Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Film tentang Writer's Block, Penuh Pelajaran untuk Penulis

cuplikan film Secret Window (dok. Columbia Pictures/Secret Window)

Writer's block menjadi permasalahan bagi setiap orang yang menggeluti dunia kepenulisan. Ide sulit mengalir dan tulisan yang ada seperti tidak mengalami pengembangan. Artikel mengenai solusi mengatasi writer's block pun sudah banyak tersedia.

Selain membaca tips dari orang lain, menonton film tentang writer's block juga bisa menjadi sarana untuk mencari solusi pada permasalahan ini. Sudah banyak film tentang writer's block dan para sutradara serta penulis skenario bahkan kerap menjadikannya sebagai ajang curhat colongan. Bagi yang penasaran, enam film ini akan menggambarkan masalah writer's block dan cara penyelesaiannya.

1. Barton Fink (1991)

cuplikan film Barton Fink (dok. Circle Films/Barton Fink)

Mengalami writer's block saat menjajaki karier baru jelas menyebalkan dan hal inilah yang coba diangkat oleh Barton Fink. Sebagai sutradara drama broadway, Barton Fink (John Turturro) kesulitan saat harus menjajal karier baru sebagai penulis skenario film dan televisi di Hollywood.

Bayaran Barton Fink memang besar, tetapi tugas yang baru membuatnya belum terbiasa. Karena tulisannya tidak kunjung ada kemajuan, Barton berkonsultasi dengan sejumlah produser di Hollywood. Pengalaman tersebut mengajarkannya jika industri film ternyata tidak sama dengan apa yang ia bayangkan selama ini.

2. Wonder Boys (2000)

salah satu adegan film Wonder Boys (dok. Paramount Pictures/Wonder Boys)

Sudah jatuh tertimpa tangga, pepatah ini cocok dengan nasib Profesor Grady Tripp (Michael Douglas) di Wonder Boys. Selain menjadi dosen materi penulisan kreatif, Profesor Grady juga seorang novelis.

Saat mencoba menyelesaikan novel terbarunya, sang profesor justru terkena writer's block. Hal tersebut diperparah dengan masalah-masalah lain di hidupnya. Profesor Grady juga harus mengurus perceraian, mahasiswa yang suka menjiplak tugas, dan penerbit yang terus menerornya.

3. Adaptation (2002)

Nicholas Cage di film Adaptation (dok. Columbia Pictures/Adaptation)

Nicolas Cage berperan sebagai penulis naskah yang ambisius dalam Adaptation. Proyek terbarunya melibatkan adaptasi buku yang ditulis oleh Susan Orlean (Meryl Streep) tentang pria yang mengembangbiakkan anggrek jenis langka dan menjualnya ke kolektor.

Dalam pengembangan adaptasi tersebut, Kaufman (Cage) mengalami writer's block. Kejadian aneh mengikuti Kaufman karena karakter utama di novel Susan Orlean justru menemuinya di dunia nyata. Adaptation kerap dianggap sebagai novel semi biopik dengan sedikit bumbu fantasi dari penulis skenario film itu sendiri, Charlie Kaufman.

4. Secret Window (2004)

cuplikan film Secret Window (dok. Columbia Pictures/Secret Window)

Bagi penulis yang terkena writer's block, mereka sering mengasingkan diri terlebih dahulu. Suasana tenang kerap menghasilkan ide-ide segar untuk bisa menghasilkan tulisan yang bagus.

Mort Rainey (Johnny Depp) dalam film Secret Window bahkan rela menyewa kabin untuk menenangkan diri. Siapa sangka, ia justru mendapat teror karena seorang psikopat yang bersikeras bahwa Rainey telah melakukan plagiat.

5. The Ghost Writer (2010)

adegan dalam film The Ghost Writer (dok. RP Productions/The Ghost Writer)

Ewan McGregor menjajal pekerjaan sebagai ghost writer yang menulis memoar tentang Perdana Menteri Inggris, Adam Lang (Pierce Brosnan). Tugas sang ghost writer pun menjadi sulit saat Lang terseret skandal besar. Skandal tersebut membuka sisi gelap Lang yang sebelumnya tertutup rapat. 

The Ghost Writer mengambil perspektif writer's block yang menarik. Pasalnya, masalah ini datang karena campuran konspirasi politik yang akhirnya memengaruhi mental sang penulis.

6. Young Adult (2011)

Charlize Theron di film Young Adult (dok. Mandate Pictures/Young Adult)

Mavis Gary (Charlize Theron) sehari-harinya bekerja sebagai penulis novel dewasa. Buku serialnya akan dihentikan, tetapi Mavis masih harus menyetor naskah untuk tulisan terakhirnya.

Dalam Young Adult, Mavis dirundung beragam masalah seperti perceraian dan kecanduan alkohol. Hal ini membuatnya sulit menyelesaikan tulisan hingga bersikap delusional. Mavis nekat kembali ke kota asal untuk menemui kekasihnya sewaktu SMA, dengan harapan bisa kembali bersama dan membantu proses penyelesaian novel. Namun, Mavis dihantam realitas yang memaksanya menjadi dewasa dan bertanggung jawab.

Permasalahan writer's block yang umum membuat film-film ini dekat dengan orang yang gemar menulis. Menontonnya pun seperti bercermin dengan diri sendiri saat mengalami permasalahan serupa.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Diana Hasna
Bayu Nur Seto
Diana Hasna
EditorDiana Hasna
Follow Us