Chord dan Lirik Lagu Sobat - Padi
Pernahkah jatuh cinta pada pacar teman sendiri? Wah, pasti bikin galau ya! Antara perasaan bersalah pada sahabat, tapi juga tak kuasa menahan rasa pada si doi. Jika kamu berada di posisi ini, coba dengarkan lagu Sobat dari Padi saja.
Berikut chord dan lirik lagu "Sobat" - Padi yang bisa kamu mainkan. Yuk disimak sampai akhir!
Chord dan lirik lagu
Intro : Bm G A7
Bm G A7 Em
G A7 Bm
Sobat, aku sungguh tak mengerti
G A7 Bm
Semua ini bisa terjadi
G A7
Setelah perkenalan itu
Bm
Aku terhanyut
G A7 Bm
Aku sebenar-benarnya tak kuasa
G A7 Bm
Mendambakan nya...
G A7 G
Merindukannya...
G A7 Bm
Kutahu dia milikmu tercinta
G A7 Bm
Sebagai kembang yang kau pilih
G A7
Namun hatiku hatinya
Bm
Mengisyaratkan rasa
G
Ingin memetik, merangkai
A7 Bm
Menjadikan ikatan abadi
G A7 Bm
Mendambakan nya...
G A7 Em
Merindukannya...
Reff :
Bm G A7
Oh... sobat, maafkan aku mencintainya
Bm G A7
Aku tak bermaksud membuatmu sungguh tak berarti
Bm G A7
Oh... sobat, maafkan aku mencintainya
Bm G A7
Aku tak bermaksud membuatmu sungguh tak berarti
Musik : G A7 (2x)
G A7 Bm
Mencoba menahannya himpitan rasa itu
G A7 Bm
Merajam keruhnya jiwaku
G A7 Bm
Ternyata hidupku dan dirinya terikat rasa tulus
G A7 Bm
Takkan menyusutkan pelukku dan rindunya
* :
G A7 Bm
Mendambakan nya...
G A7 Em
Merindukannya...
Back to Reff :
G A7 G A7
Oo ho... ho... ho...
Musik : Solo Gitar (Progresi : Bm G A7 (4x) Em G)
G A7 Bm
Mendambakan nya...
G A7 Em
Merindukannya...
Bm G A7
Oh... sobat, maafkan aku mencintainya
Bm G A7
Aku tak bermaksud membuatmu sungguh tak berarti
Bm G A7
Oh... sobat, maafkan aku mencintainya
Bm G A7
Aku tak bermaksud membuatmu sungguh tak berarti
G A7 G A7
Oo ho... ho... ho...
Tentang lagu

Kira-kira, lagu "Sobat ini berasal dari kisah nyata penulis lagunya, nggak ya? Kalau soal itu, belum ada datanya. Tapi kalau nama pencipta, album, dan label rekamannya tentu ada datanya. Check it out.
- Pencipta lagu: Piyu
- Album: Lain Dunia
- Waktu rilis: 1999
- Label rekaman: Sony Music Entertainment Indonesia
Lagu tentang seseorang yang jatuh cinta pada pacarnya sahabat ini merupakan hasil ciptaan Piyu, gitaris band Padi yang aktif menulis lagu. Tak seperti kebanyakan lagu ciptaannya yang menggunakan metafora dan kata-kata puitis, di lagu ini Piyu lebih memilih bahasa yang umum.
Performa band Padi begitu memukau saat menyanyikan lagu beraliran pop-rock ini. Mulai dari vokal Fadly yang powerful, ditambah dengan petikan gitar Ari dan Piyu yang energik. Kemudian ditambah dentuman drum Yoyo dan alunan bass dari Rindra yang begitu atraktif.
Siapa sangka, lagu "Sobat" yang hingga saat ini masih sering diputar di sejumlah kafe ternyata dirilis tahun 1999 silam bersama dengan sembilan lagu lainnya di album Lain Dunia. Semua lagunya sukses di pasaran, terbukti dari penjualan CD yang mencapai 800.000 kopi.
Kini agak susah jika mencari produk fisiknya, karena memang sudah tidak diproduksi dan banyak toko kaset gulung tikar. Tapi, tak perlu khawatir. Kamu masih bisa menikmati karya Padi melalui akun resmi mereka di berbagai platform digital favoritmu seperti Youtube, Spotify, dan Deezer.
Makna lagu

Lagu ini kian jelas menceritakan kegalauan seseorang mencintai kekasih sahabatnya sendiri. Di satu sisi ia merasa bersalah atas perasaan tersebut. Tapi di sisi lain ia juga tidak bisa menahan perasaannya yang begitu membuncah kepada kekasih sahabatnya tersebut.
Akhirnya ia hanya mampu meminta maaf atas perasaan itu dan sama sekali tidak ada niat untuk menyakiti sahabatnya. Hal ini seperti menggambarkan pengalaman banyak orang dimana momen jatuh cinta seringkali terjadi tiba-tiba. Seolah tak bisa menahannya meski telah berusaha keras.
Beberapa lirik terdengar begitu emosional, seperti dalam penggalan kalimat "Ooh Sobat, maafkan aku mencintainya, aku tak bermaksud membuatmu sungguh tak berarti". Ditambah dengan kalimat "ternyata hidupku dan dirinya terikat rasa tulus, takkan menyusutkan pelukku dan rindunya".
Itulah chord dan lirik lagu "Sobat" - Padi beserta beberapa informasi mengenai lagu tersebut. Lagu ini memunculkan nuansa pop-rock khas Padi yang booming di era 90-an. Meski waktu telah berlalu begitu lama, namun alunan khas Padi tersebut tetap melekat kuat hingga sekarang. Apalagi dengan makna lagunya yang sangat relate dengan pengalaman banyak orang.