7 Karakter Inspiratif Na Hee Do di KDrama 'Twenty Five Twenty One'

Na Hee Do (Kim Tae Ri) merupakan tokoh utama di drama Twenty Five Twenty One. Ia diceritakan sebagai siswi SMA yang pantang menyerah dan berjuang keras untuk meraih mimpinya masuk timnas anggar Korea Selatan.
Walaupun hanya karakter fiksi, sosok Na Hee Do memiliki sifat-sifat inspiratif yang cocok dijadikan panutan di dunia nyata. Berikut tujuh karakter Na Hee Do 'Twenty Five Twenty One' yang sangat menginspirasi. Yuk, disimak!
1. Persisten dan pantang menyerah

Na Hee Do mengalami pasang surut dalam perjuangannya sebagai atlet anggar. Misalnya, klub anggarnya harus dibubarkan karena krisis IMF. Ia juga sempat mendapat tentangan dari ibunya yang menilai dirinya tak cukup berbakat dan menyuruhnya berhenti menjadi atlet.
Meskipun begitu, Na Hee Do tidak pernah menyerah. Ia gigih memperjuangkan mimpinya apa pun rintangan yang dihadapinya. Ia tanpa kenal lelah terus berusaha dan berlatih hingga meraih impiannya menjadi atlet timnas dan menorehkan prestasi membanggakan.
2. Percaya diri

Kepercayaan diri adalah salah satu pesona yang dimiliki Na Hee Do. Sedikit pun ia tak pernah merasa ragu akan impiannya. Ia yakin pada kemampuannya dalam menghadapi tantangan dalam proses meraih mimpinya.
Sikap Na Hee Do ini patut dicontoh dalam kehidupan nyata. Alasannya, keraguan bisa membuat kita menghentikan langkah dalam usaha meraih mimpi. Sebaliknya, percaya pada kemampuan diri sendiri dapat membantu kita untuk tak gentar meraih yang kita impikan.
3. Bersikap apa adanya

Salah satu pesona lain dari Na Hee Do adalah sosoknya yang apa adanya. Ia tidak pernah bersikap palsu untuk sekadar menyenangkan orang lain. Ia hampir selalu menjadi dirinya sendiri di berbagai situasi dan kondisi.
Sikap jujur, apa adanya, dan jadi diri sendiri penting dimiliki. Sebab bersikap pura-pura atau palsu hanya demi membuat orang lain merasa senang bisa membuat kita merasa kehilangan jati diri kita sendiri dalam prosesnya.
4. Asertif

Asertif merupakan sikap di mana seseorang bisa bersikap tegas dalam berbagai situasi. Misalnya, dalam menyampaikan pendapat, memberikan persetujuan atau ketidaksetujuan, serta menerapkan batasan-batasan yang telah kita buat dalam kehidupan pribadi.
Na Hee Do menunjukkan karakter ini dalam beberapa adegan Twenty Five Twenty One. Contohnya, saat ia mengkritik sikap bossy dan perisakan dari seorang senior pada dirinya dan Go Yu Rim (Bona) di salah satu episode.
5. Optimis

Bersikap optimis tidak sama dengan sombong atau toxic positivity. Sikap positif ini membantu kita untuk tak patah semangat dan tidak terlalu terpuruk dalam menghadapi kegagalan.
Na Hee Do sering menunjukkan optimisme bahwa ia akan dapat bangkit dari kemandegan kariernya sebagai atlet. Sikap optimisnya ini membantunya lebih kuat menghadapi kegagalan dan tekun untuk terus mencoba lagi.
6. Resilien

Walau baru berusia 18 tahun, Na Hee Do telah menunjukkan resiliensi yang hebat. Resiliensi adalah kemampuan seseorang menghadapi dan melalui berbagai situasi stres dalam hidup. Sikap resilien membantu kita bertahan saat dihadapkan pada berbagai cobaan.
Dalam drama, Na Hee Do dihadapkan pada beberapa masalah. Mulai dari cemoohan karena belum menunjukkan prestasi di bidang anggar hingga mendapatkan perlakuan kurang menyenangkan dari atlet idolanya sendiri. Meski dihadapkan pada cobaan, Na Hee Do tetap bangkit dan bisa ceria kembali.
7. Tak mudah puas dengan zona nyaman

Sebagai anak dari keluarga berkecukupan, Na Hee Do bisa saja berfoya-foya dan bersikap santai dalam menjalani hidup. Namun ia mau berusaha keras untuk mencapai mimpinya sendiri, yakni menjadi atlet nasional yang meraih prestasi membanggakan.
Dari sosok Na Hee Do ini kita belajar tentang sikap tidak mudah puas diri dengan zona nyaman. Ada saatnya kita perlu keluar dari hal-hal yang membuat nyaman tapi melenakan agar bisa mencapai berbagai kemajuan dan perubahan positif dalam hidup.
Sebagi atlet, pribadi tangguh Na Hee Do mengajarkan banyak hal inspiratif, terutama dalam meraih berbagai hal yang kita impikan. Ia juga menunjukkan bahwa rintangan atau kegagalan bukan merupakan alasan untuk menyerah dalam mencapai impian.