5 Member JKT48 yang Tidak Pernah Membawakan Setlist Pajama Drive

Memulai karier di JKT48 pada 8 April 2018, Rinanda Syahputri atau Nanda menjadi member pertama dari generasi 6 yang dipromosikan menjadi member inti setelah 5 bulan menjalani masa trainee. Generasi 6 sendiri merupakan generasi pertama di JKT48 yang menerapkan sistem trainee menjadi Academy yang terbagi menjadi Academy Class A dan Academy Class B. Kala itu, para trainee harus bisa naik ke Academy Class A terlebih dahulu untuk bisa menjadi back up member di setlist reguler member team atau member inti di Teater JKT48.

Pertunjukan teater pertama Nanda berlangsung pada shonichi setlist Dewi Teater milik Team T pada 2 September 2018. Masih di bulan yang sama, Nanda kemudian dipromosikan menjadi member Team T dan menjadi nama pertama dari generasi 6 yang berhasil menjadi member inti. Sayangnya, Nanda yang memang suka menari ini harus lulus dari JKT48 pada tahun 2021 karena adanya restrukturisasi.

Erika Ebisawa merupakan mantan member generasi 6 JKT48 yang berdarah Jepang-Indonesia dan menjadi original ace dari generasinya. Ketika masih menjadi member Academy, Erika berkesempatan tampil sebagai back up member pertama kali di setlist Sekarang Sedang Jatuh Cinta milik Team J dan dilanjutkan dengan setlist Saka Agari di Team KIII. Pada 29 September 2018, bersamaan dengan Nanda, diumumkan bahwa Erika dipromosikan menjadi member Team KIII, tetapi perjalanannya di JKT48 berlangsung singkat karena dirinya mendapat beasiswa kuliah di Jepang dan memutuskan mengakhiri studinya di Universitas Indonesia.

Sempat gagal di audisi generasi 5, Ariel kembali mencoba audisi di generasi 6 dan berhasil menjadi salah satu yang menonjol di generasinya. Ariel melangsungkan debut sebagai back up member di setlist Team J bertajuk Sekarang Sedang Jatuh Cinta dan langsung menarik perhatian dengan kemampuan dan percaya dirinya yang tinggi dalam bidang MC. Nanda, Erika, dan Ariel merupakan 3 member dari generasi 6 yang pertama kali dipromosikan menjadi member inti di hari yang sama dengan masa trainee yang cukup singkat, yaitu hanya sekitar 5 bulan saja.

Masih dari generasi 6, selanjutnya ada Kandiya Rafa atau Indy yang dipromosikan menjadi member inti di tahun yang sama dengan Nanda, Erika, dan Ariel. Indy pertama kali tampil di teater sebagai back up member Team KIII dalam setlist Saka Agari dan akhirnya dipromosikan ke team tersebut pada Desember 2018. Alasan Nanda, Erika, Ariel, dan Indy tidak pernah membawakan setlist Pajama Drive karena setlist tersebut baru ditampilkan oleh member Academy pada pertengahan tahun 2019, sedangkan keempatnya sudah lebih dulu menjadi member inti di tahun 2018.

Gracie merupakan original center dari generasi 11 yang memulai masa trainee pada 31 Oktober 2022 ketika usianya masih 15 tahun. Setelah sukses menjadi center dari setlist Ingin Bertemu bersama teman-teman trainee generasi 11, Gracie kemudian dipromosikan menjadi member inti pada 12th anniversary concert JKT48 di akhir tahun 2023. Gracie resmi menyandang status member inti pada Februari 2024 dan semakin berkembang pesat bersama para senior.

Greesel dan Gracie dipromosikan di hari yang sama dan menjadi member inti JKT48 pertama yang berasal dari generasi 11. Greesel dan Gracie mengalami kasus serupa dengan Nanda, Erika, Ariel, dan Indy, dimana mereka tidak sempat membawakan setlist Pajama Drive karena sudah lebih dulu dipromosikan menjadi member inti. Setlist Pajama Drive oleh trainee generasi 11 dan 12 baru dilaksanakan pada 30 Mei 2024, 3 bulan setelah Greesel dan Gracie resmi menyandang status sebagai member inti.

Menjalani masa trainee lebih cepat dari teman-teman segenerasinya membuat 6 member tersebut terpaksa tidak bisa merasakan euforia tampil di setlist Pajama Drive. Meski begitu, hal tersebut secara tidak langsung menunjukkan bahwa 6 member ini memang memiliki potensi dan kualitas performa tinggi dibandingkan teman-teman segenerasinya.