerika. Film ini dibintangi oleh Charlize Theron, Nicole Kidman, dan Margot Robbie.

Bombshell mengungkap bagaimana perempuan yang bekerja stasiun berita mempertaruhkan karier mereka untuk mengungkap pelecehan seksual yang dilakukan sang CEO. Mereka memulai sebuah gerakan untuk menghadapi kekuatan yang ada dan mempertahankan integritas mereka. Film ini kental akan isu-isu kesetaraan gender dan pelecehan seksual di lingkungan kerja.

3. Moxie (2021)

adegan film Moxie (dok. Netflix/Moxie)

Moxie disutradarai oleh Amy Poehler yang dibuat berdasarkan novel berjudul sama karya Jennifer Mathieu. Film ini dibintangi oleh sejumlah bintang-bintang muda yang memulai gerakan Feminisme di sekolah.

Ceritanya berpusat pada seorang siswi, Vivian (Robinson), yang terinspirasi oleh aktivisme ibunya untuk mengambil tindakan terhadap ketidakadilan gender dan pelecehan seksual di sekolahnya. Dengan bantuan teman-teman dan buku rahasia ibunya, ia menciptakan  tulisan anarkis bernama Moxie yang menyebabkan perubahan besar di sekolahnya. Dengan tema yang kuat, Moxie mendorong generasi muda untuk berbicara dan bertindak atas isu-isu sosial penting yang mereka hadapi.

4. The Woman King (2022)

adegan film The Woman King (dok. Sony Pictures Releasing/The Woman King)

The Woman King adalah film aksi sejarah yang rilis pada 2022. Disutradarai oleh Gina Prince-Bythewood, film ini mengangkat kisah legendaris tantang unit pejuang wanita yang melindungi kerajaan Afrika Barat pada abad ke-18 hingga ke-19. Dengan Viola Davis sebagai bintang utama, The Woman King mengikuti perjalanan emosional sang pemimpin wanita.

Berlatar di masa lampau, film ini menampilkan keberanian dan keterampilan Agojie, sang pemimpin wanita. Ia salah satu ikon legenda dalam sejarah peperangan Afrika. The Woman King mengikuti perjuangannya dalam melatih dan mempersiapkan pasukan untuk pertempuran sengit melawan musuh yang berniat menghancurkan cara hidup mereka.

5. Barbie (2023)

adegan film Barbie (dok. Warner Bros. Pictures/Barbie)

Barbie disutradarai oleh Greta Gerwig yang terinspirasi dari boneka Barbie dari Mattel dan juga berdasarkan buku nonfiksi Reviving Ophelia karya Mary Pipher yang terbit pada 1994. Ini menandai debut film live action Barbie setelah serangkaian film animasi dan serial televisi yang diproduksi.

Ceritanya mengikuti Barbie yang pergi dari Barbieland karena dianggap tidak sempurna. Ia kemudian memulai petualangan di dunia nyata untuk menemukan makna kebahagiaan sejati dengan bantuan dari Ken. Namun, di sana ia menemukan banyak hal berbanding terbalik dari dunianya, yaitu ketidaksetaraan gender. Dalam film ini, Margot Robbie dan Ryan Gosling berperan sebagai Barbie dan Ken dengan dukungan dari sejumlah pemeran lainnya.

Film-film feminisme tidak hanya menyajikan cerita yang memukau, tetapi juga menjadi media pembelajaran dan pencerahan publik tentang pentingnya peran perempuan. Dengan menggali lebih dalam sejumlah kisah tadi, kita diajak untuk memahami dan mendukung upaya-upaya menuju dunia yang lebih adil dan setara, baik bagi laki-laki atau perempuan. Kamu sudah menonton film yang mana saja, nih?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Devin Widodo
EditorDevin Widodo
Follow Us