Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Install
For
You

9 Fakta Seragam Baru British Airways, Perdana setelah Hampir 20 Tahun

Irma Sigalingging
Seragam British Airways (dok. British Airways)
Seragam British Airways (dok. British Airways)

British Airways adalah maskapai penerbangan nasional dari Inggris. Untuk pertama kalinya selama hampir 20 tahun, British Airways meluncurkan seragam baru. Kini awak kabin wanita dapat mengenakan jumpsuit. Selain itu, ada pilihan tunik dan hijab.

Seragam baru British Airways merupakan rancangan perancang busana asal Inggris, Ozwald Boateng. Proyek seragam maskapai ini telah melalui proses perombakan setelah pertimbangan ulang selama lima tahun oleh Ozwald Boateng. Sempat tertunda selama dua tahun karena pandemik COVID-19.

Menurut Sean Doyle, Kepala Eksekutif British Airways, seragam baru milik British Airwyas merupakan representasi ikonik dari merek, sesuatu yang akan membawa ke masa depan. Hal tersebut mewakili yang terbaik dari Inggris dan membantu memberikan layanan terbaik kepada pelanggan.

1. Setiap anggota dari 30.000 staf garis depan British Airways akan mengenakan seragam baru rancangan Boateng pada musim panas

Seragam British Airways (dok. British Airways)

2. Seragam akan mulai dikenakan oleh para insinyur hingga kru maskapai penerbangan yang bertugas di darat

Seragam British Airways (dok. British Airways)

3. Kini, ada pilihan model jumpsuit, hijab, dan tunik untuk awak kabin wanita. Semakin merangkul semua kalangan, nih!

Seragam baru awak kabin wanita British Airways, hijab (kiri) dan jumpsuit (kanan). (dok. British Airways)

4. Seragam berpola gelombang udara pada jaket, t-shirt, detail kancing, dan dasi. Pola terinspirasi oleh pergerakan udara di atas sayap pesawat

Pola gelombang udara pada jaket, T-shirt, detail kancing, dan dasi (dok. British Airways)

5. Awal pengerjaan seragam baru ini sejak 2018. Diam-diam, Boateng uji coba seragam untuk dipakai oleh kru penerbangan kargo di Manchester dan Cotswolds

Seragam British Airways (dok. British Airways)

6. Boateng menguji ketahanan terhadap air dan suhu sekitar minus 18 derajat Celcius untuk memastikan daya tahan di semua cuaca ekstrem

Seragam British Airways (dok. British Airways)

7. Uji coba menghasilkan modifikasi kantong alat akses mudah dan kain teknologi layar sentuh di sarung tangan untuk kru maskapai di darat

Seragam British Airways (dok. British Airways)

8. Seragam baru terbuat lebih dari 90 persen bahan ramah lingkungan, termasuk poliester daur ulang dan kapas, dari produsen peduli lingkungan

Seragam British Airways (dok. British Airways)

9. Seragam lama rancangan Julien MacDonald akan disumbangkan untuk amal, didaur ulang, atau dipajang di museum maskapai

Seragam lama maskapai British Airways (dok. British Airways)

Seragam baru British Airways akan mulai dikenakan pada musim semi 2023. Koleksi lainnya juga mencakup setelan jas tiga potong untuk awak kabin pria, dan pilihan gaun, rok, celana panjang, serta jumpsuit untuk awak kabin wanita.

Menurut Boateng, seperti dilansir Daily Main, merancang seragam ini merupakan suatu pekerjaan besar dan melelahkan serta jauh melampaui pakaian. Ini tentang menciptakan perubahan energik secara internal.

Salah satu tujuan utama Boateng adalah menciptakan sesuatu yang berbicara kepada dan untuk rekan maskapai. Sesuatu yang menginspirasi dan memberdayakan mereka, mendorong mereka menjalankan peran mereka dengan bangga, dan yang terpenting memastikan mereka merasa dilihat dan didengar.

Gimana menurutmu? Apakah segaram baru British Airways sangat keren dan modern? Tulis di kolom komentar, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Editor’s Picks
10 Maskapai Terbaik di Dunia 2022, Qatar Airways Tetap Unggul
5 Maskapai dengan Makanan Terlezat di Dunia, Dijamin Gak Nyesel!
Topics
fakta unikmaskapai penerbanganmaskapai duniamaskapaiseragamBritish AirwaysEducate me

Editorial Team

EditorNaufal Al Rahman

Tonton lebih seru di