Miracle in Cell No. 7 dan Inang Dapat Respons Positif dari Korea

Karya anak bangsa yang lagi-lagi bikin bangga, nih!

Perfilman Indonesia kembali dibanggakan oleh penayangan dua karya anak bangsa, yakni Miracle in Cell No. 7 dan film Inang. Keduanya mendapatkan respon positif dari Korea Selatan.

Meskipun film aslinya berasal dari Negeri Ginseng, Miracle in Cell No. 7 versi Indonesia gak kalah memukau. Bahkan, sutradara dan produser Koreanya ingin me-remake versi Indonesia dan membawanya ke Korea agar ditonton oleh BTS.

Capaian positif juga terjadi dengan film Inang. Tiket nonton film karya IDN Pictures ini bahkan habis beberapa jam sebelum pemutaran.

Baca Juga: Miracle In Cell No.7 Raih 2 Juta Penonton, Masuk 5 Besar Terlaris 2022

Miracle in Cell No. 7: Pengen dibawa ke Korea supaya ditonton BTS

https://www.youtube.com/embed/0uf6QUacVgs

Kim Min Ki dan Lee Hwan Kyung, eksekutif produser dan sutradara Miracle in Cell No. 7 versi Korea, mengakui bahwa versi Indonesia dari film mereka juga tak kalah apik. Hal tersebut mereka lontarkan setelah turut menghadiri gala premiere dari Miracle in Cell No. 7 Indonesia di Epicentrum pada 1 September 2022 silam.

Sang sutradara, Lee Hwan Kyung, menyebutkan bahwa Miracle in Cell No. 7 Indonesia juga menyuguhkan pengalaman menonton yang tak jauh beda dengan versi aslinya. Penonton akan diaduk-aduk perasaannya, mulai dari tertawa hingga menangis, selama dua jam pemutaran film.

Komentar positif juga diungkapkan oleh Kim Min Ki selaku eksekutif produser. Karena dinilai sangat bagus, ia bahkan sampai ingin me-remake versi Indonesia Miracle in Cell No. 7 yang disutradarai Hanung Bramantyo tersebut.

Tak hanya itu, Lee Hwan Kyung juga menimpali bahwa ia ingin membawa film Miracle in Cell No. 7 Indonesia ke Korea supaya ditonton oleh ketujuh member BTS. Padahal, film aslinya berasal dari Negeri Ginseng sana, lho, Guys.

Inang: Tiket ludes beberapa jam sebelum pemutaran

https://www.youtube.com/embed/a2sIfWP55u4

Bukan hanya film garapan Hanung Bramantyo saja, juga ada Inang karya IDN Pictures yang menjadi perwakilan Indonesia di Bucheon International Fantastic Film Festival (BIFAN) 2022. Film yang mengisahkan tentang budaya Jawa Rabu Wekasan ini merupakan film horor pertama yang disutradarai oleh Fajar Nugros. Meskipun yang pertama, karyanya ini patut diacungi jempol!

Saat pemutaran pertama di BIFAN pada 8 Juli 2022, Inang mendapatkan pujian dari seorang kritikus film asal Amerika Serikat, Darcy Paquet. Dirinya sangat mengapresiasi cerita yang disuguhkan di mana banyak detail menarik serta ending tak terduga yang memuaskan.

Sementara itu, di pemutaran kedua pada 13 Juli 2022, The Womb, judul internasional dari film Inang, juga menerima respon positif dari penonton Korea Selatan. Hal ini terbukti dari ludesnya tiket beberapa jam sebelum penayangan film.

Atas pencapaian ini, Susanti Dewi, selaku Head of IDN Pictures sekaligus produser film Inang, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas apresiasi penonton di panggung BIFAN. Tak hanya itu, Fajar Nugros juga berharap bahwa film horor pertamanya ini mampu memotivasi sineas Tanah Air lainnya untuk terus berkarya.

Keberadaan Miracle in Cell No. 7 versi Indonesia dan Inang telah berhasil membuktikan bahwa perfilman Tanah Air mampu bersaing di kancah internasional. Miracle in Cell No. 7 sendiri sudah tayang di bioskop pada 8 September 2022 yang lalu.

Sementara itu, Inang baru akan menyapa pencinta film di Indonesia pada 13 Oktober 2022 mendatang. Buat yang suka film horor, apakah kamu tertarik untuk menontonnya?

Baca Juga: Sinopsis Mencuri Raden Saleh dan Film Inang, Pilih Heist atau Horor?

Topik:

  • Bella Manoban
  • Langgeng Irma Salugiasih
  • Stella Azasya

Berita Terkini Lainnya