Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Sukses Debut, 8 Idol KPop Ini Ternyata Pernah Ditolak SM Entertainment

instagram.com/redvelvet.smtown

Kalau kamu penggemar KPop, kamu pasti mengenal SM Entertainment. Di Korea sendiri, ada tiga agensi besar yang jadi favorit para peserta untuk audisi, salah satunya SM Entertainment. Tapi yang namanya agensi besar, pasti susah untuk ditembus.

Hal itu dialami sendiri oleh delapan idol KPop di bawah ini. Meski sekarang sukses debut jadi idol terkenal, ternyata mereka pernah merasakan pahitnya ditolak oleh SM Entertainment lho! Siapa saja?

1. Choa eks AOA

instagram.com/thankyouna9312

Choa menjadi idol pertama dalam daftar ini yang pernah ditolak oleh SM Entertainment. Saat masih remaja, Choa ingin sekali bergabung dengan agensi satu ini. Sayangnya, keinginannya mendapatkan penolakan dari SM Entertainment. Tidak patah semangat, Choa kembali mencoba audisi hingga 15 kali.

Namun lagi-lagi SM menolaknya. Pada akhirnya, Choa ini diterima di FNC Entertainment dan debut dengan AOA.

2. JYP

soompi.com

Kamu pasti enggak nyangka kalau CEO JYP Entertainment ini pernah audisi di SM Entertainment. Saat itu, JYP mengikuti audisi sebagai penyanyi, namun ditolak oleh Lee Soo Man. Lucunya, meski JYP ditolak untuk menjadi bagian dari SM Entertainment tapi Lee Soo Man menawarkan diri untuk membeli lagu yang dinyanyikan JYP saat audisi.

3. IU

instagram.com/dlwlrma

Solois terkenal IU termasuk dalam jajaran idol yang kenyang dengan penolakan. Selain ditolak oleh JYP Entertainment, IU ternyata juga pernah mengikuti audisi di SM Entertainment. Namun alih-alih mendapat hasil yang manis, IU justru mendapat penolakan dari agensi yang menaungi EXO ini.

IU kemudian mengikuti audisi di LOEN Entertainment dan akhirnya berhasil debut sebagai solois sukses.

4. Irene Red Velvet

instagram.com/redvelvet.smtown

Sekarang debut di bawah bendera SM Entertainment, siapa sangka jika Irene juga ternyata pernah merasakan penolakan dari agensi tersebut. Awalnya, Irene mengikuti audisi bersama temannya pada tahun 2009, namun SM Entertainment menolaknya.

Enam bulan berlalu, agensi raksasa ini berubah pikiran dan memutuskan untuk menghubungi Irene.

5. Park Bom

instagram.com/newharoombompark

Jauh sebelum debut sebagai member 2NE1, Park Bom mengawali kariernya dengan mengikuti audisi SM Entertainment. Audisinya tidak berjalan mulus, dan berakhir dengan kegagalan. Tidak mau menyerah, Park Bom memutuskan mencoba audisi YG Entertainment.

Meski kembali mendapat penolakan, Park Bom mencoba audisi di YG hingga tiga kali sebelum akhirnya diterima sebagai trainee.

6. Zico

instagram.com/wootothezico

Zico menjadi idol lain yang talentanya ditolak oleh SM Entertainment. Memulai karier sebagai rapper underground, Zico sempat mencoba peruntungan di SM Entertainment. Namun talenta Zico rupanya masih belum berhasil menarik minat SM Entertainment. Dirinya kemudian diterima Seven Seasons dan debut bersama Block B pada tahun 2011 sebelum akhirnya memutuskan hengkang tahun 2018.

7. Sunggyu INFINITE

instagram.com/sunggyu_89

Sama seperti IU, Sunggyu juga memulai kariernya dengan mengikuti audisi dari satu agensi ke agensi lain, termasuk SM Entertainment. Sunggyu sendiri mengikuti audisi sebanyak dua kali di tahun 2007 dan 2008. Hasilnya? SM menolaknya dua kali. Menyerah dengan SM Entertainment, Sunggyu kemudian mengikuti audisi di Woolim Entertainment dan debut dengan INFINITE.

8. Key SHINee

instagram.com/bumkeyk

Key SHINee memiliki cerita yang hampir sama dengan Sunggyu INFINITE. Sebelum diterima, Key mengikuti audisi SM Entertainment hingga tiga kali. Sayangnya main vocal SHinee ini ditolak SM hingga dua kali. Namun berbeda dengan Sunggyu yang menyerah dengan SM, Key justru bersikeras bergabung dengan agensi yang didirikan oleh Lee Soo Man.

Usahanya berbuah manis, Key diterima oleh SM pada audisi ketiga, menjalani trainee selama 3 tahun, sebelum akhirnya debut dengan SHINee tahun 2008.

Ditolak audisi oleh agensi sebesar SM Entertainment memang cukup menyakitkan. Tapi penolakan itu toh tidak membuat delapan idol ini menyerah hingga akhirnya sukses seperti sekarang.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Arifina Budi A.
EditorArifina Budi A.
Follow Us