Perdebatan Harga OL Shop Ini Pasti Bikin Kamu Gemes Setengah Mati!

Pembeli yang mengaku mahasiswi semester satu ini membuka percakapan dengan memesan produk kecantikan seharga 270 ribu. Ditambah ongkos kirim 15 ribu ke Bogor, ia diminta mengirimkan uang sebesar 285 ribu.

Sebelum barang sempat diproses, pembeli berubah pikiran dan ingin menukar pesanannya dengan barang yang harganya lebih mahal. Artinya ada selisih harga yang kurang dan harus ditransfer kan?

Tidak sesimpel itu, sang pembeli menolak setuju dengan selisih harga baru yang diminta oleh penjual. Berdasarkan perhitungannya, ia tidak perlu membayar sampai 110 ribu.

Ya, dia lupa bahwa uang yang dia transfer di awal adalah gabungan harga barang plus ongkir. Sementara harga barang yang ingin dia tukar belum sama ongkir.

Harusnya sih pembeli menghitung harga barang baru (380 ribu) dikurangi harga barang lama (270 ribu). Bukannya harga barang baru (380 rib) dikurangi harga barang lama plus ongkir (285 ribu).

Sudah diberi pengandaian logika paling sederhana pun sang pembeli masih juga gagal paham. Gimana perasaanmu?

Sampai akhir pun pembeli masih kekeuh kalau ia yang paling benar. Wajar deh kalau si penjual jadi frustrasi seperti ini. Kalau dilihat-lihat lucu juga ya cerita mereka. Tapi gimana coba rasanya kalau kamu jadi penjual itu sendiri?

Gak hanya itu, ada juga lho sejumlah netizen yang mendukung hitung-hitungan sang pembeli. Akhirnya tercipta Team Pembeli dan Team Penjual deh. Ada-ada saja deh Indonesia. Bagaimana dengan dirimu, kamu mendukung pihak yang mana?