Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

10 Momen Kocak Perayaan Terlalu Dini, Bikin Malu Seumur Hidup!

momen perayaan terlalu dini (reddit.com/RogerDat143 | reddit.com/JustAwesome360)

Merayakan sesuatu yang belum benar-benar terjadi bak menghitung ubi yang masih terkubur dalam tanah. Takutnya kita terlalu menikmati euforia, tapi ternyata hasilnya nihil dan bikin malu.

Misalnya orang-orang pada potret kocak berikut. Mereka merayakan terlalu dini hal yang ternyata tidak terjadi. Berikut sepuluh foto lucunya khusus untuk kamu. 

1. Kabar ini kurang benar. Bahkan, menulis nama kota saja masih salah. Harusnya Mississippi

momen perayaan terlalu dini (reddit.com/coolman11450)

2. Tahun 2020 merupakan tahun yang berat bagi dunia. Semua berubah drastis

momen perayaan terlalu dini (reddit.com/supermoo7000)

3. Mobil terjungkal di dekat plang ucapan terima kasih karena telah berkendara dengan hati-hati

momen perayaan terlalu dini (reddit.com/iAmbee35)

4. Niat mau ria, eh, botol minumannya malah jatuh

momen perayaan terlalu dini (reddit.com/RogerDat143)

5. Alih-alih menyelesaikan garis finis terlebih dahulu, atlet ini malah keburu euforia dan akhirnya tersalip

momen perayaan terlalu dini (reddit.com/Ghulam_Jewel)

6. Saking aman pengirimannya, mobil tersebut sampai nyungsep

momen perayaan terlalu dini (reddit.com/Libra_Dan_iella)

7. Hillary Clinton yang malang, tapi setidaknya pernah mencoba, ya

momen perayaan terlalu dini (reddit.com/RunGamerRun)

8. Masih ingat kasus Kristen Grey di Bali kemarin-kemarin? Dia keburu ria, tapi akhirnya dideportasi

momen perayaan terlalu dini (twitter.com/kristentootie via boredpanda.com)

9. "Terlalu dini untuk merayakan perpisahan denganku secepat ini," kata virus.

momen perayaan terlalu dini (reddit.com/helloworldn)

10. Jangan membuat tato sebelum hasil pertandingan benar-benar keluar

momen perayaan terlalu dini (reddit.com/JustAwesome360)

Memang benar, ya, pepatah lama yang mengatakan bahwa jangan menghitung ayam sebelum mereka menetas. Merayakan terlalu dini kurang baik dan bisa bikin malu. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Yudha
EditorYudha
Follow Us