Kenapa Kogoro Mouri Berpisah dengan Istrinya, Eri Kisaki?

- Kogoro Mouri dan Eri Kisaki memiliki sifat yang berbeda sejak awal pertemuan mereka.
- Eri Kisaki memiliki kehidupan yang lebih sukses setelah berpisah dengan Kogoro Mouri.
- Kogoro Mouri memiliki kebiasaan buruk dan tidak mampu mengelola keuangan dengan baik sehingga Eri lelah menghadapinya.
Penonton anime Detective Conan zaman kecil mungkin gak kepikiran dengan pertanyaan kenapa Kogoro Mouri berpisah dengan istrinya, Eri Kisaki? Pas masih kecil, mungkin kamu juga punya pikiran yang sama dengan Ran yang terus berusaha menyatukan kembali kedua orangtuanya. Namun, pas udah dewasa dan menonton kembali anime tersebut, kita jadi punya perspektif baru yang berbeda tentang kecocokan keduanya. Simak penjelasan ini, yuk!
1. Kogoro Mouri dan Eri Kisaki sering bertengkar saat sekolah

Kisah pertemuan Kogoro Mouri dan istrinya, Eri Kisaki, ternyata bermula sejak sekolah. Mereka kerap beradu pendapat, tetapi malah saling jatuh cinta. Dari awal, sebenarnya sudah kelihatan kalau sifat mereka berbeda satu sama lain. Eri merupakan siswi yang pintar, sementara Kogoro adalah siswa yang ceroboh. Sangat berkebalikan, bukan?
Ditambah lagi, saat beranjak dewasa, Kogoro dengan berani menemui orangtua Eri untuk mengajaknya menikah. Pada umur awal 20-an, tentu saja Eri luluh dengan keberanian Kogoro yang gak diucapkan, tapi ditunjukkan secara langsung. Coba kamu pikir. Buat para perempuan, kalau diperlakukan seperti ini oleh pacarmu, kamu bakal meleleh, gak? Jadi, jangan salahkan Eri, ya.
2. Pilihan karier masing-masing

Dalam anime, Eri diceritakan sebagai siswi yang pintar dan mendapatkan beasiswa ke luar negeri. Lalu, setelah lulus, dia menjadi seorang pengacara andal. Banyak kasus kompleks diselesaikan olehnya. Bahkan, untuk jenis kasus sukarela—karena tidak ada pengacara mana pun yang membeda—Eri dengan tekun dan sabar melakukan pembelaan. Meski sudah berpisah, kadang Kogoro juga membantu kasus yang sedang Eri tangani, lho. Mereka masih saling peduli, ya, sebenarnya.
Pada awal karier, Kogoro masih bekerja di kepolisian. Ia menjadi seorang detektif di kepolisian pusat yang menangani banyak kasus penting. Kemudian, ia memilih keluar dari kepolisian dan menjadi seorang detektif swasta. Ia lantas membuka praktik sendiri di sebuah ruko. Dia gak terlalu kesulitan mendapatkan klien karena sebelumnya ia telah dikenal saat bekerja di instansi yang lama.
3. Kehidupan setelah menikah

Ternyata, setelah menikah, kehidupan Kogoro tidak menjadi lebih baik. Masih banyak kebiasaan buruknya dari zaman muda terbawa hingga sekarang. Dia gemar minum alkohol, bermain judi pacuan kuda, merokok, dan tampak sangat tidak bijak dalam mengelola keuangan. Pada suatu episode, bahkan diceritakan bahwa Kogoro mendapatkan pekerjaan dengan upah 10 juta yen (Rp1,1 miliar). Itu semua hampir habis digunakan untuk berpesta dan judi pacuan kuda.
Dengan kebiasaan buruknya tersebut, wajar kalau Eri lelah menghadapinya. Sementara, Eri adalah seorang pekerja keras. Terbukti, ia memiliki kehidupan yang lebih baik sejak berpisah dengan Kogoro.
Dalam kehidupan sehari-hari, Kogoro tampak diurus oleh putri satu-satunya, Ran Mouri. Ini terlihat dari Ran yang sering menyiapkan makanan, mengurus tamu dan klien, serta menjaga kebersihan rumah. Untuk keuangan pun, kadang Ran yang langsung mengambil upah Kogoro dari klien, lalu memasukkannya ke dalam pos keuangan.
4. Perbedaan aset yang dimiliki keduanya

Dalam animenya, sejak awal memang Kogoro Mouri dan Eri Kisaki sudah tinggal terpisah. Kogoro bersama Ran di sebuah ruko, sedangkan Eri tinggal di penthouse mewah. Dari situ, terlihat stabilitas dan cara mengelola keuangan mereka tampak berbeda, bukan? Padahal, bayaran yang diterima Kogoro juga gak sedikit, lho.
Jika membandingkan aset yang mereka miliki masing-masing, Eri tinggal di sebuah penthouse mewah, memiliki mobil yang gak murah, dan memiliki asisten pribadi yang juga mengemudikan kendaraannya. Jadi, Eri gak perlu repot-repot menyetir mobilnya sendiri. Reputasi Eri di dunia hukum juga cukup terpandang. Di lingkungan profesional pun, dia dihargai oleh rekan-rekan satu profesi. Eri juga memiliki kepribadian yang bijak.
Kalau melihat Kogoro, dia tinggal di ruko. Ketika bepergian memerlukan mobil, dia harus menyewa. Dia pun tampak gak banyak memiliki aset pribadi. Padahal, mereka memulai dari titik yang gak jauh beda. Gimana Eri bisa betah hidup bersama Kogoro yang bahkan untuk mengatur diri sendiri saja sulit? Dari pembawaan pun, Kogoro sering tampil konyol meski di hadapan orang penting.
Perlu kamu tahu kalau mereka hanya berpisah, tapi belum bercerai. Dari fakta tentang hubungan detektif swasta Kogoro Mouri dan pengacara terkenal Eri Kisaki, sebenarnya kelihatan kalau mereka tidak seimbang. Visi hidup keduanya pun berbeda. Mungkin hal tersebut menjadi alasan kenapa Ran memilih tinggal bersama sang ayah, yang mengurus diri sendiri saja kesusahan.
Sifat buruk Kogoro Mouri yang lain ialah mengagumi perempuan-perempuan muda. Dia bahkan rela tidak menangani kasus karena menonton idola pujaannya di TV, yakni Yoko Okino. Sifat tersebut kadang dimanfaatkan Conan maupun teman dekat Ran, Sonoko Suzuki, untuk menemani mereka ke suatu tempat. Mereka bilang akan ada banyak perempuan muda yang cantik di tempat tujuan. Kalau menurutmu, sebaiknya Kogoro Mouri dan Eri Kisaki kembali bersama atau hidup masing-masing seperti sekarang?