Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Ghost Ranger Indonesia Cuan dari Konten Horor di Noice

Scariest Case of Ghost Ranger Indonesia
Scariest Case of Ghost Ranger Indonesia

Setelah sebelumnya dikenal melalui saluran YouTube mereka dengan beragam  konten penelusuran tempat angker serta mengulik fenomena supranatural sejak tahun 2018, Ghost Ranger  Indonesia (GRIN) yang dibawakan oleh host Erik dan Dika kini berinovasi dengan menghadirkan konten  eksklusif dalam katalog berjudul Scariest Case of Ghost Ranger Indonesia yang dapat disaksikan secara  streaming di platform Noice. Dalam waktu kurang dari satu minggu, episode pertama mereka yang dijual  dengan harga Rp 20.000,- berhasil meraih hampir 10.000 transaksi.  

Konten terbaru yang dihadirkan oleh Ghost Ranger Indonesia berjudul ‘Rumah 30 Setan - Real Ghost  Investigation’ mengungkap misteri sebuah rumah yang dikenal dengan sejarah kelamnya, melibatkan  tragedi keluarga dan aktivitas mistis. Pendekatan yang mereka gunakan meliputi wawancara dengan  narasumber, kesaksian orang yang terlibat, situasi terkini dari lokasi kejadian hingga proses investigasi.  Sebagai satu-satunya professional paranormal investigator di Indonesia, GRIN memadukan pendekatan  supranatural dengan menggunakan kecanggihan teknologi dalam setiap investigasi yang mereka lakukan. 

“Kami menggabungkan teknologi seperti kamera inframerah, pendeteksi medan elektromagnetik (EMF),  dan alat pemantau suhu untuk menghadirkan pengalaman horor yang otentik dan mendalam, lengkap  dengan momen-momen menyeramkan seperti pintu yang bergerak sendiri dan suara jeritan misterius yang  berhasil direkam. Hal ini menarik tidak hanya bagi klien yang menggunakan jasa kami, tetapi juga para  penikmat konten mistis & horor yang telah mendukung Ghost Ranger Indonesia selama ini, karena  memungkinkan mereka untuk menyaksikan sisi lain dari dunia yang tidak terlihat,” ujar Erik, salah satu  kreator Ghost Ranger Indonesia. 

Dalam investigasi nya, Ghost Ranger Indonesia kerap menggunakan perangkat teknologi canggih yang  mereka miliki dengan harga fantastis bahkan hingga puluhan juta rupiah. Konten Scariest Case of Ghost  Ranger Indonesia pun berhasil meraih respon yang luar biasa dari audiens.  

“Kami tidak menyangka antusiasme audiens atau masyarakat terhadap konten digital berbayar dari Ghost  Ranger Indonesia akan sebesar ini. Tidak hanya memberikan akses bagi para pecinta investigasi horor  untuk menikmati konten spesial kami tanpa sensor, Noice juga memungkinkan kami meraih passive income lewat penjualan konten digital berbayar sebagai bentuk apresiasi dari para penikmat konten Ghost Ranger  Indonesia.” tambah Erik. 

Setelah kesuksesan konten pertama, Ghost Ranger Indonesia pun kembali meraup cuan lewat konten  berbayar mereka yang kedua di Noice berjudul ‘Rumah Iblis Tepi Jalan - Real Ghost Investigation”. Konten  ini merupakan investigasi sebuah rumah yang sangat rapi, bersih, dan aktif ditempati. Namun, pemilik  rumah merasakan teror dan gangguan saat menghuni rumah yang diapit oleh pohon beringin tersebut.  Ghost Ranger Indonesia juga menghadirkan dokumentasi asli berupa CCTV yang merekam pergerakan  dari salah satu makhluk astral di tempat tersebut serta kesaksian dari anggota keluarga. 

Keberhasilan Ghost Ranger Indonesia menghadirkan konten berbayar di platform Noice membuktikan  besarnya potensi monetisasi konten digital bagi para konten kreator di Indonesia di luar peluang  pendapatan lainnya yang biasa dilakukan seperti kolaborasi dengan brand. Hingga saat ini platform Noice sendiri telah mencatat lebih dari 1 juta transaksi konten berbayar dan akan terus bertambah seiring dengan  komitmen Noice untuk merangkul para konten kreator untuk dapat hidup dan tumbuh dari karya mereka. 

“Ghost Ranger Indonesia adalah salah satu bukti nyata bahwa dengan konsistensi, inovasi, dan keunikan,  kreator dapat menghadirkan konten berkualitas dengan genre apapun yang tidak hanya menarik bagi  komunitas penggemar konten mereka tetapi juga menghasilkan pendapatan yang signifikan. Selama ini  para konten kreator horor mengalami kesulitan untuk memonetisasi kontennya karena kontennya yang  dianggap tidak brand friendly, namun contoh keberhasilan Ghost Ranger dan konten horor lainnya yang  berhasil menjual konten eksklusif mereka melalui Noice telah membuka kesempatan baru bagi para kreator  horor untuk terus mengembangkan karyanya. Keberhasilan mereka kami harapkan mampu menginspirasi  kreator lain untuk memanfaatkan potensi monetisasi konten digital secara maksimal.” kata Niken  Sasmaya, Chief Business Officer (CBO) Noice. 

Share
Topics
Editorial Team
Dini Maharani
EditorDini Maharani
Follow Us