Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kisah Hantu Ivanna Noni Belanda yang Tragis dan Miris

ilustrasi hantu (pixabay.com/AdinaVoicu)

Setelah diceritakan Risa Saraswati dalam novel dan diangkat dalam sebuah film, hantu Ivanna makin diketahui banyak orang. Siapa sangka, di balik sosoknya sebagai hantu tanpa kepala, kisah Ivanna semasa hidup sangat tragis.

Kisah hantu Ivanna noni Belanda memantik rasa penasaran. Sisi horor Ivanna justru agak terpinggirkan. Orang lebih ingin tahu kehidupan Ivanna yang berakhir nahas sebagai hantu yang penuh kesedihan dan dendam. 

Mau tahu kisah hidup Ivanna? Simak ceritanya di bawah ini.

Ivanna dan keluarga kecilnya

Sonia Alyssa dalam film Ivanna (dok. MD Pictures/Ivanna)

Ivanna hidup di masa peralihan Belanda ke Jepang yang menguasai Indonesia. Ketika masih hidup, Ivanna merupakan anak pertama dari keluarga Van Dijk. Ayahnya bernama Peeter Van Dijk. Sedangkan ibunya bernama Suzie. 

Mereka tinggal di Indonesia dan dikenal sebagai keluarga Belanda yang berhubungan baik dengan pribumi. Kehidupan mereka bisa dibilang damai dan tentram. Apalagi, keluarga Van Dijk dikaruniai anak kedua, yakni Dimas Van Dijk.

Sayangnya, kehidupan keluarga yang indah itu gak berlangsung lama. Rentetan kejadian merenggut kebahagiaan mereka dan mengubah Ivanna menjadi sosok yang penuh dendam.

Awal mula keluarga Ivanna Van Dijk hancur

ilustrasi keluarga bule (pexels.com/Sergey Makashin)

Kedekatan keluarga Van Dijk dengan pribumi ternyata menyebabkan rasa benci. Para keturunan asli Belanda di Indonesia menjauhi keluarga Van Dijk. Konon, kebencian itu juga muncul dari hasutan pihak Jepang yang mulai ingin mengambil alih Indonesia dari tangan Belanda.

Saat itu, adik Ivanna jatuh hati dengan Elizabeth yang merupakan anak dari seorang jenderal Belanda. Namanya Rudolf Bouwer.

Lantaran citra keluarga Van Dijk sudah buruk, hubungan Dimas dan Elizabeth pun gak mendapatkan restu. Ini mendorong Dimas kabur dari rumah.

Kepergian Dimas membuat sang ibu sakit parah sampai akhirnya meninggal. Tak lama, sang ayah mengakhiri hidupnya sendiri. Dalam sekejap, hidup Ivanna pun hancur. Ia ditinggal satu per satu anggota keluarga yang dicintainya.

Kemarahan dan kesedihan Ivanna

ilustrasi dendam (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Kisah hantu Ivanna noni Belanda berlanjut makin tragis. Ivanna yang seorang diri pun hidup dengan kesedihan dan kemarahan yang mendalam.

Ketika kekuasaan Jepang mulai mengambil alih Indonesia, Ivanna bersekutu untuk meruntuhkan kekuasaan Belanda. Hal itu ia lakukan sebagai bentuk balas dendam pada orang-orang Belanda yang telah menghancurkan keluarganya.

Ivanna sendiri termasuk mata-mata yang dekat dengan Jenderal Matsuya. Akan tetapi, itu tidak menjamin hidup Ivanna baik-baik saja.

Tak diduga, Jenderal Matsuya mengkhianati Ivanna. Bukan cuma itu, Ivanna tewas dengan cara mengenaskan. Jenderal Matsuya memenggal kepala Ivanna. Setelah kematian itu, roh Ivanna gentayangan. Ia menjadi hantu tanpa kepala yang memendam banyak rasa sakit.

Akhir hidup Ivanna dengan membawa dendam

poster film Ivanna (dok. MD Pictures/Ivanna)

Banyak orang akhirnya merasa sedih setelah tahu kisah hantu Ivanna noni Belanda. Meski Ivanna digambarkan sebagai hantu dengan penampilan mengerikan, tapi kisah hidupnya miris sekali. Siapa pun yang mendengar kisahnya pasti ikut merasakan pilu.

Kesedihan, kemarahan, dan kebencian melebur jadi satu. Perasaan-perasaan itu memunculkan rasa dendam yang terus mengiringi hantu Ivanna sampai sekarang.

Demikian kisah hantu Ivanna noni Belanda yang perlu kamu tahu. Semoga informasinya bermanfaat.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ana Widiawati
Addina Zulfa Fa'izah
Ana Widiawati
EditorAna Widiawati
Follow Us