Kisruh rumah tangga Lady Nayoan dan Rendy Kjaernett, pasca perselingkuhan yang melibatkan Syahnaz Sadiqah terus berlangsung. Lady Nayoan sudah mengajukan gugatan cerai kepada suaminya itu.
Meski begitu, Rendy tampak meminta rujuk dan mau memperbaiki rumah tangga mereka. Lady Nayoan pun menanggapi permintaan Rendy ini dengan jawaban bijak.
Pada 24 Juli, Ezra Simanjuntak, kuasa hukum Lady Nayoan, jadi bintang tamu di acara Pagi Pagi Ambyar. Pada momen tersebut, Lady juga turut tampil dalam panggilan video.
Kini istri Rendy Kjaernett tersebut mengaku kondisi raganya sehat. Selain itu, ia juga menyebut kalau akhir-akhir ini sedang fokus pendekatan diri kepada Tuhan.
"Badannya sehat. Sekarang keadaannya mungkin, lagi apa ya, lagi mendekatkan diri sama Tuhan. Lagi intens banget konseling sama Pendeta. Supaya nanti keputusan yang diambil bisa yang terbaik dari Tuhan," ujar Lady.
Ketika disinggung kemungkinan untuk rujuk, Lady sebenarnya belum tahu pasti langkah apa yang akan diambil. Mendekatkan diri kepada Tuhan ini lah yang menjadi salah satu cara, bagi Lady untuk mendapatkan jawaban.
"Itu dia hal-hal yang sebelumnya gak pernah terpikir bahwa akan ada mediasi. Itu aku jujur di luar dari pengetahuan aku. Sejujurnya saat mengambil keputusan ini (menggugat cerai), itu kondisinya memang lagi marah, ya. Jadi aku benar-benar deketin (diri) sama Tuhan, banyak-banyak berdoa lagi," kata pemain FTV ini.
Bagi Lady Nayoan, memutuskan untuk menggugat cerai suami adalah keputusan yang berat. Yang jadi salah satu faktor pemberatnya adalah nasib ketiga anaknya. Lady gak mau anak-anaknya terkena imbas nasib pernikahannya.
"Keputusan ini bukan hanya untuk aku sendiri, tapi itu juga menyangkut untuk ketiga anakku. Jadi ya aku minta doanya, aku bisa mendapat jawaban Tuhan yang terbaik, yang Tuhan mau untuk anakku, untuk pernikahanku," ungkapnya.
Lady Nayoan juga mengungkap tanggapan keluarga soal rumah tangganya yang di ujung tanduk. Kedua pihak keluarga ingin permasalahan ini diselesaikan secara baik-baik. Namun, Lady sendiri masih bimbang dan belum bisa memutuskan ke depannya.