5 Tips Bekerja Sama dengan Orang yang Tak Disukai ala Heo's Diner

Tak semua rekan kerja adalah sosok yang mudah disukai. Bahkan, ada kalanya kamu dipaksa untuk bekerja sama dengan orang yang awalnya kamu anggap menyebalkan, misterius, atau bahkan mencurigakan. Situasi inilah yang dialami Bong Eun Sil (Chu So Jung) dalam drama Heo's Diner, saat dirinya harus menata ulang hidup dan melanjutkan restoran ibunya bersama pria asing dari masa Joseon.
Drama ini bukan cuma menyuguhkan kisah emosional tentang makanan dan keluarga, tapi juga pelajaran berharga tentang membangun kepercayaan dan kerja sama dengan orang yang tidak kita sukai. Yuk, simak lima tips bekerja sama dengan musuh alami, terinspirasi dari kisah Bong Eun Sil dan Heo Gyun (Xiumin EXO) yang menghangatkan hati!
1. Jangan hakimi dulu: kenali sisi lain rekanmu

Bong Eun Sil awalnya tak percaya pada Heo Gyun, pria aneh yang tiba-tiba muncul dan mengaku dari era Joseon. Namun, daripada menilai dari tampilan luar atau cerita masa lalu yang aneh, Eun Sil perlahan mulai melihat usaha tulus Heo Gyun dalam membantu restorannya.
Kita pun seringkali cepat menghakimi rekan kerja tanpa mengenal mereka lebih dalam. Padahal, mengenal latar belakang dan alasan mereka bersikap seperti itu bisa membuka peluang kerja sama yang baik. Seperti Eun Sil, kadang perlu waktu dan kejutan kecil, seperti sepiring masakan lezat untuk mengubah penilaian kita.
2. Temukan titik temu meski berbeda dunia

Walau berasal dari masa dan latar belakang yang sangat berbeda, Eun Sil dan Heo Gyun dipersatukan oleh satu hal, yakni cinta pada makanan rumahan. Ketika Eun Sil mencicipi masakan Heo Gyun dan merasakan kenangan ibunya yang kuat, semua jarak seolah sirna.
Dalam dunia kerja, titik temu seperti ini sangat penting. Bukan soal asal-usul atau cara berpikir, tapi nilai yang sama bisa jadi jembatan. Entah itu etos kerja, visi proyek, atau sekadar rasa cinta terhadap hasil akhir. Cari titik yang sama-sama kamu pedulikan, maka kerja sama akan jadi lebih mudah.
3. Komunikasi terbuka, meski awalnya canggung

Di awal, komunikasi antara Eun Sil dan Heo Gyun dipenuhi salah paham. Bahasa, gaya bicara, dan cara menyampaikan maksud yang berbeda menjadi hambatan. Tapi keduanya memilih untuk tetap terbuka dan mendengar satu sama lain.
Dalam kerja tim, komunikasi yang jujur dan terbuka adalah kunci. Bahkan saat kamu tak menyukai orangnya, kamu tetap bisa menjaga profesionalitas dengan menyampaikan ide secara jelas dan menghargai pendapat lawan bicara. Jangan biarkan emosi menghalangi kerja sama yang produktif, ya!
4. Akui kelebihannya, meski enggan

Eun Sil sempat enggan mengakui bahwa Heo Gyun punya keahlian memasak yang luar biasa. Namun, saat ia akhirnya mencicipi masakannya, ia tak bisa menahan tangis. Kejujuran dalam mengakui kelebihan orang lain bisa jadi awal kerja sama yang solid.
Sering kali, ego membuat kita menutup mata terhadap kemampuan rekan kerja yang kita tak sukai. Padahal, kolaborasi bisa jadi lebih kuat saat kita tahu siapa punya keunggulan di bidang apa. Belajar dari Eun Sil, jangan gengsi untuk memberi apresiasi pada keahlian rekanmu, ya.
5. Percaya proses, bukan hanya orangnya

Kepercayaan memang tidak bisa dibangun dalam semalam. Eun Sil tidak serta merta percaya Heo Gyun, tapi ia percaya pada proses yang mereka jalani bersama di dapur kecil itu. Dari canggung, menjadi nyaman, lalu tumbuh keyakinan bahwa mereka bisa melanjutkan warisan sang ibu.
Dalam dunia profesional, penting untuk tidak hanya fokus pada karakter orang, tapi juga pada hasil dan proses kerja sama itu sendiri. Dengan tetap menjalankan tugas dan berbagi tanggung jawab, perlahan relasi bisa membaik, bahkan dengan orang yang awalnya kamu hindari.
Drama Heo's Diner mengajarkan bahwa kerja sama bisa datang dari arah yang tak terduga, bahkan dari orang yang awalnya kita hindari. Dengan hati yang terbuka, komunikasi jujur, dan apresiasi atas perbedaan, semua hambatan bisa diubah menjadi kekuatan tim. Jadi, siapkah kamu bekerja sama dengan “Heo Gyun”-mu sendiri?