Fakta dan Prestasi Warren Hue yang Go Internasional di Usia Muda

Warren Hue siap menggelar tur perdana pada Oktober mendatang

Berkat menekuni bakat bermusik sejak belia mampu menghantarkan Warren Hue dikenal sebagai rapper yang popularitasnya mendunia. Gak hanya secara pribadi, pemuda kelahiran 2002 ini juga turut mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.

Untuk bersaing di belantika musik bukanlah perkara mudah. Namun, Warren Hue berhasil mencetak sejarah dengan menembus pasar global di Amerika Serikat. Kini bergabung dengan 88rising, cari tahu fakta hingga sederet prestasi yang dicapai oleh Warren Hue, yuk!

1. Menyukai musik sejak belia membawa nama Warren Hue sukses debut di belantika musik

Fakta dan Prestasi Warren Hue yang Go Internasional di Usia MudaWarren Hue (instagram.com/warrenhue)

Bukan rahasia lagi jika Warren Hue berhasil debut di usia muda, yakni saat berusia 16 tahun. Gak secara instan, hal tersebut ia tuai berkat kerja kerasnya selama dua tahun ke belakang yang fokus menggarap lirik lagu di kamarnya saat ia masih berada di Indonesia.

Pada 2018, Warren Hue menelurkan lagu "Womp Womp" yang merupakan versi remix dari lagu milik rapper Amerika Serikat, Valee, yang dirilis melalui SoundCloud bersamaan dengan tahun rilis album Alien. Selang setahun, pemuda yang sempat menggunakan nama panggung warrenisyellow ini kembali merilis album terbarunya bertajuk Sugartown.

2. Alien (2018) terinspirasi dari proyek OnePointFive, sementara Sugartown (2019) digarap dengan produser asal Korea Selatan

Fakta dan Prestasi Warren Hue yang Go Internasional di Usia MudaPemotretan Warren Hue bersama Elle Indonesia. (instagram.com/88rising)

Melalui wawancara dengan Bandwagon pada 2020, Warren Hue menuturkan bahwa album Alien (2018) terinspirasi dari proyek OnePointFive milik Aminé. Hasratnya untuk menciptakan lagu yang fresh, catchy, dan konseptual berhasil terwujud berkat perilisan album perdana tersebut.

Sementara, album Sugartown (2019) adalah karya kolaborasi Warren Hue bersama produser asal Korea Selatan, Chasu, yang ia kenal dari teman dekatnya. Sang rapper juga mengatakan, kala itu proyek tersebut menjadi proyek terbaik dan unik yang pernah ia buat.

3. Daftar lagu dari album Alien (2018) dan Sugartown (2019)

https://www.youtube.com/embed/5aS93IZDl6o

Daftar lagu dari album Alien (2018):

  • "Alien";
  • "Yellow";
  • "Hearts";
  • "Forever";
  • "Hotline Interlude";
  • "Stone Cold Stunna";
  • "Swimming Pool" feat. Erika;
  • "Black";
  • "UFO".

Daftar lagu dari album Sugartown (2019):

  • "Sugarbaby";
  • "Blue Jeans" feat. Erika;
  • "Head Over Heels";
  • "Pluto" feat. Ill Addicts;
  • "458 Gummy St.";
  • "Do U Miss Me?";
  • "Lollipop Thug" feat. Rafkyboy & Ramengvrl;
  • "Candy Choppa";
  • "No Violence!" feat. A. Nayaka;
  • "Bye Bye Sugartown".

4. Artis kenamaan yang menginspirasi Warren Hue dalam menelurkan sejumlah karya

Fakta dan Prestasi Warren Hue yang Go Internasional di Usia MudaPotret kebersamaan Rich Brian, Warren Hue, dan NIKI. (instagram.com/88rising)

Selain Aminé yang menjadi sumber inspirasi Warren Hue dalam album Alien (2018), deretan karya yang berhasil diciptakannya gak terlepas dari musisi top dunia. Pasalnya, ia mendengarkan hip-hop sejak 2011 dan secara acak menemukan lagu Eminem, "Till I Collapse", hingga membuatnya jatuh cinta dengan rap.

Dari sana, Warren Hue mulai menyukai budaya hip-hop yang terinspirasi dari Tyler The Creator, Earl Sweatshirt, dan Kanye West. Frank Ocean, Yosugi/BAP, Rich Brian, Tobi Lou, hingga Smino juga masuk ke dalam jajaran artis yang memberi pengaruh untuk Warren.

Baca Juga: 10 Perjalanan Karier Musisi Indonesia Warren Hue, Go Internasional

5. Rapper 20 tahun ini bergabung dengan label 88rising pada 2021

Fakta dan Prestasi Warren Hue yang Go Internasional di Usia MudaAksi Warren Hue saat menyanyikan lagu di panggung Coachella 2022. (instagram.com/nme.asia)

Eksistensi Warren Hue di Indonesia gak membuatnya cepat puas sebab ia mengaku ingin terus melebarkan sayap hingga ke mancanegara. Lalu, kabar gembira datang dari 88rising yang resmi mengontrak pemuda keturunan Tionghoa ini pada Maret 2021.

Pada tahun yang sama, Warren Hue berkolaborasi dengan Atarashii Gakko! dalam lagu "Freaks" dan disusul dengan single solo berjudul "Omomo Punk", "Too Many Tears", serta "West" di bawah label 88rising.

6. Lagu solo dan kolaborasi Warren Hue dengan produser dan penyanyi

https://www.youtube.com/embed/u8p-dJ-p-RU

Lagu solo yang dinyanyikan oleh Warren Hue:

  • "Yellow" (2018);
  • "Why Is My WiFi Slow?" (2019);
  • "Beyoncé" (2019);
  • "Star in Love" (2020);
  • "Omomo Punk" (2021);
  • "Too Many Tears" (2021);
  • "West" (2021);
  • "Runaway W Me" (2022);
  • "Internet Boy" (2022);
  • "Handsome" (2022).

Lagu kolaborasi Warren Hue dengan produser/penyanyi:

  • "ImNotImpressed!" feat. Chasu (2019);
  • "Blue Jeans" with Chasu feat. Erika (2019);
  • "Candy Choppa" feat. Chasu (2019);
  • "I Need U, in the Summertime" feat. Chasu (2020);
  • "Curtains" (2020) - A. Nayaka feat. Warren Hue;
  • "Overconcerned" (2020) - III Addicts feat. Warren Hue;
  • "Freaks" feat. Atarashii Gakko! (2021);
  • "California" (2021) - Rich Brian, NIKI, & Warren Hue;
  • "California" [Acoustic Live Version] (2021) - Rich Brian, Niki, & Warren Hue;
  • Rich Brian, NIKI - "California" feat. Warren Hue & Jackson Wang [Remix] (2021);
  • "W" feat. Yvngxchris (2022);
  • "Getcho Mans" (2022) - Rich Brian feat. Warren Hue.

7. Warren Hue menjadi pengisi OST Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings: The Album

https://www.youtube.com/embed/IRmO0eFF8DA

Tahun 2021 menjadi tahun yang cemerlang untuk karier Warren Hue. Selain bergabung dengan label yang menaungi artis Asia-Amerika yang didirikan oleh Sean Miyashiro tersebut, ia mendapat pengalaman berharga sebagai pengisi OST Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings: The Album.

Warren Hue melantunkan lagu "Always Rising", "Lazy Susan", hingga "Foolish" bersama artis naungan 88rising asal Indonesia, Rich Brian dan NIKI. Sedangkan dalam lagu "Warriors", ia berduet dengan penyanyi dan penulis lagu asal Korea Selatan, Seori. Dalam film garapan Marvel tersebut, Warren juga unjuk gigi dalam menciptakan lirik lagu, lho!

8. Prestasi yang dicapai oleh Warren Hue selama berkarier

Fakta dan Prestasi Warren Hue yang Go Internasional di Usia MudaWarren Hue memenangkan kategori Best Song By An Asian Artist di NME Awards 2022. (instagram.com/nme.asia)

Warren Hue masuk dalam daftar The NME 100: essential emerging artists for 2022, The 25 Artists to Watch in 2022 - Ones To Watch, dan dinominasikan dalam NME Awards for Best New Asian Act. Sementara, lagu "Omomo Punk" dinominasikan dalam NME Awards for Best Song in the World dan menyabet penghargaan NME Awards for Best Song By An Asian Artist.

Selama berkarier di bawah label 88rising, Warren Hue juga ikut serta dalam acara Head in The Clouds 2021 dan konser amal bertajuk Double Happiness 2022. Kembali menuai prestasi, ia sukses menjadi line up Head in The Clouds Forever di panggung Coachella 2022.

Kembali mencetak sejarah di usia yang baru genap 20 tahun, pemuda asal Jakarta yang berulang tahun pada 20 Juni ini masuk dalam daftar Forbes 30 Under 30 Asia 2022, lho!

9. Warren Hue siap menggebrak panggung melalui tur Amerika Utara bertajuk Boy of The Year

Fakta dan Prestasi Warren Hue yang Go Internasional di Usia MudaJadwal tur perdana Warren Hue di Amerika Utara bertajuk Boy of The Year. (instagram.com/warrenhue)

Bagi penggemar Warren Hue di Amerika gak boleh melewatkan tur perdana Warren yang bakal digelar pada Oktober mendatang, nih. Apalagi, seorang produser Korea Selatan yang sering menjadi kolaborator Warren, Chasu, akan tampil sebagai bintang tamu.

Tur Amerika Utara yang menggunakan tajuk Boy of The Year ini merupakan judul dari album terbaru Warren Hue. Pada 24 Juni 2022, ia menelurkan lagu "Handsome" dan kabarnya lagu "W", "West", serta "Runaway W Me" akan menjadi tracklist dalam album yang akan segera dirilis tersebut.

Dijadwalkan akan berlangsung selama 9 hari, tur ini akan diawali di Los Angeles - The Roxy Theatre pada 20 Oktober, kemudian dilanjut ke Chicago - Subterranean, New York - SOB's/Sounds of Brazil, hingga berakhir di San Francisco - Brick & Mortar pada 28 Oktober 2022.

Di usia yang terbilang muda gak menjadi penghalang Warren Hue untuk berkiprah di industri musik Amerika. Rapper asal Indonesia ini pun mendapat pencapaian yang mengagumkan. Di masa mendatang, gak menutup kemungkinan jika karier Warren akan lebih moncer dari sebelumnya.

Baca Juga: 10 Fakta Warren Hue, Rapper Indonesia Turut Meriahkan Coachella 2022

Yeoli Choco Photo Verified Writer Yeoli Choco

No need to rush, just enjoy the process, and never give up!✌🏻

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Merry Wulan
  • Stella Azasya

Berita Terkini Lainnya